Arkeolog Temukan Hewan yang Hidup Jauh Sebelum Nabi Adam Ada

Minggu, 22 September 2024 - 06:50 WIB
loading...
Arkeolog Temukan Hewan...
Hewan yang hidup sebelum Manusia. FOTO/ IFL Science
A A A
CAPE TOWN - Di Cekungan Karoo, Afrika Selatan, seekor binatang bertaring unik dilukis di dinding batu, para arkeolog sebelumnya memvonis karya seni tersebut menggambarkan makhluk mitos dari dunia fantasi.



Namun penelitian baru mengklaim bahwa karya seni tersebut terinspirasi oleh dicynodont, spesies punah yang hidup jauh sebelum manusia.

Lukisan ini dibuat oleh suku San di Afrika Selatan antara tahun 1821 dan 1835. Disebut sebagai "panel Ular Bertanduk", ilustrasi tersebut menunjukkan hewan berbadan panjang dengan gading yang mengarah ke bawah yang tidak cocok dengan hewan apa pun yang hidup di wilayah tersebut saat ini.

Sekilas mungkin tampak seperti walrus, tetapi mamalia laut ini hidup di dekat Kutub Utara di sisi lain dunia.

Studi terbaru oleh Julien Benoit mengungkapkan bahwa figur bergading dalam lukisan suku San kemungkinan terinspirasi oleh fosil dicynodont, herbivora besar yang punah sekitar 200 juta tahun yang lalu.

Penemuan ini menunjukkan bahwa masyarakat San telah mengenal dan berinteraksi dengan fosil prasejarah, yang memperkaya imajinasi mereka dan menginspirasi karya seni mereka.

Benoit menekankan bahwa orang San memiliki mitos tentang makhluk besar yang pernah menghuni wilayah mereka, dan catatan sejarah menunjukkan bahwa mereka berbicara tentang nenek moyang yang berkaitan dengan "makhluk-makhluk buas" yang lebih besar dari gajah atau kuda nil. Ini menunjukkan pemahaman mereka yang mendalam tentang hewan yang punah dan waktu yang berbeda sebelum mereka.

"Tentu saja saat ini masih bersifat spekulatif, tetapi hewan bertaring pada panel Ular Bertanduk kemungkinan besar dilukis sebagai hewan pembawa hujan, yang berarti hewan ini mungkin terlibat [dalam] upacara mendatangkan hujan," kata Benoit kepada IFLScience.

Lebih lanjut, Benoit mencatat bahwa hewan bertaring dalam panel Ular Bertanduk mungkin melambangkan "hewan hujan," terlibat dalam upacara spiritual untuk mendatangkan hujan. Ini menegaskan hubungan antara budaya, spiritualitas, dan pemahaman mereka tentang dunia prasejarah.

Meskipun panel tersebut berasal dari tahun 1835, dicynodont baru dijelaskan secara ilmiah pada 1840-an, menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat San tentang fosil jauh mendahului penemuan ilmiah.

Benoit juga mengacu pada penelitian Adrienne Mayor yang menunjukkan bahwa banyak budaya, termasuk orang San dan penduduk asli Amerika, telah memahami dan menafsirkan fosil jauh sebelum ilmuwan Barat melakukannya.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Hidupkan Gajah Purba,...
Hidupkan Gajah Purba, Ilmuwan Ciptakan Tikus Berbulu Lebat
Jarang Diketahui, Ini...
Jarang Diketahui, Ini 7 Hewan Paling Kebal Racun yang Mengejutkan
Cari Tahu Pemicu Musnahnya...
Cari Tahu Pemicu Musnahnya Dinosaurus, Tanda-tanda Kiamat Ditemukan di Dasar Laut
Misteri Plesiosaurus...
Misteri Plesiosaurus Terungkap: Monster Loch Ness dengan Kulit ala Lumba-lumba dan Sisik Keras Komodo
Seperti Ular, Fosil...
Seperti Ular, Fosil Berusia 240 Tahun Ini Diklaim Naga China Asli
Begini Rasanya Dimakan...
Begini Rasanya Dimakan Ular Anaconda Hidup-hidup
Ilmuwan Temukan Gua...
Ilmuwan Temukan Gua Raksasa yang Dibuat Kungkang Seukuran Truk
Kelabang Sebesar Mobil...
Kelabang Sebesar Mobil Ditemukan, Wujudnya Bikin Merinding
Nenek Moyang Harimau...
Nenek Moyang Harimau Jawa Ditemukan dalam Keadaan Utuh
Rekomendasi
KIP Kuliah untuk 544.000...
KIP Kuliah untuk 544.000 Mahasiswa Sudah Ditransfer, Begini Cara Ceknya
Dasco Sebut Solusi Pengangkatan...
Dasco Sebut Solusi Pengangkatan CPNS-PPPK Diumumkan Pekan Depan
Toyota Yaris Listrik:...
Toyota Yaris Listrik: Prototipe Siap, Pasar Belum Menyambut!
Berita Terkini
5 Negara yang Alami...
5 Negara yang Alami Gerhana Bulan Total di Bulan Maret 2025, dari Benua Amerika hingga Afrika
20 menit yang lalu
Google Chrome Akan Hilang...
Google Chrome Akan Hilang dari Perangkat Android?
23 menit yang lalu
Patogen Misterius yang...
Patogen Misterius yang Dikaitkan dengan Kutukan Mumi Terkuak
4 jam yang lalu
Sebagian Besar Kerak...
Sebagian Besar Kerak Bumi yang Hilang Ditemukan, di Sini Letaknya
4 jam yang lalu
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
8 jam yang lalu
Terjadi di Zaman Nabi,...
Terjadi di Zaman Nabi, Fenomena Alam Ini Jadikan Organ Tubuh seperti Kaca
12 jam yang lalu
Infografis
Sandera Israel yang...
Sandera Israel yang Dibebaskan Hamas Kesehatannya Jauh Lebih Baik
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved