Google Maps Tangkap Struktur Bulat yang Tidak Biasa, Ini Detailnya

Senin, 09 September 2024 - 19:43 WIB
loading...
Google Maps Tangkap...
Struktur Bulat aneh tertangkap Google Maps. FOTO/ IFL SCIENCE
A A A
LONDON - Penemuan struktur bulat yang tidak biasa saat menjelajahi Google Maps tentu sangat menarik dan mengundang banyak pertanyaan.

BACA JUGA - Google Gemini Luncurkan Google Maps

Penemuan oleh Joel Lapointe saat menjelajahi Google Maps di wilayah Cote-Nord, Quebec, menunjukkan bagaimana teknologi modern dapat memicu penemuan ilmiah yang menarik.

Lapointe menemukan struktur berbentuk bulat dengan lebar sekitar 15 kilometer (9,3 mil) di sekitar Danau Marsal, Quebec. Struktur ini menarik perhatian karena bentuknya yang tidak biasa dan ukuran besar.

Lapointe menghubungi Pierre Rochette, seorang ahli geofisika dari Centre de recherche en geosciences de l'environnement (CEREGE) di Prancis, untuk membantu mengidentifikasi struktur tersebut.

Kemungkinan Dampak Tumbukan: Rochette dan timnya mengamati bahwa struktur ini menunjukkan tanda-tanda khas dari dampak tumbukan. Meskipun struktur ini sebelumnya mungkin dianggap sebagai formasi vulkanik, analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa itu lebih mirip dengan struktur kawah tumbukan.

Tim peneliti membandingkan struktur ini dengan kawah tumbukan lainnya, seperti Mistastin di Kanada dan Janisjarvi di Finlandia. Temuan mereka menunjukkan bahwa struktur di Danau Marsal kemungkinan merupakan kawah tumbukan purba, dengan batuan lelehan yang miskin klast di dasar kawah.

Penemuan ini menantang klasifikasi sebelumnya dari formasi geologis di area tersebut. Mengidentifikasi struktur sebagai kawah tumbukan dapat mempengaruhi pemahaman kita tentang sejarah geologi dan proses yang membentuk wilayah tersebut.

Penemuan ini menyoroti bagaimana alat seperti Google Maps dapat menjadi sumber daya berharga untuk penelitian ilmiah. Dengan teknologi satelit dan pemetaan yang tersedia, peneliti dapat mengidentifikasi fitur geologis yang mungkin sulit diakses secara langsung.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memverifikasi apakah struktur ini benar-benar merupakan kawah tumbukan. Ini dapat melibatkan survei lapangan, analisis sampel batuan, dan studi geofisika untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang sejarah dan sifat struktur tersebut.

Penemuan oleh Joel Lapointe di Google Maps merupakan contoh bagaimana eksplorasi digital dapat memicu penemuan ilmiah baru.

Struktur yang awalnya tampak misterius ini kemungkinan adalah kawah tumbukan purba, yang menunjukkan potensi untuk penemuan lebih lanjut dan revisi pemahaman geologi di wilayah Cote-Nord.

Penelitian dan konfirmasi lebih lanjut akan memberikan wawasan berharga tentang dampak tumbukan di masa lalu dan bagaimana teknologi modern dapat membantu dalam penemuan ilmiah.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1946 seconds (0.1#10.140)