Google Depak Aplikasi Sugar Dating dari Play Store

Kamis, 29 Juli 2021 - 20:02 WIB
loading...
Google Depak Aplikasi...
Mulai 1 September 2021, Google bakal melarang aplikasi Sugar Dating berada di playstore. Foto/dok
A A A
JAKARTA - Mulai 1 September 2021, Google bakal melarang aplikasi Sugar Dating berada di playstore. Kebijakan ini dilakukan karena aplikasi tersebut kerap disalah gunakan Sugar Dady untuk mencicip[i daun muda.

Pengaduan ini pertama kali dilaporkan oleh Android Police yang secara khusus melarang aplikasi yang berkaitan dengan hubungan seksual dengan imbalan. "Perubahan lain yang datang ke platform termasuk tindakan keras baru pada akun pengembang yang tidak aktif," kata Google seperti dikutip The Verge, Kamis (29/7/2021).



Secara tradisional, aplikasi ini memberi ruang hubungan kencan yang melibatkan sugar dady berkencan dengan pasangannya yang lebih muda dan memberi banyak hadiah.

Seperti yang dicatat oleh Polisi Android, tidak ada kekurangan aplikasi di Play Store yang dirancang untuk mengatur hubungan "Sugar Dady". Tak satu pun dari mereka secara eksplisit mengatakan bahwa pria yang lebih tua diharapkan memberi kompensasi kepada wanita yang lebih muda atas kasih sayang mereka, tetapi banyak yang menekankan kekayaan pria pada layanan mereka.

Pengumuman Google ini memang tidak secara eksplisit mengatakan mengapa aplikasi tersebut dilarang. Tapi itu terjadi di tengah tindakan keras terhadap pekerjaan seks online setelah pengenalan undang-undang FOSTA-SESTA di AS pada tahun 2018.

Di luar perubahan aturan aplikasi kencan, raksasa pencarian ini juga memperkenalkan kebijakan baru yang akan menghapus akun pengembang jika mereka tetap tidak aktif selama setahun.



Google mengatakan akan membuat pengecualian untuk akun dengan lebih dari seribu download gratis atau berbayar. Tetapi jika pengembang belum mengunggah aplikasi atau masuk ke Konsol Google Play selama 12 bulan, akun mereka terancam dihapus.

Dalam sebuah video yang menguraikan perubahan, Google mengatakan akan memberi tahu pengembang tentang penghapusan yang akan datang 60, 30, dan 7 hari sebelum itu terjadi.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Nokia Gagal Melakukan...
Nokia Gagal Melakukan Panggilan Telepon Pertama di Bulan
Konten Telegram Kini...
Konten Telegram Kini Bisa Disebar lewat Google Cast
SafetyCore Fitur untuk...
SafetyCore Fitur untuk Menangkal Konten Berbahaya Diperkenalkan
Rusia Kembali Denda...
Rusia Kembali Denda Google karena Tidak Taat Aturan
Hampir Sebulan Hilang,...
Hampir Sebulan Hilang, TikTok Kembali di Apple dan PlayStore
Lawan DeepSeek! Google...
Lawan DeepSeek! Google Rilis Gemini 2.0, bisa Coding Sampai Nulis Puisi!
5 Mesin Pencari Pengganti...
5 Mesin Pencari Pengganti Google yang Sedang Naik Daun
 Cara Mencari Lokasi...
 Cara Mencari Lokasi Tanpa Nama di Google Maps, Mudah Banget!
Bikin Gaduh Karena Keliru...
Bikin Gaduh Karena Keliru Tampilkan Kurs Rupiah, Pengamat: Google Harus Tanggung Jawab!
Rekomendasi
KIP Kuliah untuk 544.000...
KIP Kuliah untuk 544.000 Mahasiswa Sudah Ditransfer, Begini Cara Ceknya
Sinopsis Sinetron Cinta...
Sinopsis Sinetron Cinta Yasmin, Jumat 14 Maret 2025: Terungkapnya Video Rekaman Rangga
MNC Sekuritas dan BRI-MI...
MNC Sekuritas dan BRI-MI Gelar Edukasi Pasar Modal Syariah di Politeknik Negeri Jakarta
Berita Terkini
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
3 jam yang lalu
Sebagian Besar Kerak...
Sebagian Besar Kerak Bumi yang Hilang Ditemukan, di Sini Letaknya
4 jam yang lalu
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
8 jam yang lalu
Terjadi di Zaman Nabi,...
Terjadi di Zaman Nabi, Fenomena Alam Ini Jadikan Organ Tubuh seperti Kaca
11 jam yang lalu
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
15 jam yang lalu
Indonesia Hapus 1,3...
Indonesia Hapus 1,3 Juta Konten Berbahaya Terkait Pornografi dan Judi Online
18 jam yang lalu
Infografis
Tentara Bayaran dari...
Tentara Bayaran dari AS Bertebaran di Perbatasan Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved