Sampah Mikroplastik di Dasar Laut Dua Kali Lipat Jumlah Sampah di Permukaan Laut

Minggu, 11 Oktober 2020 - 16:39 WIB
loading...
A A A
Dalam sampel tersebut, satu gram sedimen dasar laut menampung sebanyak 14 partikel plastik. Berdasarkan jumlah rata-rata partikel dalam sampel dan ukuran lautan -yang mencakup 139,4 juta mil persegi, atau 361,1 juta km persegi- para ilmuwan menghitung bahwa jumlah total mikroplastik global di dasar laut adalah antara 9 juta dan 15 juta ton (8 juta dan 14 juta metrik ton).

"Namun, jumlah mikroplastik lautan di seluruh dunia bisa dengan mudah jauh lebih tinggi," ujar Hardesty. (Baca juga: Komplotan Penjahat Ganjal ATM Digulung Polrestabes Bandung, 2 Pelaku Ditembak )

Kepadatan partikel dari Great Australian Bight kemungkinan lebih rendah daripada di wilayah laut yang lebih dekat ke wilayah pesisir yang padat penduduk. Dan mikrofiber plastik, sumber lain pencemaran mikroplastik laut, dihilangkan dari analisis, jika serat yang mereka temukan di inti sedimen diperkenalkan oleh pakaian atau kain lain setelah sampel dikumpulkan.

"Kami tidak berharap memiliki tingkat mikroplastik yang tercatat setinggi itu, terutama mengingat betapa berhati-hati pendekatan pengambilan sampel kami," kata Hardesty. "Oleh karena itu, hasil kami adalah perkiraan konservatif tentang berapa banyak mikroplastik yang ada di sedimen laut dalam."

Dampak dari pencemaran plastik yang lebih besar pada kehidupan laut dan kesehatan ekosistem semuanya terlalu jelas, terlihat pada petak-petak sampah besar yang terkumpul di permukaan laut. Ini sebagai lapisan pantai pulau yang melapisi "plasitcrusts" yang mengeras, sebagai jerat mematikan yang mencekik hiu dan pari. Juga sebagai mengisi perut penyu dan paus yang ditemukan mati.

"Temuan ini menyoroti tingkat polusi plastik, dan menunjukkan bahwa tidak ada wilayah laut yang kebal terhadap masalah plastik. Kami berharap pekerjaan ini membuat orang-orang berpikir tentang pilihan yang kita buat, dampak dari apa yang kita buat, beli, gunakan, dan buang dan di mana itu bisa berakhir," harap Hardesty.

"Mudah-mudahan, orang-orang mulai melihat hubungan antara apa yang kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari dan seberapa jauh jangkauan dampaknya terhadap apa yang dianggap ekosistem paling murni di dunia," pungkasnya.

Penemuan ini sendiri telah dipublikasikan secara online pada 6 Oktober 2020 di jurnal Frontiers in Marine Science. (Baca juga: Samsung Akhirnya Ungkap Spesifikasi Lengkap Galaxy A42 5G )
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
Sebagian Besar Kerak...
Sebagian Besar Kerak Bumi yang Hilang Ditemukan, di Sini Letaknya
Terjadi di Zaman Nabi,...
Terjadi di Zaman Nabi, Fenomena Alam Ini Jadikan Organ Tubuh seperti Kaca
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
4 Cara Menghapus Aplikasi...
4 Cara Menghapus Aplikasi Bawaan Realme Anti Ribet
Ikan Berkepala Gumpalan...
Ikan Berkepala Gumpalan Ditemukan di Antara 27 Spesies Baru di Peru
Susu Kecoa Diklaim Peneliti...
Susu Kecoa Diklaim Peneliti Tiga Kali Lebih Bergizi dari Sapi
Ilmuwan Ungkap Penyebab...
Ilmuwan Ungkap Penyebab Utama Runtuhnya Kerajaan Romawi
Benarkah Kapal Hantu...
Benarkah Kapal Hantu The Flying Dutchman Itu Ada? Ini Penjelasannya
Rekomendasi
Rapor Merah Bursa Saham...
Rapor Merah Bursa Saham Sepekan: IHSG Ambles 1,81%, Kapitalisasi Pasar Turun Rp215 T
Israel Tolak Tawaran...
Israel Tolak Tawaran Hamas Bebaskan Tawanan Israel-Amerika
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Timnas Indonesia vs Australia yang Kehilangan 6 Starternya
Berita Terkini
Telkomsel Prestige SkyEase...
Telkomsel Prestige SkyEase Bikin Terbang ala Sultan: Dijemput, Dimanja di Lounge, Diantar ke Pesawat
19 jam yang lalu
Cara Mengatasi Ghost...
Cara Mengatasi Ghost Touch di HP realme, Perhatikan!
19 jam yang lalu
Siapkah Pendidik di...
Siapkah Pendidik di Indonesia Hadapi Era Kecerdasan Buatan/AI?
19 jam yang lalu
5 Negara yang Alami...
5 Negara yang Alami Gerhana Bulan Total di Bulan Maret 2025, dari Benua Amerika hingga Afrika
20 jam yang lalu
Google Chrome Akan Hilang...
Google Chrome Akan Hilang dari Perangkat Android?
20 jam yang lalu
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
1 hari yang lalu
Infografis
3 Kapal Perusak Tipe...
3 Kapal Perusak Tipe 055 China Berlatih di Berbagai Wilayah Laut
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved