Studi Ungkap Medsos Malah Cenderung Membuat Orang Sering Marah-marah

Selasa, 17 Agustus 2021 - 13:12 WIB
loading...
Studi Ungkap Medsos...
Foto/dok
A A A
JAKARTA - Sebuah studi baru menunjukkan bagaimana media sosial malah mendorong kita untuk mengekspresikan lebih banyak kemarahan moral dari waktu ke waktu. Fitur like, share, dan interactions justru makin memperkuat bahwa kita sering dimarahi secara moral di media sosial.

Menurut psikolog sosial komputasi William Brady dari Universitas Yale mengatakan, terbukti dalam diskusi politik online yang ekstrem.

BACA: Hapus Akun Telegram dengan Cara yang Nggak Ribet

"Apa yang dilakukan media sosial mengubah nada percakapan politik kita secara online. Beberapa orang belajar mengekspresikan lebih banyak kemarahan dari waktu ke waktu karena didukung dari desain dasar media sosial ini," katanya seperti dikutip Science Alert, Minggu (17/8/2021).

Tim menggunakan perangkat lunak komputer untuk menganalisis 12,7 juta tweet dari 7.331 pengguna Twitter, yang dikumpulkan selama beberapa peristiwa kontroversial, termasuk perdebatan tentang kejahatan rasial, sidang Brett Kavanaugh, dan pertengkaran di pesawat.

Agar sebuah tweet memenuhi syarat sebagai menunjukkan kemarahan moral, tweet itu harus memenuhi tiga kriteria: 1. harus merupakan tanggapan terhadap pelanggaran moral pribadi yang dirasakan; 2. harus menunjukkan perasaan seperti marah, jijik, atau jijik; dan 3. harus mencakup semacam kesalahan atau permintaan pertanggungjawaban.

Para peneliti menemukan bahwa mendapatkan lebih banyak like dan retweet membuat orang lebih cenderung memposting lebih banyak kemarahan moral di postingan mereka selanjutnya. Dua eksperimen terkontrol lebih lanjut dengan 240 peserta mendukung temuan ini, dan juga menunjukkan bahwa pengguna cenderung mengikuti 'norma' jaringan tempat mereka menjadi bagian dalam hal apa yang diungkapkan.

BACA JUGA: Mobil Listrik Jepang di Rusia Lebih Murah dafri Harga Lada, Kok Bisa?

"Studi kami menemukan bahwa orang-orang dengan teman dan pengikut politik moderat lebih sensitif terhadap umpan balik sosial yang memperkuat ekspresi kemarahan mereka," kata psikolog Molly Crockett dari Yale University.

Selama beberapa tahun telah dilaukan penelitian terhadap efek luas seperti Facebook, Twitter, dan Instagram terhadap masyarakat. Mereka dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan mental, sebagian karena tekanan untuk terus-menerus membandingkan hidup kita dengan orang lain.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Makhluk Ini Kembali...
Makhluk Ini Kembali Lagi setelah 17 Tahun Menghilang
5 Fakta Singa Putih,...
5 Fakta Singa Putih, Salah Satunya jadi Simbol Budaya dan Spiritualitas
Melampaui Zamannya,...
Melampaui Zamannya, Bukti Kecanggihan Teknologi Antariksa Zaman Firaun Terungkap
Spesies Dinosaurus Misterius...
Spesies Dinosaurus Misterius Terdeteksi lewat Fosil Cakarl Besar
Fenomena Alam Pemicu...
Fenomena Alam Pemicu Ratusan Gempa Bumi per-Hari Terdeteksi
PM Selandia Baru Bakal...
PM Selandia Baru Bakal Melarang Anak di Bawah 16 Tahun Gunakan Media Sosial
Mitsubishi Menolak Keras...
Mitsubishi Menolak Keras untuk Menghentikan Produksi Mirage
Cara Pasang GPS di Mobil...
Cara Pasang GPS di Mobil Avanza dengan 3 Langkah Mudah
Rekomendasi
Cerita Riezky Aprilia...
Cerita Riezky Aprilia Diminta Hasto Mundur sebagai Anggota DPR Terpilih
Danpuspom TNI: Prajurit...
Danpuspom TNI: Prajurit yang Bekingi Ormas Meresahkan Bakal Ditindak Tegas
Spesifikasi Jet Israel...
Spesifikasi Jet Israel yang Bombardir Houthi Yaman
Berita Terkini
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Ajaib, Ilmuwan Temukan...
Ajaib, Ilmuwan Temukan Bakteri yang Bisa Menyalakan Lampu!
Daftar Kode Redeem Genshin...
Daftar Kode Redeem Genshin Impact 5.6 Mei 2025, Banjir Primogem dan Item Langka!
China Mulai Uji Coba...
China Mulai Uji Coba Fitur Face ID iPhone 18
Melatih Bicara dengan...
Melatih Bicara dengan Enterprise AI Learning Agent
Beragam Kejahatan kini...
Beragam Kejahatan kini Ada di TikTok, Ini Modusnya
Infografis
4 Alasan yang Membuat...
4 Alasan yang Membuat Rusia Ditakuti oleh Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved