Gedung Pencakar Langit Penjernih Polusi Udara, Hilangkan 1.000 Ton Karbon Setara 48.500 Pohon

Jum'at, 19 November 2021 - 19:17 WIB
loading...
Gedung Pencakar Langit...
Arsitek Amerika Serikat merancang desain gedung pencakar langit yang mampu menghilangkan karbon di udara disebut sebagai Urban Sequoias. Foto/Ist/dailymail
A A A
CHICAGO - Ide pembangunan gedung pencakar langit sebagai tempat modern sekaligus membantu membersihkan udara di sekitarnya tampaknya terdengar seperti film fiksi ilmiah. Namun, arsitek Amerika Serikat mewujudkannya, sebuah desain gedung pencakar langit yang mampu menghilangkan karbon di udara yang disebut sebagai Urban Sequoias.

Sesuai namanya, Urban Sequoias -nama pohon tertinggi di dunia, prototipe gedung pencakar langit ini didesain mampu menghilangkan 1.000 ton karbon dari atmosfer atau setara kekuatan dengan 48.500 pohon. Desain ini adalah gagasan perusahaan arsitektur global Skidmore, Owings & Merrill yang berkantor pusat di Chicago, Illinois, Amerika Serikat.

“Ini adalah jalan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan. Bayangkan sebuah dunia dengan bangunan yang mampu membantu menyembuhkan planet ini,” kata Kent Jackson, dari Skidmore, Owings & Merrill, dikutip dari laman dailymail pada 17 November 2021. (Baca juga; Dianggap Proyek Gagah-gagahan, China Batasi Pembangunan Gedung Pencakar Langit )
Gedung Pencakar Langit Penjernih Polusi Udara, Hilangkan 1.000 Ton Karbon Setara 48.500 Pohon

Bangunan gedung pencakar langit ini menggunakan berbagai pendekatan untuk menyerap karbon. Mulai dari konstruksi yang menggunakan bahan penyerap karbon, menambahkan tanaman dan ganggang (untuk bahan bakar, energi dan makanan), serta teknologi penangkapan udara. (Baca juga; Gokil, Pekerja Gedung Pencakar Langit Pasang Perancah Tanpa Sabuk dan Jaring Pengaman )

Bahan bangunan yang digunakan gedung pencakar langit ini, adalah bio-bata, biocrete, hempcrete, dan kayu. Semua bahan itu lebih sedikit menghasilkan karbon dan beberapa di antaranya terus menyerap karbon dari waktu ke waktu. Penggunaan bahan bangunan ini untuk mengurangi dampak karbon dari konstruksi hingga 50 persen dibandingkan dengan menggunakan beton dan baja.
Gedung Pencakar Langit Penjernih Polusi Udara, Hilangkan 1.000 Ton Karbon Setara 48.500 Pohon

Terakhir dibantu dengan 'efek tumpukan' pada desain gedung bertingkat, yang mampu menarik udara ke tengah gedung untuk memproses ekstraksi karbon, sekaligus berkontribusi pada sistem energi bersih pada bangunan tersebut. “Kami menyatukan ide-ide desain baru dengan solusi berbasis alam, teknologi penyerapan karbon dan mengintegrasikannya dengan cara yang belum pernah dilakukan sebelumnya,” lanjut Kent Jackson.

Karbon yang ditangkap dapat digunakan untuk memproduksi biomaterial untuk jalan, trotoar, pipa dan barang-barang lainnya untuk mengembangkan infrastruktur perkotaan. Desain Urban Sequoia diperkirakan mampu bertahan setidaknya sampai 60 tahun dan mampu menyerap 4 kali karbon yang dilepaskan sebagai hasil konstruksinya.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kota-Kota di Asia Tenggara...
Kota-Kota di Asia Tenggara Termasuk yang Paling Tercemar di Dunia, Jakarta Ada?
Envicount Luncurkan...
Envicount Luncurkan Software untuk Akuntansi Karbon dan Pelaporan ESG
7 Negara dengan Kualitas...
7 Negara dengan Kualitas Udara Terbaik bagi Manusia
Microsoft Bangun Pusat...
Microsoft Bangun Pusat Data dengan Kayu untuk Kurangi Emisi Karbon
Ilmuwan Temukan Pohon...
Ilmuwan Temukan Pohon yang Mampu Cegah Perubahan Iklim
Riset Sebut Efisiensi...
Riset Sebut Efisiensi Energi Langkah Nyata Mengurangi Emisi Karbon
Ilmuwan Berencana Memompa...
Ilmuwan Berencana Memompa Karbon ke Dasar Laut
Kendalikan Emisi GRK...
Kendalikan Emisi GRK demi Kelangsungan Hidup Manusia dan Bumi
Langkah Tepat untuk...
Langkah Tepat untuk Mengurangi Efek Perubahan Iklim
Rekomendasi
Kebohongan Kim Soo Hyun...
Kebohongan Kim Soo Hyun Terus Terbongkar, Janji Nikahi Kim Sae Ron usai Wamil
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
Pabrik MinyaKita Tak...
Pabrik MinyaKita Tak Sesuai Takaran Resmi Ditutup, Ini Pemiliknya
Berita Terkini
Cara Mengatasi Bootloop...
Cara Mengatasi Bootloop di HP Oppo yang Langsung Tokcer
3 jam yang lalu
4 Cara Menghapus Aplikasi...
4 Cara Menghapus Aplikasi Bawaan Realme Anti Ribet
4 jam yang lalu
Ikan Berkepala Gumpalan...
Ikan Berkepala Gumpalan Ditemukan di Antara 27 Spesies Baru di Peru
7 jam yang lalu
Nokia Gagal Melakukan...
Nokia Gagal Melakukan Panggilan Telepon Pertama di Bulan
10 jam yang lalu
Susu Kecoa Diklaim Peneliti...
Susu Kecoa Diklaim Peneliti Tiga Kali Lebih Bergizi dari Sapi
11 jam yang lalu
Ilmuwan Ungkap Penyebab...
Ilmuwan Ungkap Penyebab Utama Runtuhnya Kerajaan Romawi
15 jam yang lalu
Infografis
Turki Bantu Ekspor 15.000...
Turki Bantu Ekspor 15.000 Ton Telur saat Flu Burung Merebak di AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved