Tujuh Bulan di 2020, Nilai Pasar Smartphone Asia Pasifik Turun Rp444 Triliun

Rabu, 16 September 2020 - 22:40 WIB
loading...
A A A
Pengamatan penting lainnya adalah pandemik telah mengubah pengeluaran konsumen untuk smartphone. Temuan di pasar smartphone APAC dari paruh pertama tahun menunjukkan meningkatnya popularitas model dari segmen entry dan low hingga mid-range yang menawarkan fitur bernilai dengan harga terjangkau.

Sementara segmen harga dominan di pasar negara berkembang di kawasan ini terus menjadi USD100-200, yang menyumbang 56% dari total pangsa pasar. Perubahan nyata terlihat di pasar maju dari segmen harga USD800 menjadi USD400-600.

"Kami mengharapkan beberapa pemulihan pada kuartal penutupan hingga 2021, dengan asumsi situasi Covid-19 membaik dan tetap terkendali di pasar lokal," harap Dehmel.

Dikatakannya, pasar ponsel cerdas di kawasan ini harus kembali ke jalur pertumbuhan pada paruh kedua tahun 2021. Sebagian besar didorong oleh perangkat 5G yang sangat dinantikan yang secara progresif diluncurkan ke pasar-pasar utama 5G dengan harga lebih terjangkau untuk diadopsi secara massal,” pungkasnya. (Baca juga: Wacana Grab-Gojek Merger Makin Kuat Setelah Dapat Restu dari Bos Softbank )
(iqb)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4574 seconds (0.1#10.140)