Google Potong 15% Biaya Pengembang Aplikasi di Play Store

Jum'at, 22 Oktober 2021 - 21:29 WIB
loading...
Google Potong 15% Biaya...
Google baru-baru ini mengumumkan beberapa perubahan pada biaya yang akan mereka ambil dari para pengembang. Foto: ist
A A A
CALIFORNIA - Perusahaan seperti Apple dan Google membebankan potongan biaya cukup besar kepada para pengembang aplikasi.

Potongannya mencapai 30 persen, yang mencakup penjualan aplikasi, pembelian dalam aplikasi dan berlangganan yang dilakukan melalui kedua toko aplikasi, baik Google Play Store maupun Apple App Store.



Pengembang pun tidak memiliki pilihan selain untuk mengikuti aturan tersebut.

Namun dalam beberapa tahun terakhir ini semakin banyak pengembang mulai mengeluh dan mengkritik pemotongan biaya yang dinilai terlalu memberatkan pengembang.

Untuk itu, Google baru-baru ini mengumumkan beberapa perubahan pada biaya yang akan mereka ambil dari para pengembang.

Google akan menurunkan biaya menjadi 15 persen. Sebelumnya, potongan 15 persen ini sudah ditawarkan ke pengembang namun dengan syarat jika mereka memiliki pengguna berlangganan yang berulang selama 12 bulan.

Kebijakan baru ini akan berlaku mulai 1 Januari 2022.

”Kami telah mendengar bahwa churn (kehilangan) pelanggan menyulitkan bisnis berlangganan untuk mendapat keuntungan,” kata Google dalam sebuah pernyataan, dikutip Ubergizmo, Jumat (22/10).

”Untuk membantu mendukung kebutuhan khusus developer yang menawarkan layanan berlangganan, mulai 1 Januari 2022, kami menurunkan biaya layanan untuk semua langganan di Google Play dari 30% menjadi 15%,” sambung pernyataan tersebut.

Meski sangat bagus untuk pengembang yang ingin memanfaatkan Play Store, ini juga membantu Google dimata regulator.



Dengan potongan ini, Google dapat membuktikan bahwa mereka bersedia membuat konsesi dan dapat membantu perusahaan menghindari pengawasan dan tuntutan hukum lebih lanjut.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
E-Wallet dan QRIS, Pendorong...
E-Wallet dan QRIS, Pendorong Tren Pembayaran Digital di Indonesia
Nggak Cuma Sibuk Bermedsos,...
Nggak Cuma Sibuk Bermedsos, Warganet Ternyata Juga Doyan Jajan Aplikasi di Google Play
Google Play dan QRIS:...
Google Play dan QRIS: Jodoh Digital yang Bikin Dompet Tersenyum
Google Play Protect:...
Google Play Protect: Cara Mengaktifkan dan Manfaatnya untuk Keamanan HP Android
Google Play Store Akan...
Google Play Store Akan Bersih-bersih Aplikasi Berbagi
Iran Cabut Pembatasan...
Iran Cabut Pembatasan Akses ke WhatsApp dan Google Play
Cara Mengaktifkan Izin...
Cara Mengaktifkan Izin Sumber Tidak Dikenal Xiaomi, Ternyata Mudah!
Link Download dan Cara...
Link Download dan Cara Instal Herex Simulator Indonesia, Game Balap Motor Bernuansa Lokal
Google Tersandung Kasus...
Google Tersandung Kasus Persaingan Usaha: Paksakan Google Play Billing System ke Developer
Rekomendasi
Tantangan Produsen Mobil...
Tantangan Produsen Mobil Listrik China di Asia Tenggara: Realitas vs. Ambisi
Anggota Parlemen Iran...
Anggota Parlemen Iran Serukan Teheran Memiliki Senjata Nuklir
Luna Maya Dilamar Maxime...
Luna Maya Dilamar Maxime Bouttier setelah 3 Tahun Pacaran
Berita Terkini
Resmi! Ini Harga iPhone...
Resmi! Ini Harga iPhone 16 Series di Indonesia: Penantian Berakhir, Siap Preorder?
1 jam yang lalu
Fosil Nenek Moyang Manusia...
Fosil Nenek Moyang Manusia Berusia 1 Juta Tahun Ditemukan
12 jam yang lalu
Tes DNA Pakai Aplikasi...
Tes DNA Pakai Aplikasi Tanpa Harus Datang ke Ahli Medis
15 jam yang lalu
Cloudflare Kenalkan...
Cloudflare Kenalkan AI untuk Mencegah Pencurian Data
18 jam yang lalu
Racun di Danau Laguna...
Racun di Danau Laguna Verde Diklaim seperti Air di Mars
19 jam yang lalu
Google Maps Kini Bisa...
Google Maps Kini Bisa Kenali Detail Lokasi hanya dari Tangkapan Layar
21 jam yang lalu
Infografis
Jadwal Contraflow Arus...
Jadwal Contraflow Arus Mudik dan Balik Lebaran di Tol Jakarta-Cikampek
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved