Matahari Buatan China Pecah Rekor! Energi Tak Terbatas Semakin Dekat?

Jum'at, 24 Januari 2025 - 09:04 WIB
loading...
A A A
Reaktor seperti ini tidak pernah mencapai penyalaan, yaitu titik di mana fusi nuklir menciptakan energinya sendiri dan mempertahankan reaksinya sendiri, tetapi rekor baru ini merupakan langkah menuju mempertahankan putaran plasma yang berkepanjangan dan terbatas yang dibutuhkan reaktor masa depan untuk menghasilkan listrik.

"Perangkat fusi harus mencapai operasi yang stabil pada efisiensi tinggi selama ribuan detik untuk memungkinkan sirkulasi plasma yang mandiri, yang sangat penting untuk pembangkit listrik terus menerus dari pembangkit listrik tenaga fusi di masa depan," kata Song Yuntao, direktur Institut Fisika Plasma yang bertanggung jawab atas proyek fusi di Akademi Ilmu Pengetahuan China.

EAST adalah salah satu dari beberapa reaktor fusi nuklir di seluruh dunia, tetapi semuanya saat ini menggunakan energi yang jauh lebih banyak daripada yang mereka hasilkan.

Pada 2022, reaktor fusi National Ignition Facility AS secara singkat mencapai penyalaan di intinya menggunakan metode eksperimental yang berbeda dengan EAST, mengandalkan semburan energi yang cepat, tetapi reaktor secara keseluruhan masih menggunakan lebih banyak energi daripada yang dikonsumsinya.

Tokamak seperti EAST adalah reaktor fusi nuklir yang paling umum. EAST memanaskan plasma dan menjebaknya di dalam ruang reaktor berbentuk donat – yang disebut tokamak – dengan medan magnet yang kuat. Untuk rekor terbaru, para peneliti membuat beberapa peningkatan pada reaktor, termasuk menggandakan daya sistem pemanasnya, menurut media pemerintah Tiongkok.

Baca Juga: Inilah Marmer Thassos yang Dipakai untuk Ubin Masjidil Haram, Tetap Dingin Walau kena Sinar Matahari

Data yang dikumpulkan oleh EAST akan mendukung pengembangan reaktor lain, baik di Tiongkok maupun internasional. Tiongkok adalah bagian dari program International Thermonuclear Experimental Reactor (ITER), yang melibatkan lusinan negara, termasuk AS, Inggris, Jepang, Korea Selatan, dan Rusia.

"Kami berharap dapat memperluas kolaborasi internasional melalui EAST dan membawa energi fusi ke dalam penggunaan praktis untuk umat manusia,"kataSong.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Bumi Bakal Terbakar...
Bumi Bakal Terbakar Matahari, Elon Musk Ngotot Pindahkan Manusia ke Mars
Gunakan Teknologi Pengindraan,...
Gunakan Teknologi Pengindraan, China Pantau Perubahan Radiasi Matahari
3 Ciri-ciri Matahari...
3 Ciri-ciri Matahari Akan Terbit dari Barat
Fenomena Matahari di...
Fenomena Matahari di Swedia Bisa Dilihat hampr 24 Jam
Penyebab Matahari Berwarna...
Penyebab Matahari Berwarna Biru pada Tahun 1831 Akhirnya Terungkap
Tiga Matahari Muncul...
Tiga Matahari Muncul Bersamaan di China, Petanda Apakah Ini?
Aktivitas Gempa Bumi...
Aktivitas Gempa Bumi Bisa Dipengaruhi Panas Matahari
Matahari Buatan China...
Matahari Buatan China Pecah Rekor! Energi Tak Terbatas Semakin Dekat?
Penyebab Matahari Berwarna...
Penyebab Matahari Berwarna Biru pada Tahun 1831 Akhirnya Terungkap
Rekomendasi
Ternyata Ini yang Bikin...
Ternyata Ini yang Bikin Populasi Wuling Air ev Bisa Lebih dari 19.000 Unit
Kepala BNPB: Waspadai...
Kepala BNPB: Waspadai Potensi Bencana Gempa Megathrust di Sumatera Barat
Penyidik KPK Rossa Purbo...
Penyidik KPK Rossa Purbo Sebut Hasto Talangi Rp400 Juta PAW Harun Masiku
Berita Terkini
Uji Kekuatan Smartphone,...
Uji Kekuatan Smartphone, Samsung Ciptakan Robot Pantat
Bill Gates Berencana...
Bill Gates Berencana Sumbangkan Separuh Harta Kekayaanya
Dugaan Korupsi Besar...
Dugaan Korupsi Besar Melibatkan Microsoft Terkuak, Begini Modusnya
Pakistan Modifikasi...
Pakistan Modifikasi Rudal Buatan China, PL-15 Jadi Lebih Canggih
Sinergi Elitery dan...
Sinergi Elitery dan BSSN, Perkokoh Pilar Keamanan Siber Infrastruktur Pemerintah
Kota Punya Mata & Telinga?...
Kota Punya Mata & Telinga? NEC Bongkar Teknologi Rahasia Smart City di Surabaya
Infografis
3 Alasan Sananta Tak...
3 Alasan Sananta Tak Dipanggil Timnas Lawan Bahrain dan China
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved