Rekomendasi Emulator Ringan Android untuk Memainkan Game Mobile di Komputer
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bermain game mobile di layar yang besar tentu mengasyikkan. Demi mewujudkan, pengguna Android bisa memindahkan tampilan layar ponselnya ke perangkat PC atau laptop menggunakan emulator. (Baca juga: MNC Group akan Terus Mendukung Kemajuan Game Online di Indonesia )
Emulator merupakan perangkat lunak yang berfungsi memindahkan sebuah konten pada perangkat Android ke PC atau laptop. Dengan memanfaatkan emulator ini, pengguna bisa mengoperasikan beragam menu dan fitur dari smartphone Android , melalui komputer selama berjam-jam tanpa harus khawatir ponsel cepat rusak.
Ada berbagai emulator yang bisa ditemui di internet. Terkait hal itu, berikut beberapa rekomendasi emulator dengan kapasitas ringan yang tak membuat RAM ponsel kalian jebol yang SINDOnews himpun dari Android Authority.
Bluestack
Bluestack merupakan emulator di Android yang paling favorit dibandingkan yang lainnya. Emulator ini mempuni untuk dioperasilan di Windows dan Mac. Emulator Bluestack pada dasarnya memang menargetkan gamer seluler.
MEmu
Nah emulator satu ini sedang banyak digunakan dan sebagian besar digunakan untuk prosesor AMD. MEmu juga memberikan dukungan untuk ponsel Android versi Jelly Bean, Kit Kat, dan Lollipop.
Dengan menggunakan MEmu, pengguna bisa menjalankan beberapa game atau fitur pengujian, sekaligus secara bersamaan. Selain untuk game, emulator ini juga dapat digunakan sebagai alat produktivitas.
Nox
Emulator ini sangat memanjakan para gamer. Sebab, Nox bisa memetakan kunci dengan keyboard, serta memberikan dukungan controller dan bahkan memetakan kontrol gerakan. Hal yang paling menarik dari Nox adalah sepenuhnya gratis dan terus diperbarui oleh pengembangnya.
Phoenix OS
Tergolong emulator baru, tapi Phoenix OS bisa memberikan pengalaman bermain game atau berproduksi di dekstop dengan sangat baik. Selain itu, Phoenix OS juga bisa menjalankan Android 7.1 yang relatif modern untuk emulator Android.
Untuk mendapatkannya, pengguna bisa mengunduh Phoenix OS dari situs resminya atau forum di XDA-Developers. (Baca juga: Air Laut Pasang, Kawasan Utara Jakarta Siaga 3 )
Emulator merupakan perangkat lunak yang berfungsi memindahkan sebuah konten pada perangkat Android ke PC atau laptop. Dengan memanfaatkan emulator ini, pengguna bisa mengoperasikan beragam menu dan fitur dari smartphone Android , melalui komputer selama berjam-jam tanpa harus khawatir ponsel cepat rusak.
Ada berbagai emulator yang bisa ditemui di internet. Terkait hal itu, berikut beberapa rekomendasi emulator dengan kapasitas ringan yang tak membuat RAM ponsel kalian jebol yang SINDOnews himpun dari Android Authority.
Bluestack
Bluestack merupakan emulator di Android yang paling favorit dibandingkan yang lainnya. Emulator ini mempuni untuk dioperasilan di Windows dan Mac. Emulator Bluestack pada dasarnya memang menargetkan gamer seluler.
MEmu
Nah emulator satu ini sedang banyak digunakan dan sebagian besar digunakan untuk prosesor AMD. MEmu juga memberikan dukungan untuk ponsel Android versi Jelly Bean, Kit Kat, dan Lollipop.
Dengan menggunakan MEmu, pengguna bisa menjalankan beberapa game atau fitur pengujian, sekaligus secara bersamaan. Selain untuk game, emulator ini juga dapat digunakan sebagai alat produktivitas.
Nox
Emulator ini sangat memanjakan para gamer. Sebab, Nox bisa memetakan kunci dengan keyboard, serta memberikan dukungan controller dan bahkan memetakan kontrol gerakan. Hal yang paling menarik dari Nox adalah sepenuhnya gratis dan terus diperbarui oleh pengembangnya.
Phoenix OS
Tergolong emulator baru, tapi Phoenix OS bisa memberikan pengalaman bermain game atau berproduksi di dekstop dengan sangat baik. Selain itu, Phoenix OS juga bisa menjalankan Android 7.1 yang relatif modern untuk emulator Android.
Untuk mendapatkannya, pengguna bisa mengunduh Phoenix OS dari situs resminya atau forum di XDA-Developers. (Baca juga: Air Laut Pasang, Kawasan Utara Jakarta Siaga 3 )
(iqb)