InfrastrukturJaringan Internet Bawah Laut BNCS-1 Diperluas

Selasa, 30 Juli 2024 - 06:16 WIB
loading...
InfrastrukturJaringan...
Jaringan Internet Bawah Laut. FOTO/ DAILY
A A A
JAKARTA - PT Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) dan PT Supra Primatama Nusantara (Biznet) jalin kerjasama strategis pemanfaatan layanan komunikasi kabel bawah laut Biznet Nusantara Cable System-1 (BNCS-1) segmen 1 pulau Jawa - pulau Sumatera pada pertengahan pekan Juli 2024 di Jakarta.

BACA JUGA - Siaran Berbasis Internet Mendesak Ditertibkan

Kerjasama yang terjalin melalui penandatanganan nota kesepakatan bersama (MOU) akan semakin menekankan Lintasarta sebagai pemain utama layanan connectivity untuk industri nasional.

Pemanfaatan BNCS-1 dengan teknologi jaringan Dense Wavelength Division Multiplexing (DWDM) akan meningkatkan kualitas layanan connectivity Lintasarta dengan memperluas jangkauan, meningkatkan kapasitas dan kecepatan jaringan komunikasi kepada pelanggan industri.

Hal ini juga untuk memenuhi pertumbuhan permintaan akan high bandwidth, yang mulai menyebar ke wilayah di luar pulau Jawa, khususnya sumatera.

Kerja sama ini adalah bagian dari rencana Indefeasible Right of Use (IRU) untuk 2 core. Melalui kepemilikan 2 core, Lintasarta dapat menggunakan 46 lambda, dimana setiap lambda dapat membawa lalu lintas atau traffic data sebesar 400 Gbps.

Director & Chief Solution Officer Lintasarta, Zulfi Hadi, mengatakan, Lintasarta berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan jaringan komunikasi ke seluruh pelosok Indonesia.

“Kami akan memastikan tersedianya jaringan komunikasi yang handal untuk mendorong percepatan transformasi digital merata di seluruh daerah,” ujar Zulfi pada Selasa (30/7/2024) di Jakarta.

Salah satu potensi pasar yang mengalami peningkatan cukup tinggi adalah permintaan dari area Sumatera. Biznet sebagai salah satu penyedia jaringan kabel bawah laut akan menjadi mitra strategis untuk mendukung perluasan jangkauan wilayah Lintasarta di berbagai daerah lintas pulau khususnya Sumatera.

Menurut Zulfi, Lintasarta mengoptimalkan perluasan jaringan menggunakan teknologi DWDM karena memiliki beberapa keunggulan diantaranya, kapasitas tinggi dan fleksibilitas untuk pengiriman berbagai jenis data, suara, serta video. Tidak hanya itu, DWDM memiliki kemampuan skalabilitas sehingga kualitas kecepatan dan kinerja jaringan komunikasi tetap terjaga dengan baik.

“Dalam membangun infrastruktur digital yang berkelanjutan, maka kami siap memenuhi kebutuhan perluasan jaringan Lintasarta di Sumatera melalui Biznet Nusantara Cable System-1. Dukungan kami dalam proses perluasan jaringan Lintasarta tentu sejalan dengan visi kami yaitu untuk memperkecil digital gap di Indonesia, sehingga dengan kerjasama ini diharapkan lebih banyak membantu masyarakat untuk dapat terhubung dengan dunia digital semakin lancar,” ujar Adi Kusma, President Director Biznet.

Lintasarta telah berpengalaman lebih dari 36 tahun dalam menyediakan layanan connectivity seperti internet, IP VPN, SCPC VSAT, IP VSAT, Secure SD-WAN, metro ethernet, dan digital radio communication. Lintasarta memiliki lebih dari 74.196Jaringan di berbagai sektor industri dengan dukungan layanan lokal di lebih dari 54 kota seluruh Indonesia.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Diselimuti Jutaan Telur...
Diselimuti Jutaan Telur Raksasa, Gunung Berapi Bawah Laut Purba Ditemukan
Meta Siap Pasang Kabel...
Meta Siap Pasang Kabel Bawah Laut di Seluruh Dunia
Kabel Internet Bawah...
Kabel Internet Bawah Laut Siap Hubungkan Bali dan Sulawesi
Saingi AS, China Siapkan...
Saingi AS, China Siapkan Teknologi Internet Fiber Optik Bawah Laut
PBB Sebut Houthi Siap...
PBB Sebut Houthi Siap Putus Jaringan Kabel Internet Bawah Laut
China Bangun Jaringan...
China Bangun Jaringan Kabel Internet Bawah Laut yang Hubungkan Asia, Timur Tengah dan Eropa
Hadirkan Konektivitas...
Hadirkan Konektivitas Cepat, Triasmitra Siapkan Infrastruktur Kabel Bawah Laut
Perbedaan Fiber Optik...
Perbedaan Fiber Optik dan UTP, Penting untuk Diketahui!
Google Bangun Kabel...
Google Bangun Kabel Optik Bawah Laut di Pasifik, Menghubungkan Vancouver dan Jepang
Rekomendasi
Sinopsis Sinetron Kau...
Sinopsis Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Eps 23: Masa Lalu Devan dan Aksi Balas Dendam Miko
Sasar Segmen Wisata,...
Sasar Segmen Wisata, KBA Yamaha Marine Luncurkan Mesin Tempel Baru
Farel Tarek Buka-bukaan...
Farel Tarek Buka-bukaan soal Kelakuan Anak Muda pada Sitkom Tongkrongan Toxic di Kanal YouTube-nya
Berita Terkini
Stasiun Radio Australia...
Stasiun Radio Australia Tipu' Pendengar Pakai Host AI
2 jam yang lalu
Apple Tunggu Tangan...
Apple Tunggu Tangan Robot untuk Pindahkan iPhone dari China
5 jam yang lalu
Mencekam! Badai Pasir...
Mencekam! Badai Pasir dari 9 Negara Arab Bergeser Menerjang Israel
7 jam yang lalu
Membelah Kegelapan Visual:...
Membelah Kegelapan Visual: Xiaomi A Pro Series 2026: TV Pintar Kelas Sultan, Harga Merakyat!
7 jam yang lalu
Israel Dikepung Badai...
Israel Dikepung Badai Pasir, Langit Jerusalem Berubah Merah Darah
8 jam yang lalu
Spesifikasi Oppo Find...
Spesifikasi Oppo Find N5: Layar Lipat 8 Inci, Kamera Hasselblad, Fast Charging 80W, dan Baterai 5.600 mAh
9 jam yang lalu
Infografis
Iran Gelar Parade Angkatan...
Iran Gelar Parade Angkatan Laut 3.000 Kapal untuk Bela Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved