Tim Indonesia Sukses Menangkan Dua Kategori dalam Huawei ICT Competition

Minggu, 19 April 2020 - 09:38 WIB
loading...
Tim Indonesia Sukses...
Foto: Doc. Istimewa
A A A
JAKARTA - Perwakilan tim Indonesia berhasil memenangkan dua kategori, yaitu Network Track sebagai Grand Prize dan Cloud Track sebagai First Prize, yang dimenangkan oleh mahasiswa dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam ajang Huawei Information and Communication Technology (ICT) Competition 2023-2024 Asia Pacific Regional.

Para pemenang Huawei ICT Competition Asia-Pacific 2023-2024 ke-8 diumumkan dalam sebuah penghargaan yang diselenggarakan bersama oleh Huawei dan ASEAN Foundation di Kantor Pusat ASEAN di Jakarta. Kompetisi ini diikuti lebih dari 6.000 mahasiswa dari 14 negara dan kawasan.

Sebagai pemenang Grand Prize, tim dari ITB berhasil melaju ke tahap selanjutnya, yaitu tahap Global. Inilah para pemenang dari Indonesia: Grand Prize Yeremias Mangu, Helmi Ahmad Khaderani, Ribka Tiarma dari Teknik Telekomunikasi ITB Imni Ingriati sebagai instruktur dari ITB First Prize Nisya Kinaya, Bevan Julio Krisna, Dennys Yudhystira Hutapea dari Teknik Telekomunikasi ITB Latif sebagai instruktur dari ITB.

Dalam acara ini juga dihadiri oleh Presiden Huawei Asia Pasifik, Simon Lin Bai Feng, dan Sekretaris Jenderal ASEAN, Dr Kao Kim Hourn. Dalam acara tersebut, Sekjen ASEAN, Dr Kao Kim Hourn, menyoroti pertumbuhan ekonomi digital yang cepat dan tantangan keamanan siber. Ada pula potensi peningkatan PDB melalui kecerdasan buatan.

"Diperkirakan AI akan memberikan peningkatan PDB sebesar 10% hingga 18% di seluruh Asia Tenggara pada tahun 2030. Dengan kesuksesan ini tentunya mempunyai risiko, tantangan, termasuk perlindungan data, keamanan siber, persaingan, dan kesenjangan digital.

"Hal ini membuat lebih penting bagi pengguna untuk dilindungi dengan keyakinan ekspres, terutama untuk transaksi dan teknologi digital yang mereka kembangkan," kata dia.

Mr. Simon Lin, President of Huawei Asia-Pacific, menyatakan, mulai pada 2023, pihaknya telah menambahkan satu kategori baru yaitu computing track. Ini menambah kategori yang sebelumnya telah dikompetisikan yaitu network, cloud dan innovation track.

Selain itu, ia telah merancang kegiatan yang lebih interaktif untuk meningkatkan kecakapan kepemimpinan dan kesiapan kerja para siswa bersama dengan pemerintah, industri, dan mitra akademisi,

“Kami berharap dapat membentuk dan melahirkan para pemimpin, praktisi, dan inovator masa depan di wilayah ini,” ucapnya.

Melalui kompetisi ini, Huawei bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam bidang ICT, serta mendorong mereka untuk berinovasi memanfaatkan teknologi dan platform terbaru. Hal ini tentu sejalan dengan upaya Huawei menjembatani kesenjangan talenta digital yang dihadapi di kawasan Asia Tenggara.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Lebih dari Sekadar Layar,...
Lebih dari Sekadar Layar, HUAWEI Mate XT dan X6 Mengantarkan Era Keemasan Ponsel Lipat
Hypernet dan Huawei...
Hypernet dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis untuk Pemberdayaan Digital UKM
Era Baru Telah Dimulai...
Era Baru Telah Dimulai dengan Kehadiran HUAWEI Mate XT | ULTIMATE DESIGN di Indonesia, Smartphone Triple Foldable yang Mengguncang Industri
CEO Nvidia Akui Kehebatan...
CEO Nvidia Akui Kehebatan Huawei: Sanksi AS Kurang Tepat, Mereka Kuasai Pasar!
Intip Strategi Brilian...
Intip Strategi Brilian Huawei Pimpin Inovasi Smartphone Lipat Terkini!
Resmi Hadir di Indonesia,...
Resmi Hadir di Indonesia, HUAWEI Mate X6 Miliki Body Ramping, Tangguh, dan Makin Multitasking
Huawei Siap Pajang Aito...
Huawei Siap Pajang Aito M8 di Shanghai Motor Show 2025
Huawei Siap Luncurkan...
Huawei Siap Luncurkan Mobil Listrik Habis Lebaran 2025
Gandeng Huawei, GAC...
Gandeng Huawei, GAC Siap Luncurkan Mobil Listrik Mewah
Rekomendasi
UU Perampasan Aset:...
UU Perampasan Aset: Langkah Strategis Pemerintah dan KPK Pulihkan Kerugian Negara
Kisah Jenderal Alex...
Kisah Jenderal Alex Kawilarang, Pendiri Kopassus Penumpas Pemberontakan di Maluku
Momen Tokoh Agama di...
Momen Tokoh Agama di Tumapel Tak Berani Menentang Keputusan Ken Arok Menikahi Ken Dedes
Berita Terkini
Gambar AI Donald Trump...
Gambar AI Donald Trump Jadi Paus Picu Reaksi Keras
Fenomena Alam Pemicu...
Fenomena Alam Pemicu Ratusan Gempa Bumi per-Hari Terdeteksi
Rekomendasi Link Tambah...
Rekomendasi Link Tambah Follower TikTok Gratis
Satelit Kubus Milik...
Satelit Kubus Milik Korea Selatan Bakal Ramaikan Misi Artemis
Elon Musk Samakan Dirinya...
Elon Musk Samakan Dirinya dengan Buddha
Cara Mengubah Kuota...
Cara Mengubah Kuota Belajar Menjadi Internet Tanpa Aplikasi
Infografis
Siapa Lebih Unggul Pakistan...
Siapa Lebih Unggul Pakistan atau India dalam Senjata Nuklir?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved