Modus Peretasan WhatsApp lewat Facebook Terbongkar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Polisi memperingatkan taktik penipuan baru yang menyebabkan akun WhatsApp diretas ketika korban mengklik daftar pekerjaan palsu di Facebook.
Menurut keterangan polisi, penipuan terjadi ketika korban diinstruksikan untuk mengunduh file Android Package Kit (APK) melalui WhatsApp untuk mendapatkan data pribadinya.
“Korban melihat lowongan pekerjaan menarik di Facebook dan menghubungi nomor WhatsApp yang diberikan.
Tanpa sepengetahuan korban, file APK tersebut berisi perangkat lunak Malware yang memungkinkan penipu mengekstrak data dari ponselnya, ujarnya.
Penipuan terjadi ketika korban diinstruksikan untuk mengunduh file Android Package Kit (APK) melalui WhatsApp dengan tujuan mendapatkan data pribadi mereka.
Portal berita CNA melaporkan, setelah korban mengunduh dan menginstal perangkat lunak Malware, layar ponsel akan tertutup dan mereka kemudian akan kehilangan kendali atas ponsel tersebut.
“Dalam beberapa kasus, aplikasi WhatsApp mereka dihapus dari ponsel.
“Korban baru menyadari akun WhatsApp miliknya telah diretas ketika ada kontak yang melaporkan menerima pesan yang menyatakan korban ingin meminjam uang,” ujarnya.
Setelah itu, polisi menyarankan masyarakat untuk menggunakan fitur verifikasi dua langkah pada akun WhatsApp masing-masing.
Menurut keterangan polisi, penipuan terjadi ketika korban diinstruksikan untuk mengunduh file Android Package Kit (APK) melalui WhatsApp untuk mendapatkan data pribadinya.
“Korban melihat lowongan pekerjaan menarik di Facebook dan menghubungi nomor WhatsApp yang diberikan.
Tanpa sepengetahuan korban, file APK tersebut berisi perangkat lunak Malware yang memungkinkan penipu mengekstrak data dari ponselnya, ujarnya.
Penipuan terjadi ketika korban diinstruksikan untuk mengunduh file Android Package Kit (APK) melalui WhatsApp dengan tujuan mendapatkan data pribadi mereka.
Portal berita CNA melaporkan, setelah korban mengunduh dan menginstal perangkat lunak Malware, layar ponsel akan tertutup dan mereka kemudian akan kehilangan kendali atas ponsel tersebut.
“Dalam beberapa kasus, aplikasi WhatsApp mereka dihapus dari ponsel.
“Korban baru menyadari akun WhatsApp miliknya telah diretas ketika ada kontak yang melaporkan menerima pesan yang menyatakan korban ingin meminjam uang,” ujarnya.
Setelah itu, polisi menyarankan masyarakat untuk menggunakan fitur verifikasi dua langkah pada akun WhatsApp masing-masing.