Paling Canggih, Verifikasi KYC Pengguna Dana Langsung Terhubung ke Dukcapil
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dompet digital Dana memiliki salah satu teknologi tercanggih dalam verifikasi KYC (know your customer).
KYC adalah prinsip yang diterapkan perusahaan finansial untuk mengetahui identitas nasabah/pengguna, memantau kegiatan transaksi, termasuk pelaporan transaksi mencurigakan. KYC penting untuk keamanan data, keamanan bertransaksi, juga mencegah kejahatan digital.
”Masih banyak pengguna Dana yang belum melakukan KYC padahal manfaatnya besar sekali,” beber Vince Iswara, CEO dan Co-Founder Dana.
Di aplikasi seperti Dana , pengguna yang melakukan KYC bisa menjadi pengguna premium dengan sejumlah benefit. Misalnya menambah saldo (top up) sampai Rp10 juta, melakukan transfer maupun tarik tunai, serta penawaran lain.
Guna memudahkan proses KYC, Dana bekerja sama dengan Direktorat-Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). ”Kami terus memperkuat sistem keamanan. Termasuk menerapkan zero data sharing policy, mengadopsi sistem internasional sertifikasi ISO 27001:2013 dan PCI-DSS, juga bekerja sama dengan Dukcapil untuk proses verifikasi data pengguna," ujarnya.
Dengan KYC yang terkoneksi dengan Dukcapil, data kependudukan pengguna tidak akan tersimpan di Dana, namun terhubung dengan Dukcapil untuk tujuan verifikasi. ”Sehingga pengguna tidak perlu khawatir data pribadinya disalahgunakan pihak-pihak tidak bertanggungjawab,” tambah Vince.
Direktur-Jenderal (Dirjen) Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, kerja sama dengan Dana dalam hal pemberian hak hak akses verifikasi pemanfaatan data kependudukan merupakan amanat Pasal 79 dan Pasal 58 UU Nomor 24/2013 tentang Perubahan UU Nomor 23/2006 tentang Administrasi Kependudukan (UU Adminduk).
”Tujuannya untuk menjaga keamanan data pribadi dari penggelapan maupun pencurian data, meyediakan proses verifikasi yang cepat, efisien dan akurat, serta mewujudkan satu data untuk setiap orang (single identity number/SIN),” beberVince.
Kemudahan proses KYC juga didukung oleh hadirnya Dana VIZ (Visual Identity AuthoriZation) yang mampu mengautentifikasi wajah seseorang dari gambar digital atau bingkai video terhadap database foto e-KTP. Dana VIZ memungkinkan pengguna memanfaatkan verifikasi wajah tidak hanya untuk melakukan login aplikasi, tetapi juga untuk membayar transaksi.
KYC adalah prinsip yang diterapkan perusahaan finansial untuk mengetahui identitas nasabah/pengguna, memantau kegiatan transaksi, termasuk pelaporan transaksi mencurigakan. KYC penting untuk keamanan data, keamanan bertransaksi, juga mencegah kejahatan digital.
”Masih banyak pengguna Dana yang belum melakukan KYC padahal manfaatnya besar sekali,” beber Vince Iswara, CEO dan Co-Founder Dana.
Di aplikasi seperti Dana , pengguna yang melakukan KYC bisa menjadi pengguna premium dengan sejumlah benefit. Misalnya menambah saldo (top up) sampai Rp10 juta, melakukan transfer maupun tarik tunai, serta penawaran lain.
Guna memudahkan proses KYC, Dana bekerja sama dengan Direktorat-Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). ”Kami terus memperkuat sistem keamanan. Termasuk menerapkan zero data sharing policy, mengadopsi sistem internasional sertifikasi ISO 27001:2013 dan PCI-DSS, juga bekerja sama dengan Dukcapil untuk proses verifikasi data pengguna," ujarnya.
Dengan KYC yang terkoneksi dengan Dukcapil, data kependudukan pengguna tidak akan tersimpan di Dana, namun terhubung dengan Dukcapil untuk tujuan verifikasi. ”Sehingga pengguna tidak perlu khawatir data pribadinya disalahgunakan pihak-pihak tidak bertanggungjawab,” tambah Vince.
Direktur-Jenderal (Dirjen) Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh mengatakan, kerja sama dengan Dana dalam hal pemberian hak hak akses verifikasi pemanfaatan data kependudukan merupakan amanat Pasal 79 dan Pasal 58 UU Nomor 24/2013 tentang Perubahan UU Nomor 23/2006 tentang Administrasi Kependudukan (UU Adminduk).
”Tujuannya untuk menjaga keamanan data pribadi dari penggelapan maupun pencurian data, meyediakan proses verifikasi yang cepat, efisien dan akurat, serta mewujudkan satu data untuk setiap orang (single identity number/SIN),” beberVince.
Kemudahan proses KYC juga didukung oleh hadirnya Dana VIZ (Visual Identity AuthoriZation) yang mampu mengautentifikasi wajah seseorang dari gambar digital atau bingkai video terhadap database foto e-KTP. Dana VIZ memungkinkan pengguna memanfaatkan verifikasi wajah tidak hanya untuk melakukan login aplikasi, tetapi juga untuk membayar transaksi.
(dan)