Ditanya Kominfo, Ini Penjelasan Facebook Terkait Tag Massal Link Porno

Senin, 26 April 2021 - 17:05 WIB
loading...
Ditanya Kominfo, Ini...
Hasil investigasi Facebook menunjukkan bahwa mass-tagging terjadi secara acak dan tidak ditargetkan ke individu tertentu. Foto: dok Reuters
A A A
JAKARTA - Belakangan ramai laporan mengenai pengguna Facebook mendapat tag tanpa izin dari orang tidak dikenal berupa tautan (link) video porno. Tag tersebut dilakukan secara massal ke banyak orang sekaligus.

Menanggapi hal ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) telah meminta Facebook untuk menyampaikan penjelasan dan perkembangan dari investigasi terkait isu tagging masal yang beredar dikalangan pengguna Indonesia.

BACA JUGA: Unboxing realme C25, Rp2,3 Juta Dapat Baterai 6.000 mAh dan Kamera 48 MP

Juru bicara Kemkominfo Dedy Permadimenngatakan, hasil investigasi Facebook menunjukkan bahwa mass-tagging terjadi secara acak dan tidak ditargetkan ke individu tertentu.

"Serta merupakan upaya phishing dimana pengguna diarahkan untuk mengakses link yang di tag ke mereka," kata Dedy dalam keterangan tertulis yang diterima MNC Portal Indonesia, Senin (26/4).

Hingga saat ini, menurut penuturan Dedy, Facebook telah menghapus halaman-halaman yang terlibat dalam upaya phishing.

Facebook juga telah melakukan blokir terhadap tautan yang mencurigakan agar tidak dapat diposting di Facebook.


Agar terhindar dari upaya phishing, Dedy menghimbau masyarakat untuk tidak mengakses link atau pesan yang mencurigakan.

Serta untuk menjaga keamanan akun dengan memastikan kembali pengaturan keamanan dan privasi di semua akun sosial media, aplikasi percakapan dan email.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Instagram Uji Coba Fitur...
Instagram Uji Coba Fitur Terkunci dengan Kode Akses Terbaru
Meta Gunakan AI untuk...
Meta Gunakan AI untuk Deteksi Umur Pengguna di Bawah Umur
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
Ciptakan Ruang Digital...
Ciptakan Ruang Digital yang Aman, Menkomdigi Sarankan Beralih ke eSIM
Akun Meta Teen Kini...
Akun Meta Teen Kini Tersedia di Facebook dan Messenger, Ini Fungsinya
Meta Blokir Live Streaming...
Meta Blokir Live Streaming yang Dilakukan Remaja di Instagram
Indonesia Hapus 1,3...
Indonesia Hapus 1,3 Juta Konten Berbahaya Terkait Pornografi dan Judi Online
Akses Medsos untuk Anak...
Akses Medsos untuk Anak Dibatasi, Tayangan TV Diminta Lebih Mendidik
Meta Ingin Tambah Perangkat...
Meta Ingin Tambah Perangkat Pintar di Robot Humanoid Miliknya
Rekomendasi
Tragedi Polisi Tidur...
Tragedi Polisi Tidur Raksasa di Klaten! Viral, Makan Korban, Akhirnya Rata dengan Tanah!
Dibuntuti Paparazzi,...
Dibuntuti Paparazzi, Justin Bieber Khawatir Alami Nasib Tragis seperti Putri Diana
Intip Gaji Petugas PPSU...
Intip Gaji Petugas PPSU Jakarta 2025 yang Mencengangkan
Berita Terkini
Terumbu Karang Purba...
Terumbu Karang Purba Berusia 800 Tahun Ditemukan di Laut Merah
2 jam yang lalu
Piramida Bawah Air Diklaim...
Piramida Bawah Air Diklaim Lebih Tua dari yang Ada di Mesir
10 jam yang lalu
China Bertekat Memperkuat...
China Bertekat Memperkuat Literasi Digital dan AI
11 jam yang lalu
Instagram Uji Coba Fitur...
Instagram Uji Coba Fitur Terkunci dengan Kode Akses Terbaru
12 jam yang lalu
Cara Mengatasi HP Xiaomi...
Cara Mengatasi HP Xiaomi Restart Sendiri, Pengguna Wajib Tahu
23 jam yang lalu
10 Game Terburuk di...
10 Game Terburuk di Dunia, Penuh Bug dan Grafis Mengecewakan
1 hari yang lalu
Infografis
Kaya Emas, Pulau Ini...
Kaya Emas, Pulau Ini Berpotensi Diambil Alih oleh Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved