Iran Siapkan Senjata Rahasia Berdaya Ledak Dahsyat untuk Serang Israel

Kamis, 18 April 2024 - 22:05 WIB
loading...
Iran Siapkan Senjata...
Iran Siapkan Senjata Rahasia. FOTO/ DAILY
A A A
TEHERAN - Iran telah mengeluarkan peringatan keras bahwa militernya akan menggunakan senjata yang belum pernah digunakan sebelumnya terhadap Israel jika negara tersebut membalas terhadap Teheran.



Pernyataan balasan tersebut dilontarkan ketika rezim Zionis mempertimbangkan untuk menyerang Iran lagi setelah Teheran meluncurkan 300 drone ke wilayah Israel baru-baru ini.

“Jika Israel bereaksi, respons kami selanjutnya akan segera, lebih kuat, dan lebih luas melalui ‘senjata rahasia’ kami,” kata Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian saat berbicara dengan Menteri Luar Negeri Inggris , David Cameron.

Sebaliknya, juru bicara Komite Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Iran mengatakan pihaknya tidak akan ragu menggunakan senjata yang sama terhadap Israel.

“Kami akan menghadapi agresi Israel apa pun dan meresponsnya. Kami siap menggunakan senjata terbaru yang belum pernah kami gunakan sebelumnya,” ujarnya.

Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji akan merespons serangan tersebut dan mendorong dunia serta sekutu utamanya, Amerika Serikat (AS) menyerukan sanksi terhadap Iran dengan alasan serangan tersebut akan menimbulkan konflik luas di Asia Tengah.

Iran mengoperasikan berbagai macam baterai pertahanan rudal yang dikembangkan secara lokal yang menggunakan serangkaian rudal untuk membangun lapisan pertahanan di balik sistem jarak jauh.

Iran memiliki berbagai sistem pertahanan jarak menengah, termasuk Arman, Tactical Sayyad, dan Khordad-15 dapat mempertahankan langit Iran dari sasaran pada jarak hingga 200 km (124 mil) pada ketinggian berbeda.

Arman, yang diresmikan pada November 2022, dipasang di bagian belakang truk militer dan siap dikerahkan dalam hitungan menit. Rudal ini hadir dalam dua versi, menggunakan radar array yang dipindai secara elektronik aktif atau pasif – yang akurat dan sulit untuk diganggu – dan dirancang untuk memerangi senjata balistik taktis yang dimaksudkan untuk digunakan di medan perang dalam jarak kurang dari 300 km (186 mil).
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Jepang Kenalkan Rudal...
Jepang Kenalkan Rudal dengan Kecepatan Lebih dari 9.000 Km per-Jam
Israel Kenalkan Robdozer,...
Israel Kenalkan Robdozer, Robot Pembunuh Berteknologi AI
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
Barang Elektronik Tak...
Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Impor Trump, Ini Alasannya
Buntut Tarif Baru Trump,...
Buntut Tarif Baru Trump, Razer Tutup Layanan Online di AS
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Rekomendasi
10 Kelemahan Militer...
10 Kelemahan Militer AS dan 4 Cara China Menang Perang dengan Mudah
Fokus Teknologi, MG...
Fokus Teknologi, MG Siap Luncurkan 17 Mobil Baru dalam 3 Tahun ke Depan
Ingin Punya Rumah Terganjal...
Ingin Punya Rumah Terganjal SLIK, Menteri Ara Ajak Pengembang, Bank, dan OJK, Diskusi
Berita Terkini
Jepang Kenalkan Rudal...
Jepang Kenalkan Rudal dengan Kecepatan Lebih dari 9.000 Km per-Jam
14 jam yang lalu
Desain 4 Model iPhone...
Desain 4 Model iPhone 17 Bocor, Begini Bentuknya
18 jam yang lalu
Thailand Uji Coba Teknologi...
Thailand Uji Coba Teknologi Peringatan Bencana lewat Smartphone
23 jam yang lalu
Hasil Riset Ungkap Tumbuhan...
Hasil Riset Ungkap Tumbuhan Bisa Menjerit saat Tersakiti
1 hari yang lalu
Dunia Gonjang-Ganjing,...
Dunia Gonjang-Ganjing, Kripto Kok Santai? Intip Rahasia Bitcoin Jadi Benteng Investasi di Tengah Krisis!
1 hari yang lalu
Fokus Masa Depan, LG...
Fokus Masa Depan, LG Bangun Jalinan Konektivitas dengan Mahasiswa
1 hari yang lalu
Infografis
Jerman Kehabisan Senjata...
Jerman Kehabisan Senjata untuk Dipasok ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved