Canggih, Satelit China Deteksi Target Berjarak Jutaan Kilometer 

Kamis, 06 Juni 2024 - 10:05 WIB
loading...
A A A
Baca Juga: Gunakan Foto Satelit, China Terbitkan Peta Baru Mencakup Perairan Kalimantan

Pimpinan proyek satelit Profesor Liu Jing dari National Astronomical Observatory of the Chinese Academy of Sciences memastikan bakal ada pengamatan lanjutan. “Eksperimen lanjutan akan dilakukan untuk mengamati asteroid dekat Bumi yang lebih redup menggunakan instrumen luar angkasa yang ada,” tulisnya dalam jurnal China Deep Space Exploration pada April lalu.

Konstelasi satelit Jilin-1 yang didukung lebih dari 100 satelit kini menjadi tulang punggung jaringan observasi Bumi China. Satelit-satelit tersebut dikenal dengan kemampuan pencitraan berkecepatan tinggi dan beresolusi tinggi, menangkap detail rumit seperti jet tempur F-22 Amerika dalam penerbangan dan peluncuran rudal.

Namun melacak asteroid yang jaraknya jutaan kilometer memerlukan penyesuaian inovatif, termasuk mengubah parameter paparan sensor optik.

Badan ruang angkasa ESA dan NASA telah lama mempertimbangkan penggunaan satelit khusus untuk observasi asteroid, namun sebagian besar rencana tersebut masih bersifat teoritis. Keberhasilan eksperimen China menunjukkan sistem pengamatan Bumi yang ada dapat digunakan kembali untuk meningkatkan kemampuan peringatan dini terhadap asteroid berisiko tinggi. Eksperimen ini juga menyoroti kemampuan kerja sama luar angkasa China yang canggih, termasuk observatorium darat besar di Beijing dan Xinjiang, serta satelit khusus untuk observasi angkasa.

Di masa depan, tim satelit China ingin mengintegrasikan jaringan radar darat yang besar untuk lebih meningkatkan kemampuan pelacakan dan penargetan.

Secara global, Amerika Serikat memimpin dalam hal sumber daya ruang angkasa dengan lebih dari 8.000 satelit di orbit, dan satelit Starlink milik SpaceX untuk komunikasi. Namun pesatnya pertumbuhan sistem observasi luar angkasa China, termasuk satelit Jilin-1 menimbulkan kekhawatiran di kalangan militer AS.

Berbicara di Forum Keamanan Kekuatan Luar Angkasa di Mitchell Institute for Aerospace Studies, Jenderal B. Chance Saltzman, kepala operasi luar angkasa AD menyatakan keprihatinannya terhadap konstelasi satelit intelijen, pengawasan, dan pengintaian (ISR) China yang semakin meningkat. “Secara khusus, China memiliki lebih dari 470 satelit ISR, yang meningkatkan jaringan sensor api untuk membunuh yang kuat,” kata Saltzman.

Jaringan sensor dan senjata baru ini menimbulkan ancaman berbahaya bagi pasukan yang dikerahkan. Kelly D. Hammett, Direktur Space Rapid Capabilities Office menyampaikan kekhawatirannya dan memperingatkan bahwa AS mungkin tertinggal dalam perlombaan luar angkasa. “Kami sedang membangun kemampuan baru dan mencoba hal-hal baru, namun yang diperlukan bukanlah struktur kekuatan untuk bersaing dan menghalangi,” kata Hammett.

MG/Muhammad Rauzan Ranupane Ramadan
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Asteroid 2024 YR4 Diklaim...
Asteroid 2024 YR4 Diklaim Akan Menabrak Bulan
NASA Umumkan Baru Saja...
NASA Umumkan Baru Saja Selamatkan Bumi dari Kehancuran
NASA Kurangi Risiko...
NASA Kurangi Risiko Ancaman Asteroid Berbahaya Menjadi 0,28 Persen
NASA Beberkan Bukti...
NASA Beberkan Bukti Risiko Bumi Dihantam Asteroid Semakin Meningkat
Ilmuwan Sebut Ledakan...
Ilmuwan Sebut Ledakan Asteroid YR4 Lebih dari 500 Kali Kekuatan Bom Atom
Tidak Mau Kalah dari...
Tidak Mau Kalah dari NASA, China Siap Selamatkan Bumi dari Ancaman Astroid
Bukti Risiko Bumi Dihantam...
Bukti Risiko Bumi Dihantam Asteroid Semakin Meningkat
NASA Minta Penduduk...
NASA Minta Penduduk Bumi Siaga 1, Kondisi Alam Semesta Tak Stabil
Takut Dihantam Asteroid,...
Takut Dihantam Asteroid, China Bentuk Pertahanan Planet
Rekomendasi
Rekaman CCTV dan Video...
Rekaman CCTV dan Video Jadi Kunci Penangkapan Pelaku Pelemparan Batu ke Bus Persik
Daftar Pemain Timnas...
Daftar Pemain Timnas Indonesia di Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Bukan Misi Biasa! Tonton...
Bukan Misi Biasa! Tonton Semua Aksi Film Mission: Impossible, Streaming Serunya di VISION+
Berita Terkini
Bumi Miring 31,5 Inci,...
Bumi Miring 31,5 Inci, Ilmuwan Sebut Akibat Aktivitas Manusia
Microsoft Tegaskan Tidak...
Microsoft Tegaskan Tidak Ada Bukti Israel Gunakan Teknologinya untuk Serang Gaza
Peran Penting Sungai...
Peran Penting Sungai Nil dalam Kejayaan Kerajaan Firaun Terungkap
Cara Mengatur DNS Adguard...
Cara Mengatur DNS Adguard iPhone di iOS, Ikuti Langkah-langkah Ini!
Berapa Lama Fastboot...
Berapa Lama Fastboot HP Xiaomi? Ini yang Harus Diketahui!
Dior Diserang Hacker!...
Dior Diserang Hacker! Nama, Kontak, dan Riwayat Belanja Para Sultan Bocor!
Infografis
Tegang, Jet Tempur China...
Tegang, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved