GrabExpress Tumbuh Selama Pandemi, Sekarang Justru Tambah Layanan

JAKARTA - Pertumbuhan layanan GrabExpress yang pesat selama pandemi membuat mereka melakukan penambahan fitur baru untuk mempermudah UMKM atau social sellers mengirimkan paket/barang.

Selama pandemi , masyarakat cenderung mengurangi kegiatan keluar. Namun, selain memesan makanan (lewat GrabFood), kegiatan ekonomi juga terus berjalan lewat pengiriman cepat GrabExpress.



Maka tak heran ketika layanan Grab seperti GrabCar, GrabBike, atau GrabTaxi menurun, layanan GrabExpress justru meningkat dan tumbuh positif.

Kenapa? Karena menjadi salah satu cara tercepat untuk mengirim barang dibandingkan dengan ekspedisi. UMKM menggunakan GrabExpress karena barang bisa sampai dalam 2-3 jam, bukan 2-3 hari.


Hal tersebut disampaikan Director of 2W & Logistics, Grab Indonesia Tyas Apsari Widyastuti. Karena itu, Tyas menyebut bahwa pihaknya terus berupaya memperbaiki layanan. ”Kami mendapat banyak sekali masukan dari pengguna baik UMKM maupun para mitra pengemudi,” ujarnya.

Berikut adalah fitur baru GrabExpress yang bisa di akses setelah melakukan update aplikasi:

1. Tampilan baru
Pengguna dapat langsung tahu harga. ”Lebih sederhana, dan memudahkan UMKM melakukan navigasi,” ujar Tyas.

2. Formulir pengiriman
”Tantangan saat melakukan pengiriman dari hasil riset adalah masalah peta yang tidak akurat dan rumit,” ungkap Tyas. ”Melalui fitur baru ini, pengguna dapat membuat tautan (link) yang dapat diisi dengan alamat yang lebih rinci dan akurat untuk menghindari salah pengiriman paket,” tambahnya.

3. Lacak Status Paket Sekaligus
Pengguna, terutama social seller yang sering menggunakan fitur Kirim ke banyak tujuan dapat melacak dan memantau semua paket yang dikirim tanpa khawatir paket hilang / nyasar. ”UMKM bisa mengirim 10 paket sekaligus dalam satu waktu dan masing-masing status paket dapat langsung dipantau,” ujar Tyas.