Mutasi Virus Covid-19, Ilmuwan Deteksi Varian Baru C.1.2 di Afrika Selatan
loading...

Institut Nasional untuk Penyakit Menular di Afrika Selatan telah melaporkan deteksi varian baru yang menarik dari SARS-CoV-2. Foto/dok
A
A
A
CAPE TOWN - Institut Nasional untuk Penyakit Menular di Afrika Selatan telah melaporkan deteksi varian baru yang menarik dari SARS-CoV-2, virus penyebab COVID-19. Saat ini virus yang dikenal sebagai C.1.2, ditemukan di semua provinsi di negara Afrika.
Dikutip dari IFL Science, Rabu (1/9/2021), virus varian C.1.2 ini penyebarannya tidak secepat delta, hanya kurang dua persen dari semua genom berasal dari garis keturunan ini.
Kendati begitu, garis keturunan varian C.1.2 ini memiliki mutasi yang mirip dengan yang terlihat pada variants of interest (VOI) and variants of concern (VOC).
BACA: Varian Baru Terus Bermunculan, CDC Akhirnya Buka-bukaan Soal Vaksin Covid-19
Ini berbagi beberapa mutasi umum dengan varian Beta dan Delta , tetapi juga mutasi baru. Dengan setiap varian virus yang berkembang, ada kekhawatiran bahwa hal itu dapat membuat vaksin tidak efektif dalam memeranginya.
Dikutip dari IFL Science, Rabu (1/9/2021), virus varian C.1.2 ini penyebarannya tidak secepat delta, hanya kurang dua persen dari semua genom berasal dari garis keturunan ini.
Kendati begitu, garis keturunan varian C.1.2 ini memiliki mutasi yang mirip dengan yang terlihat pada variants of interest (VOI) and variants of concern (VOC).
BACA: Varian Baru Terus Bermunculan, CDC Akhirnya Buka-bukaan Soal Vaksin Covid-19
Ini berbagi beberapa mutasi umum dengan varian Beta dan Delta , tetapi juga mutasi baru. Dengan setiap varian virus yang berkembang, ada kekhawatiran bahwa hal itu dapat membuat vaksin tidak efektif dalam memeranginya.
Lihat Juga :