WhatsApp Business Kenalkan Fitur Keranjang Belanja untuk UMKM

Selasa, 08 Desember 2020 - 19:05 WIB
loading...
WhatsApp Business Kenalkan Fitur Keranjang Belanja untuk UMKM
Keranjang Belanja WhatsApp Business akan menjadi awal sebelum nantinya WhatsApp akan mengenalkan pembayaran langsung lewat aplikasi mereka.
A A A
JAKARTA - WhatsApp Business punya fitur baru. Namanya Keranjang Belanja (Cart). Tujuannya, mempermudah proses pemesanan dan penjualan via aplikasi. Baca Juga: WhatsApp Business
Klaim WhatsApp Business , fitur Keranjang Belanja membuat pengalaman berbelanja menjadi semakin efisien. Terutama dari toko yang memiliki banyak pilihan produk/layanan seperti restoran atau toko pakaian.

Dengan fitur Keranjang Belanja, para pelanggan toko di WhatsApp Business cukup menelusuri Katalog. Lalu, memilih produk-produk yang disukai. Lalu mengirimkan semua pesanannya dalam sebuah chat kepada admin toko. Pelanggan tidak lagi repot lagi mengetik pesanan satu-persatu. Dampaknya juga mempermudah admin toko untuk melacak pesanan, mengelola permintaan dari pelanggan, dan memproses pesanan.

Bisnis rempah dan bumbu berbasis Agradaya di Yogyakarta mendapat akses awal untuk menguji coba fitur baru ini. Fitur Keranjang Belanja disebut memudahkan pengelolaan pesanan pelanggan tanpa harus banyak diskusi. Juga meminimalkan kemungkinan terjadi kesalahan pemesanan.

Banyak Fitur Baru
Sepanjang tahun 2020, WhatsApp Business telah meluncurkan beberapa pembaruan, termasuk Kode QR, Katalog, dan tentu saja Keranjang Belanja.

Pemilik bisnis Make A Whiz Jessica Yuri menyebut bahwa timnya mengoptimalkan fitur seperti Katalog, Balasan Cepat, dan Label untuk mengelola permintaan pelanggan. “Tim kami sangat menyukai fitur Label,” kata Jessica. “Kami selalu mengacu pada fitur label untuk memeriksa status pesanan. Fitur ini juga membuat kami lebih terorganisasi dan semakin cekatan dalam merespon pelanggan kami," ia menambahkan.

I Made Dwi Agam Armini, salah satu pemilik pakaian olahraga AUM Apparel dari Bali,juga menyebut WhatsApp Business menyederhanakan komunikasi mereka dengan pelanggan mereka, baik pelanggan lama maupun baru.

BACA JUGA: Hypercar Lykan Hypersport di Fast Furious 7 Dilego Rp350 Juta, Nego dan Pajak Panjang!

UMKM yang mengutilisasi fitur WhatsApp Business memang berasal dari banyak bidang. Di bidang fesyen ada AUM Apparel, Tenoon, dan Kreskros. Untuk pecinta kuliner, ada Rahsa Nusantara, Kisaku, dan Krakakoa.

Sementara itu, bagi keluarga baru dapat melihat-lihat Make a Whiz, Naluri Clothing, dan Ulinan Juara untuk produk-produk ramah anak. Yang terakhir, orang-orang yang ingin mengeksplorasi hobi baru dapat mencoba San Junipero, Ranah Bhumi, atau Plantis et Java.

Meski transaksi pembayaran tetap perlu dilakukan melalui platform lain, WhatsApp berharap dapat mendukung lebih banyak UMKM di Indonesia untuk tumbuh secara digital melalui WhatsApp Business.

Tentu saja, setelah nantinya pengguna WhatsApp Business semakin banyak dan platform tersebut menjadi kebutuhan bagi UMKM, maka WhatsApp akan mulai mengenalkan fitur berbayar/berlangganan.

Saat ini strategi mereka memang mendorong fitur-fitur yang mereka miliki untuk digunakan sebanyak mungkin UMKM di Indonesia.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.5219 seconds (0.1#10.140)