Tak Ada Lagi Logo Petir Oranye, Winamp Kini Berubah Total
loading...
A
A
A
NEW YORK - Setelah sekian lama tak muncul karena kehadiran platform streaming baru , Winamp akhirnya kembali dengan logo baru. Rencana menghidupkan kembali aplikasi pemutar musik ini tentu akan membuat nostalgia bagi banyak orang, sebab, aplikasi ini sangat populer beberapa tahun yang lalu.
Seperti dilansir dari situs resminya, Winamp versi terbaru tidak hanya diperbarui, tetapi juga “di-remaster” dengan tujuan menjadi satu-satunya aplikasi yang dapat Anda download agar selalu terhubung ke artis favorit Anda, termasuk podcaster.
Logonya juga dibuat lebih modern. Tidak lagi tampil dengan logo menyerupai petir berwarna oranye yang ikonik.
Selain itu, Winamp tampaknya tidak hanya akan dipasarkan dan tersedia untuk pengguna download untuk menikmati beberapa konten, tetapi juga artis dan pembuat konten yang tidak senang dengan pengaturan dari layanan streaming yang tersedia saat ini.
“Untuk artis dan pembuat audio, kami semua ingin memberi Anda kendali atas konten Anda. Kami akan membantu Anda untuk terhubung erat dengan penggemar Anda dan mendapatkan penghasilan yang lebih adil dari melakukan apa yang Anda sukai,” tulis aplikasi tersebyr di situsnya
Perusahaan tampaknya berniat memanfaatkan koneksi nostalgia dari banyak pengguna di seluruh dunia.
Sayangnya belum diketahui, format seperti apa yang akan diadopsi oleh aplikasi ini. Apakah hanya sekadar aplikasi pemutar musik atau aplikasi streaming musik seperti yang sekarang tengah populer.
Saat ini Winamp sudah mengundang para pengguna untuk menjadi beta tester dan diizinkan untuk download aplikasi tersebut. Belum ada informasi kapan pastinya aplikasi akan segera tersedia.
Sebelumnya pada tahun 2018 yang lalu, CEO Radionomy, Alexandre Saboundjian, mengatakan bahwa Winamp akan berubah menjadi pemutar musik kekinian, yang menjadi tempat bagi penggunanya untuk mendengarkan semua musik favorit.
Seperti dilansir dari situs resminya, Winamp versi terbaru tidak hanya diperbarui, tetapi juga “di-remaster” dengan tujuan menjadi satu-satunya aplikasi yang dapat Anda download agar selalu terhubung ke artis favorit Anda, termasuk podcaster.
Baca Juga
Logonya juga dibuat lebih modern. Tidak lagi tampil dengan logo menyerupai petir berwarna oranye yang ikonik.
Selain itu, Winamp tampaknya tidak hanya akan dipasarkan dan tersedia untuk pengguna download untuk menikmati beberapa konten, tetapi juga artis dan pembuat konten yang tidak senang dengan pengaturan dari layanan streaming yang tersedia saat ini.
“Untuk artis dan pembuat audio, kami semua ingin memberi Anda kendali atas konten Anda. Kami akan membantu Anda untuk terhubung erat dengan penggemar Anda dan mendapatkan penghasilan yang lebih adil dari melakukan apa yang Anda sukai,” tulis aplikasi tersebyr di situsnya
Perusahaan tampaknya berniat memanfaatkan koneksi nostalgia dari banyak pengguna di seluruh dunia.
Sayangnya belum diketahui, format seperti apa yang akan diadopsi oleh aplikasi ini. Apakah hanya sekadar aplikasi pemutar musik atau aplikasi streaming musik seperti yang sekarang tengah populer.
Saat ini Winamp sudah mengundang para pengguna untuk menjadi beta tester dan diizinkan untuk download aplikasi tersebut. Belum ada informasi kapan pastinya aplikasi akan segera tersedia.
Sebelumnya pada tahun 2018 yang lalu, CEO Radionomy, Alexandre Saboundjian, mengatakan bahwa Winamp akan berubah menjadi pemutar musik kekinian, yang menjadi tempat bagi penggunanya untuk mendengarkan semua musik favorit.