Riset Sebut Kuman Super Telah Membunuh 1,2 Juta Orang di 2019

Jum'at, 21 Januari 2022 - 10:26 WIB
loading...
Riset Sebut Kuman Super...
laporan yang diterbitkan di The Lancet juga menemukan bahwa kekebalan mikroba berperan dalam sekitar 3,68 juta kematian lainnya. FOTO/ IST
A A A
PARIS - Sebuah studi komprehensif menyebut kuman super, bakteri yang resisten terhadap antibiotik, telah membunuh 1,2 juta orang pada 2019 lalu.

Jumlah kematian berarti bahwa infeksi bakteri resisten antibiotik menyebabkan lebih banyak kematian daripada HIV/AIDS atau malaria.



Dalam laporan yang diterbitkan di The Lancet juga menemukan bahwa kekebalan mikroba berperan dalam sekitar 3,68 juta kematian lainnya.

“Data baru ini mengungkapkan skala sebenarnya dari kekebalan mikroba di seluruh dunia dan menjadi sinyal yang jelas bahwa kita harus bertindak sekarang untuk memerangi ancaman tersebut,” kata rekan penulis studi Chris Murray dari University of Washington.

Menurutnya, meskipun perkiraan sebelumnya menyatakan bahwa kuman super dapat membunuh hingga 10 juta orang setiap tahun pada tahun 2050, penelitian menunjukkan bahwa tolok ukur akan tercapai lebih cepat,

“Kita perlu menanggapi data ini dengan menerapkan langkah-langkah korektif dan inovasi yang tepat untuk terus unggul dalam mengatasi masalah kekebalan mikroba,” katanya.

Studi dan perkiraan yang melibatkan 204 negara dan wilayah didasarkan pada jangkauan data yang luas dari berbagai sumber termasuk sistem kesehatan masyarakat, jaringan pemantauan farmasi, penelitian sebelumnya dan banyak lagi.

Menurutnya, kekebalan mikroba terjadi ketika bakteri berevolusi menjadi resisten terhadap antibiotik.

Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan situasinya sebagai krisis kesehatan global dan membentuk tim aksi untuk mempelajari pengobatan alternatif.

Metode alternatif melibatkan kategori virus pemakan bakteri yang disebut bakteriofag atau singkatnya fag.

Sebuah studi kasus diterbitkan dalam jurnal Nature Communications Selasa lalu dan merinci bagaimana dokter di Belgum menggunakan terapi fag untuk menyembuhkan pasien yang kakinya telah terinfeksi bakteri selama hampir dua tahun.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Suhu -3 Derajat Celcius...
Suhu -3 Derajat Celcius Bisa Membunuh Bakteri, Teknologi Advance Cooling Diperkenalkan
Virus dan Bakteri Berbahaya...
Virus dan Bakteri Berbahaya Bermunculan, Antibiotik di Ujung Tanduk
Tiga Penyakit Ini Diprediksi...
Tiga Penyakit Ini Diprediksi Akan Menjadi Teror pada Tahun 2025
Bakteri yang Melindungi...
Bakteri yang Melindungi Manusia dari Kematian Akibat Radiasi Ditemukan
Bakteri Misterius Pemusnah...
Bakteri Misterius Pemusnah Kehidupan di Bumi Ditemukan
Sesuatu yang Tak Terduga...
Sesuatu yang Tak Terduga di Titik Beku Danau Enigma Ditemukan, Apa Itu?
Kondisi Bumi saat Kiamat...
Kondisi Bumi saat Kiamat Terjadi Berdasarkan Riset Terbaru Ilmuwan
Riset: Bakteri Super...
Riset: Bakteri Super Ancam Nyawa 40 Juta Orang di Dunia
Penemuan Mikrob Purba...
Penemuan Mikrob Purba di Batuan Berusia 2 Miliar Tahun: Petunjuk Kehidupan di Mars?
Rekomendasi
Perang Dagang Kian Sengit,...
Perang Dagang Kian Sengit, AS Siap Tampar China dengan Tarif 245%
Keluarga Rayen Pono...
Keluarga Rayen Pono Desak Ahmad Dhani Minta Maaf Secara Adat usai Pelesetkan Marga
Berapa Kilometer Jalan...
Berapa Kilometer Jalan Kaki Setiap Hari untuk Menurunkan Berat Badan?
Berita Terkini
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Rabu 16 April 2025, Klaim Sekarang!
11 jam yang lalu
Ambisi Indonesia-Rusia...
Ambisi Indonesia-Rusia Bikin Internet Ngebut tapi Murah Meriah
13 jam yang lalu
Era Baru Telah Dimulai...
Era Baru Telah Dimulai dengan Kehadiran HUAWEI Mate XT | ULTIMATE DESIGN di Indonesia, Smartphone Triple Foldable yang Mengguncang Industri
14 jam yang lalu
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
1 hari yang lalu
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
1 hari yang lalu
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
1 hari yang lalu
Infografis
Harga Emas Diramal akan...
Harga Emas Diramal akan Tembus Rp2,1 Juta per Gram
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved