IM3 Ooredoo Bersama Enam Musisi Bangkitkan Optimisme Anak Muda
loading...
A
A
A
JAKARTA - IM3 Ooredoo tetap setia menemani kaum muda, meskipun wabah virus Corona belum juga angkat kaki dari Indonesia. Mereka juga menyebarkan semangat positif agar generasi muda tak patah semangat di tengah keterbatasan berkegiatan. (Baca juga: Teknologi Comviva Dukung Indosat Ooredoo Manjakan Konsumen )
Dibuka dengan kampanye Ramadan “Silaturahmi Setiap Hari”, lalu dilanjutkan mendorong generasi muda bangkit melalui kampanye “Teruskan Perjuangan untuk Tetap Merdeka", kini, sebagai penutup trilogi kampanye di tahun 2020, IM3 Ooredoo mengajak kita semua untuk “Temukan 2021-mu”. Melalui kampanye ini, anak usaha IM3 Ooredoo ini membangkitkan optimisme untuk menemukan harapan baru dalam menyambut tahun baru yang lebih baik.
Kampanye “Temukan 2021-mu” berangkat dari melihat kenyataan bahwa masa sulit pandemi yang masih berlangsung membuat kita kehilangan banyak hal. Mulai dari kehilangan penghasilan, kebebasan, kepercayaan, hingga kehilangan semangat dan harapan.
Namun di satu sisi, dari “kehilangan” tersebut kita “menemukan” banyak hal baru yang membuat kita kuat untuk bertahan. Hubungan dengan keluarga yang menjadi lebih dekat, mempunyai waktu untuk menjalani cara hidup yang lebih sehat, melakukan hobi baru, hingga menemukan potensi diri yang tanpa disadari kita miliki.
Dalam mendukung kampanye ini, IM3 Ooredoo mempersembahkan sebuah lagu dan video musik “Selaras”, karya kolaborasi bersama Kunto Aji, Nadin Amizah, dan empat musisi Tanah Air lainnya. Lagu berisi pesan mendalam tentang menerima keadaan yang berat agar dapat melanjutkan kehidupan.
Pesan tersebut disampaikan dalam video musik yang mengangkat kisah nyata dari 6 musisi tanah air, yaitu Kunto Aji, Nadin Amizah, Baskara Putra, Iga Massardi, Sal Priadi, dan Rendy Pandugo. Dalam videonya juga diceritakan bagaimana ke-6 musisi tersebut akhirnya menemukan sesuatu yang baru di tengah rasa kehilangan, tidak berbeda dengan kisah kita dan kebanyakan orang selama tahun 2020.
“Tahun 2020 merupakan tahun yang berat untuk kita semua. Kita diuji untuk terus bertahan dengan keadaan dan beradaptasi dengan banyak hal yang tanpa kita sadari telah menghadirkan banyak hal baru. Minat yang baru, kedekatan baru, dan tentunya harapan baru. Dengan berusaha menyelaraskan diri dengan kondisi yang kita alami, saya optimistis 2021 akan jauh lebih baik,” kata Kunto Aji dalam konferensi pers virtual melalui platform YouTube.
Sementara, Nadin Amizah mengungkapkan, yang dia temukan di 2020 sangat banyak. "Waktu untuk keluarga aku, temen-temen terdekat, dan banyak banget waktu untuk bisa menemukan diri lebih dalam," ucap Nadin
Collabonation Camp
Bersamaan dengan kampanye akhir tahun Temukan 2021-mu, IM3 Ooredoo melalui Collabonation akan menghadirkan “Collabonation Camp” sebagai langkah awal optimistis untuk membuktikan bahwa dengan berkolaborasi kita dapat menciptakan berbagai karya yang dapat bermanfaat bagi orang banyak.
Collabonation Camp akan menjadi agenda pertama Collabonation di tahun 2021 yang mengumpulkan 7 musisi Tanah Air, di antaranya Iga Massardi, Asteriska, Kunto Aji, Baskara Putra, Sal Priadi, Rendy Pandugo, dan Petra Sihombing yang akan menjalani karantina di sebuah tempat selama 7 hari. Tentunya dengan tetap mematuhi seluruh protokol kesehatan.
Dibuka dengan kampanye Ramadan “Silaturahmi Setiap Hari”, lalu dilanjutkan mendorong generasi muda bangkit melalui kampanye “Teruskan Perjuangan untuk Tetap Merdeka", kini, sebagai penutup trilogi kampanye di tahun 2020, IM3 Ooredoo mengajak kita semua untuk “Temukan 2021-mu”. Melalui kampanye ini, anak usaha IM3 Ooredoo ini membangkitkan optimisme untuk menemukan harapan baru dalam menyambut tahun baru yang lebih baik.
Kampanye “Temukan 2021-mu” berangkat dari melihat kenyataan bahwa masa sulit pandemi yang masih berlangsung membuat kita kehilangan banyak hal. Mulai dari kehilangan penghasilan, kebebasan, kepercayaan, hingga kehilangan semangat dan harapan.
Namun di satu sisi, dari “kehilangan” tersebut kita “menemukan” banyak hal baru yang membuat kita kuat untuk bertahan. Hubungan dengan keluarga yang menjadi lebih dekat, mempunyai waktu untuk menjalani cara hidup yang lebih sehat, melakukan hobi baru, hingga menemukan potensi diri yang tanpa disadari kita miliki.
Dalam mendukung kampanye ini, IM3 Ooredoo mempersembahkan sebuah lagu dan video musik “Selaras”, karya kolaborasi bersama Kunto Aji, Nadin Amizah, dan empat musisi Tanah Air lainnya. Lagu berisi pesan mendalam tentang menerima keadaan yang berat agar dapat melanjutkan kehidupan.
Pesan tersebut disampaikan dalam video musik yang mengangkat kisah nyata dari 6 musisi tanah air, yaitu Kunto Aji, Nadin Amizah, Baskara Putra, Iga Massardi, Sal Priadi, dan Rendy Pandugo. Dalam videonya juga diceritakan bagaimana ke-6 musisi tersebut akhirnya menemukan sesuatu yang baru di tengah rasa kehilangan, tidak berbeda dengan kisah kita dan kebanyakan orang selama tahun 2020.
“Tahun 2020 merupakan tahun yang berat untuk kita semua. Kita diuji untuk terus bertahan dengan keadaan dan beradaptasi dengan banyak hal yang tanpa kita sadari telah menghadirkan banyak hal baru. Minat yang baru, kedekatan baru, dan tentunya harapan baru. Dengan berusaha menyelaraskan diri dengan kondisi yang kita alami, saya optimistis 2021 akan jauh lebih baik,” kata Kunto Aji dalam konferensi pers virtual melalui platform YouTube.
Sementara, Nadin Amizah mengungkapkan, yang dia temukan di 2020 sangat banyak. "Waktu untuk keluarga aku, temen-temen terdekat, dan banyak banget waktu untuk bisa menemukan diri lebih dalam," ucap Nadin
Collabonation Camp
Bersamaan dengan kampanye akhir tahun Temukan 2021-mu, IM3 Ooredoo melalui Collabonation akan menghadirkan “Collabonation Camp” sebagai langkah awal optimistis untuk membuktikan bahwa dengan berkolaborasi kita dapat menciptakan berbagai karya yang dapat bermanfaat bagi orang banyak.
Collabonation Camp akan menjadi agenda pertama Collabonation di tahun 2021 yang mengumpulkan 7 musisi Tanah Air, di antaranya Iga Massardi, Asteriska, Kunto Aji, Baskara Putra, Sal Priadi, Rendy Pandugo, dan Petra Sihombing yang akan menjalani karantina di sebuah tempat selama 7 hari. Tentunya dengan tetap mematuhi seluruh protokol kesehatan.