FAO Vonis Gelombang Panas di 16 Titik Wilayah Picu Kelaparan Hebat

Jum'at, 01 November 2024 - 22:03 WIB
loading...
FAO Vonis Gelombang...
Efek perubahan iklim picu kekeringan hebat. FOTO/ DAILY
A A A
ISTANBUL - Krisis kelaparan diperkirakan akan memburuk di 16 titik wilayah di seluruh dunia, termasuk Sudan, di mana konflik telah menyebabkan jutaan orang berisiko kelaparan.



Seperti dilansir dari Anadolu Agency, laporan Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) dan Program Pangan Dunia (WFP) menyebutkan bahwa kerawanan pangan akut mengancam 22 negara.

Laporan tersebut mencantumkan Nigeria, Sudan, Yaman, Ethiopia, Myanmar, Suriah dan Sudan Selatan sebagai wilayah yang menjadi perhatian utama ketika menyoroti wilayah yang menghadapi kekurangan pangan ekstrem.

"Di Sudan saja, 25 juta orang menghadapi kelaparan serius. Secara global, ratusan juta orang berada dalam risiko. Kita memerlukan dukungan global untuk mengatasi kebutuhan mendesak dan penyebab kelaparan," tulis Direktur Eksekutif WFP Cindy McCain di X mengacu pada laporan tersebut. .

Laporan ini juga berfokus pada warga Palestina yang menghadapi kerawanan pangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, khususnya di Jalur Gaza, di mana meningkatnya permusuhan telah meningkatkan jumlah orang yang mengalami kerawanan pangan atau bencana hampir tiga kali lipat.

“Menyusul peningkatan tajam konflik, terdapat kekhawatiran bahwa skenario terburuk ini mungkin menjadi kenyataan,” menurut laporan tersebut.

Laporan ini juga menimbulkan kekhawatiran mengenai memburuknya situasi di Lebanon, Mozambik, Haiti, Somalia dan Mali di mana tingginya harga pangan, dampak iklim dan terbatasnya akses membuat respons terhadap krisis menjadi semakin sulit.

Konflik, peristiwa iklim, dan kemerosotan ekonomi telah mengakibatkan kelaparan dan pengungsian yang parah, dengan ratusan ribu orang berisiko kelaparan di wilayah tertentu.

Laporan tersebut menyoroti risiko tambahan kemungkinan El Nino, yang diperkirakan akan berlanjut dari Januari hingga Maret 2025.

El Nino merupakan fenomena iklim alam yang menyebabkan pemanasan suhu permukaan laut di Samudera Pasifik bagian tengah dan timur. Pola cuaca ini meningkatkan kekhawatiran mengenai iklim ekstrem di negara-negara yang rentan.

Laporan tersebut menyerukan tindakan kemanusiaan yang mendesak untuk menyelamatkan nyawa dan mata pencaharian serta mencegah kelaparan dan kematian.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perusahaan Listrik SCE...
Perusahaan Listrik SCE Dituduh Jadi Pemicu Kebakaran Hebat di Los Angeles
Panas Matahari Bisa...
Panas Matahari Bisa Mempengaruhi Aktivitas Gempa Bumi
Ribuan Kuda Liar Digunakan...
Ribuan Kuda Liar Digunakan Australia untuk Menjaga Alam
Suhu Panas di Australia...
Suhu Panas di Australia Akan Semakin Membara hingga 2050
Fenomena Gelombang Ombak...
Fenomena Gelombang Ombak Laut Berbentuk Kotak Terjadi di Turki
Benua Australia dan...
Benua Australia dan Asia Diklaim Ilmuwan Bakal Bertabrakan
Pantai Lancashire Berubah...
Pantai Lancashire Berubah Warna Jadi Ungu dari Biru
Ilmuwan Ungkap Peningkatkan...
Ilmuwan Ungkap Peningkatkan Titik Panas yang Akan Picu Kebakaran di Asia Tenggara
Laos Akan Sulap Gunung...
Laos Akan Sulap Gunung Berapi Tidak Aktif Jadi Wahana Bermain
Rekomendasi
Anggota Komisi I DPR...
Anggota Komisi I DPR Fraksi Golkar Dukung Kampanye Nasional Judi Pasti Rugi
4 Alasan Gencatan Senjata...
4 Alasan Gencatan Senjata 30 Hari Merugikan Rusia, Salah Satunya Putin Adalah Pemenang Perang
Inilah 10 Model Honda...
Inilah 10 Model Honda Beat di Indonesia
Berita Terkini
Ini Jadwal Gerhana Bulan...
Ini Jadwal Gerhana Bulan Total di Ramadan 2025, Bisa Lihat di Indonesia?
5 jam yang lalu
Fungsi dan Cara Kerja...
Fungsi dan Cara Kerja Selaput Mata Buaya, Rahasia Unik Sang Predator
6 jam yang lalu
Syarat dan Cara Tukar...
Syarat dan Cara Tukar Uang Secara Online, Praktis Via Situs Resmi BI
7 jam yang lalu
Indonesia dan Masa Depan...
Indonesia dan Masa Depan AI: SDM, Infrastruktur, dan Regulasi Jadi Kunci
8 jam yang lalu
5 Hewan Endemik China...
5 Hewan Endemik China yang Mengejutkan, Salah Satunya Panda Raksasa
10 jam yang lalu
Resmi Hadir di Indonesia,...
Resmi Hadir di Indonesia, HUAWEI Mate X6 Miliki Body Ramping, Tangguh, dan Makin Multitasking
13 jam yang lalu
Infografis
Waspada! Bahaya Ponsel...
Waspada! Bahaya Ponsel Meledak karena Panas di Musim Kemarau
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved