Robot Penjelajah China Yutu 2 Temukan Batu Aneh Berbentuk Kubus di Bulan

Selasa, 07 Desember 2021 - 11:30 WIB
loading...
Robot Penjelajah China...
Penjelajah Yutu 2 China melihat objek misterius yang aneh saat menjelajahi kawah Von Karman di sisi jauh permukaan bulan. Foto/CNSA
A A A
BEIJING - Penjelajah Yutu 2 China melihat objek misterius yang aneh saat menjelajahi kawah Von Karman di sisi jauh permukaan bulan. Objek berbentuk kubus aneh itu terlihat dari jarak sekitar 80 meter oleh Yutu 2 pada bulan November kemarin.

Diterbitkan oleh Our Space, saluran sains berbahasa China yang terkait dengan China National Space Administration (CNSA), objek tersebut dijuluki sebagai "rumah misteri" sampai para ahli bisa melihatnya dengan lebih baik.

Andrew Jones, yang meliput kegiatan luar angkasa China, mengatakan tentang penemuan terbaru: “Kami memiliki pembaruan dari Yutu-2 di sisi jauh bulan, termasuk gambar bentuk kubus di ufuk utara berjarak 80 meter dari penjelajah di Von Kármán kawah."



Dikutip dari Express, Selasa (7/12/2021), para ilmuwan telah dibuat bingung oleh objek tersebut dan Yutu 2 diperkirakan akan menjelajah di sekitar lokasi tersebut selama tiga bulan untuk menyelidiki obyek tersebut.

Sementara ini, ilmuwan memperkirakan bahwa rumah misteri itu kemungkinan besar adalah batu yang terjadi akibat tumbukan asteroid luar angkasa.

Robot penjelajah Yutu 2 dan Chang'e 4 melakukan pendaratan pertama di sisi jauh Bulan pada Januari 2019. Penjelajah telah melintasi permukaan kawah Von Kármán selebar 186 kilometer di Bulan sejak pertama kali mendarat.



Penemuan terbaru ini muncul saat persaingan antariksa antara AS dan China memanas setelah seorang ilmuwan top China mengatakan negaranya mungkin dapat mengirim astronot ke Bulan untuk pertama kalinya pada 2030.

Anggota Akademi Ilmu Pengetahuan China Ye Peijian mengatakan, selama penelitian teknologi untuk pendaratan berawak di bulan berlanjut, sangat mungkin bagi China untuk mendaratkan manusia di bulan sebelum 2030.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Asteroid 2024 YR4 Diklaim...
Asteroid 2024 YR4 Diklaim Akan Menabrak Bulan
Nokia Gagal Melakukan...
Nokia Gagal Melakukan Panggilan Telepon Pertama di Bulan
Ilmuwan Temukan Proses...
Ilmuwan Temukan Proses Tersembunyi di Balik Terbentuknya Bulan
Bentuk Bulan Ternyata...
Bentuk Bulan Ternyata Berbeda-beda Tergantung di Mana Anda Berada
Bulan dalam Posisi Berbahaya,...
Bulan dalam Posisi Berbahaya, WMF Ungkap Masalahnya
AS Siap Menggali Bulan,...
AS Siap Menggali Bulan, Mineral Tambang Ini Jadi Incarannya
Bulan Ternyata Jauh...
Bulan Ternyata Jauh Lebih Tua dari Perkiraan, Segini Usianya
Terkoneksi Satelit,...
Terkoneksi Satelit, Smartwatch dengan Teknologi Pemantau Bulan dan Matahari Diperkenalkan
Fenomena Bulan Dingin...
Fenomena Bulan Dingin Berlangsung di Akhir 2024
Rekomendasi
Trump Ingin Berunding...
Trump Ingin Berunding Langsung dengan Presiden China Xi Jinping
Tarian Nusantara di...
Tarian Nusantara di TMII Diikuti 500 Anak dari Anjungan Sabang hingga Merauke
Kementan Dorong Penyuluh...
Kementan Dorong Penyuluh Pertanian Optimalkan Pelaporan Luas Tambah Tanam melalui E-Pusluh
Berita Terkini
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
19 jam yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
1 hari yang lalu
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
1 hari yang lalu
Arkeolog Temukan Makam...
Arkeolog Temukan Makam Pangeran Firaun Userkaf dan atung Djoser
1 hari yang lalu
Robot Bergabung dengan...
Robot Bergabung dengan Manusia dalam Lomba Maraton di Beijing
2 hari yang lalu
Fenomena Cahaya Aneh...
Fenomena Cahaya Aneh Berwarna-warni Terlihat di Langit Kanada
2 hari yang lalu
Infografis
Tegaskan Status Negara...
Tegaskan Status Negara Berdaulat, Taiwan Lawan China di PBB
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved