Jalan Satu Arah, Elektron Percepat Proses Data Nirkabel

Kamis, 23 April 2020 - 09:30 WIB
loading...
A A A
"Dioda listrik adalah komponen dasar elektronik dan hasil kami menunjukkan mungkin ada paradigma yang sama sekali berbeda untuk desain dioda yang beroperasi pada frekuensi sangat tinggi," kata James Cahoon, seorang profesor kimia.

Ia menambahkan bahwa hasil yang diperoleh karena para peneliti menciptakan struktur dari bawah ke atas menggunakan proses sintesis. Proses itu menghasilkan bahan kristal tunggal yang akurat secara geometris.

Para peneliti menciptakan ratchet elektron dari proses yang sebelumnya dikembangkan oleh kelompok Cahoon yang disebut ENGRAVE. ENGRAVE merupakan singkatan dari Pertumbuhan dan Penampilan Nanowire yang Dikodekan melalui VLS dan Etching. ENGRAVE menggunakan proses uap cair padat.

Dalam proses kimia, ENGRAVE dapat menumbuhkan silinder kristal tunggal silikon yang disebut kawat nano. Lebih tepatnya didefinisikan dengan geometri.

"Banyak pekerjaan di bidang ini yang sebelumnya telah dilakukan dengan bahan mahal pada suhu cryogenic, tetapi pekerjaan kami menyoroti bahwa dioda geometrik yang dibuat dengan silikon murah dapat berfungsi pada suhu kamar. Ini bahkan mengejutkan kami pada awalnya," kata Custer.

Dioda adalah tulang punggung untuk semua teknologi. Ia memungkinkan komputer untuk memproses data dengan menyandikan sinyal sebagai 1s dan 0s.

Secara tradisional, dioda membutuhkan proses antarmuka antara bahan seperti semikonduktor tipe-n dan tipe-p atau semikonduktor dan logam. Sebaliknya, dioda geometrik yang terbuat dari bahan tunggal cukup menggunakan bentuk (ratchet) untuk mengarahkan muatan secara istimewa dalam satu arah.

Dengan pengembangan yang berkelanjutan, para peneliti menekankan bahwa ratchet nanowire dapat membuka jalan satu arah kecepatan tinggi menuju teknologi baru. "Kami berharap hasil kami memicu gelombang minat pada dioda geometris," tambah Custer.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
Sebagian Besar Kerak...
Sebagian Besar Kerak Bumi yang Hilang Ditemukan, di Sini Letaknya
Terjadi di Zaman Nabi,...
Terjadi di Zaman Nabi, Fenomena Alam Ini Jadikan Organ Tubuh seperti Kaca
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
4 Cara Menghapus Aplikasi...
4 Cara Menghapus Aplikasi Bawaan Realme Anti Ribet
Ikan Berkepala Gumpalan...
Ikan Berkepala Gumpalan Ditemukan di Antara 27 Spesies Baru di Peru
Susu Kecoa Diklaim Peneliti...
Susu Kecoa Diklaim Peneliti Tiga Kali Lebih Bergizi dari Sapi
Ilmuwan Ungkap Penyebab...
Ilmuwan Ungkap Penyebab Utama Runtuhnya Kerajaan Romawi
Benarkah Kapal Hantu...
Benarkah Kapal Hantu The Flying Dutchman Itu Ada? Ini Penjelasannya
Rekomendasi
Super Tim Patrick Kluivert:...
Super Tim Patrick Kluivert: Armada Elite di Balik Timnas Indonesia
Eks Ketua KPK Firli...
Eks Ketua KPK Firli Bahuri Kembali Ajukan Praperadilan, Sidang Perdana Digelar Rabu Pekan Depan
Kim Soo Hyun Akhirnya...
Kim Soo Hyun Akhirnya Akui Pacari Kim Sae Ron, Picu Kemarahan Publik
Berita Terkini
Google Chrome Akan Hilang...
Google Chrome Akan Hilang dari Perangkat Android?
5 menit yang lalu
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
3 jam yang lalu
Sebagian Besar Kerak...
Sebagian Besar Kerak Bumi yang Hilang Ditemukan, di Sini Letaknya
4 jam yang lalu
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
8 jam yang lalu
Terjadi di Zaman Nabi,...
Terjadi di Zaman Nabi, Fenomena Alam Ini Jadikan Organ Tubuh seperti Kaca
12 jam yang lalu
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
15 jam yang lalu
Infografis
Jalan Terjal dan Comeback-nya...
Jalan Terjal dan Comeback-nya Donald Trump Menjadi Presiden AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved