Ini Tren Media Sosial 2022 yang Berdampak pada Bisnis Anda Menurut Meta

Rabu, 08 Desember 2021 - 23:28 WIB
loading...
Ini Tren Media Sosial 2022 yang Berdampak pada Bisnis Anda Menurut Meta
Virtual dan Augmented Reality, social commerce, hingga kreator menjadi beberapa tren yang akan mencuat di 2022. Foto: ist
A A A
JAKARTA - Induk perusahaan Facebook Meta mengungkap deretan tren yang akan populer dan berpengaruh terhadap bisnis di 2022.

Menurut VP Meta Asia Pasifik Dan Neary, setiap tahun Meta melihat peluang baru yang tercipta ketika tren sosial diimplementasikan dalam bisnis.

Meski tren ini butuh waktu lama untuk mencapai potensi maksimalnya, Dan menyebut bahwa setidaknya ada lima tren yang akan menjadi populer dalam waktu dekat. Apa saja?



1. Virtual dan Augmented Reality
Meta melihat penggunaan Augmentend Reality/Virtual Reality akan menjadi suatu hal yang umum dalam beberapa tahun ke depan. Penerapannya pun beragam, mulai mencoba pakaian dan sepatu secara virtual, hingga bekerja jarak jauh.

Berdasarkan data Facebook IQ: New dimensions of connection report pada 2021, secara global, 78 persen responden mengatakan AR merupakan cara yang menyenangkan untuk berinteraksi dengan merek.

74 persen responden juga percaya AR dapat menjembatani jarak antara ranah offline dan online.

2. Social Commerce
Menurut Neary, model bisnis kini menjadi lebih sosial. Orang-orang mencari dan menemukan produk yang disukai melalui kabar beranda teman mereka.

Dampak dari cara pencarian seperti ini adalah munculnya ekspektasi bahwa mereka bisa menghubungi sebuah bisnis atau merek semudah seperti menghubungi teman mereka.

3. Mega Sale Days
Acara Mega Sale Days yang menggabungkan dua elemen, yakni hiburan dan belanja, masih akan terus berlanjut di kawasan Asia Pasifik.

Ada tiga hal utama dalam tren ini, pertama adalah Mega Sale Days merupakan fase paling awal bagi konsumen untuk melakukan belanja online untuk pertama kali. Kedua, ini bukan lagi tentang diskon, orang-orang memilih merek karena nilai-nilai dan visinya, serta keseluruhan pengalaman konsumen yang semakin sosial dan kaya akan interaksi.

4. Kreator
Masa pandemi membuat konten-konten yang berkaitan dengan aktivitas di rumah meningkat dengan beragam topik dan format, seperti tutorial memasak, aktivitas olahraga bersama keluarga. Hal ini tentu membuat munculnya kreator di bidang keuangan dan bisnis.

Menurut data AnyMind research, jumlah influencer makro (dengan 100.000 hingga 1 juta pengikut) di Asia Pasifik tumbuh sebesar 66 persen selama 2021 -- khususnya di Indonesia, Jepang, Filipina, Taiwan dan Thailand.

Berdasarkan data CB Insights, ekonomi kreator global telah membukukan rekor sebesar USD1,3 miliar dalam hal pendanaan di 2021, hampir tiga kali lipat dibanding 2020.

Kreator dinilai sebagai bentuk media baru yang lebih beragam. Mereka menjadi merek diri mereka sendiri. Di 2022, akan banyak merek berkolaborasi atau menciptakan produk bersama kreator.



5. Video
Penonton video digital di Asia Pasifik akan mencapai lebih dari 2 miliar di 2022, setahun lebih awal dari yang diprediksikan, menurut data eMarketer.

Video durasi pendek seperti Reels tumbuh sangat cepat, dan menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan interaksi di Instagram.

Para pelaku bisnis kini memiliki banyak cara untuk menjangkau orang dengan video -- mulai dari iklan di Messenger, In-Stream Ads, Instant Experiences dan fitur lain yang masih bisa di eksplorasi.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2196 seconds (0.1#10.140)