Inilah 10 Malware Paling Berbahaya di Indonesia Sepanjang 2023

Sabtu, 30 Desember 2023 - 07:24 WIB
loading...
Inilah 10 Malware Paling...
Malware paling berbahaya di Indonesia sepanjang 2023 penting untuk dipahami. Foto: GettyImage
A A A
JAKARTA - Malware paling berbahaya di Indonesia sepanjang 2023 penting untuk dipahami. Sebab, tren serupa bisa terulang di 2024. Maka, perusahaan, UMKM, maupun individu harus lebih waspada lagi.

Kategori malware yang paling banyak berusaha menginfeksi komputer dan dihentikan oleh Webroot pada 6.900 titik di seluruh Indonesia dikuasai Trojan, Generic, Adware, Crack dan Infector.

Kelima kategori tersebut mengerucut pada satu jenis malware yang paling ditakuti oleh seluruh admin dan pengguna komputer hari ini : Ransomware dan menguasai 82,78 % dari seluruh insiden yang terdeteksi selama kuartal 4 2023.

Sisanya adalah malware vintage (jadul) seperti Sality, Ramnit, Virut dan Brontok. Disusul kategori Worm, miner dan malware lain yang secara persentase tidak terlalu berarti dibandingkan dengan kategori ransomware.

Ransomware Paling Menakutkan
Inilah 10 Malware Paling Berbahaya di Indonesia Sepanjang 2023

Mayoritas malware yang dihentikan tidak akan langsung terdeteksi sebagai ransomware. Sebab, ransomware sangat berhati-hati dalam menjalankan aksinya.

Sekalipun berhasil menginfeksi komputer dan mengenkripsi data korban, mereka akan segera menghapus semua jejaknya agar bisa menjalankan aksinya kembali lebih mudah dan tidak terdeteksi.

Kalaupun ada yang berhasil di deteksi, ransomware ini akan segera mengubah sidik jari dirinya. Sehingga sangat sulit bagi antivirus tradisional mendeteksi dan menghentikannya.

Jadi cara terbaik menghentikan ransomware adalah memonitor jalur masuknya. Lalu, menghentikan metodenya masuk ke komputer korban seperti melalui trojan, generic malware, crack, file infector atau adware.

Top 10 kategori Malware Indonesia Q4 – 2023

1. Trojan (1.283 insiden) – 32,45 persen
2. Generic (754 insiden) – 19,07 persen
3. Adware (477 insiden) – 12,06 persen
4. Crack (382 insiden) – 9,66 persen
5. Infector (377 insiden) – 9,53 persen
6. Vintage (248 insiden) – 6,27 persen
7. Worm (225 insiden) – 5,69 persen
8. Ransomware (147 insiden) – 3,72 persen
9. Lain-lain (34 insiden) 0,86 persen
10. Miner (27 insiden) 0,68 persen

10 Malware Paling Berbahaya di 2023

Berikut penjelasan 10 malware paling berbahaya di 2023 yang wajib diwaspadai:

1. Trojan

Punya persentase infeksi 32,45 %. Trojan yang berhasil dihentikan oleh Webroot adalah Trojan.Comroki.gen, W322.Backdoor.gen, W32.Bumat.Gen, W32.Dropper.Gen, W32.Trojan.Doublepulsar, W32.Trojan.Gen, W32.Trojan.GenKD dan W32.Trojan.Tiggre.
Trojan menyamar sebagai file yang tidak berbahaya seperti rundllexe.dll dari Microsoft, program Winrar.exe atau Patch.exe. Jika tidak dihentikan, trojan akan membuka jalan bagi masuknya ransomware.

2. Generic

Generic punya persentase infeksi 19,07 % dengan anggota seperti W32.Gen.BT, W32. Malware.Gen, W32.Malware.Heur, W32.MalwareMlpe, W32.Meredrop.Gen dan W32.Rogue.Gen.

Generic adalah malware yang sebenarnya belum terdeteksi oleh definisi antivirus sehingga tidak memiliki nama, namun berhasil dihentikan oleh Webroot dengan teknologi Evasion Shield, Script Detection, Infrared dan Rootkit Shield karena aplikasi jahat ini memiliki ciri atau menjalankan rutin berbahaya.

3. Adware

Adware punya persentase infeksi 12,06 %. Sesuai namanya Advertising Software, awalnya menjadi aplikasi pengganggu yang ditujukan mendapatkan keuntungan finansial dari iklan dan menampilkan iklan yang tidak diinginkan oleh korbannya. Lalu berkembang menjadi aplikasi jahat dan terkadang digunakan oleh ransomware untuk menjalankan aksinya.

4. Crack alias software bajakan.

Crack memungkinkan penggunanya membuka proteksi atau pembatasan aplikasi asli sehingga aplikasi tersebut dapat digunakan secara penuh tanpa perlu membayar.

Tidak semua crack berisi aplikasi jahat, namun selain melanggar hukum hak cipta, ternyata penggunaan crack ini sangat rentan disusupi rutin jahat yang selain membuka pembatasan aplikasi berbayar.

5. Infector

Kategori infector ini perlu menjadi perhatian karena aksinya menginfeksi file driver, seperti file printer management library Fuji Xerox PMSSNMPUTILITY.dll dan File Printer Setup Epson Seiko Corporation dengan nama file deviceop.exe, oeminf.dll. bitdefender dengan nama bdfltlib.dll.

Diluar dari 5 kategori utama di atas yang menjadi sarana utama Ransomware dalam menjalankan aksinya, ada kategori vintage atau malware jadul di peringkat ke 6 dengan persentase infeksi sebanyak 6,27 %.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Cara Masuk dan Keluar...
Cara Masuk dan Keluar Fastboot Xiaomi Redmi Note 7
Waspada! 467.000 File...
Waspada! 467.000 File Berbahaya Menyerang Setiap Hari di 2024!
Waspada! Spyware Pegasus...
Waspada! Spyware Pegasus Buatan Israel Menyebar Luas, Data Anda Terancam!
24 Juta Insiden Siber...
24 Juta Insiden Siber Guncang Asia Tenggara dalam 6 Bulan Terakhir
Edukasi Keamanan Siber...
Edukasi Keamanan Siber Penting untuk Lindungi Masyarakat di Era Digital
Malware Android Necro...
Malware Android Necro Menginfeksi 11 Juta Perangkat, Hapus Aplikasi Ini di HP Anda Sekarang!
Serangan Malware dan...
Serangan Malware dan Ransomware Terus Mengancam Keamanan Data
FBI Pernah Bagikan 7.000...
FBI Pernah Bagikan 7.000 Kunci Dekripsi Ransomware LockBit Gratisan untuk Bantu Korban
Bagaimana Cara Melindungi...
Bagaimana Cara Melindungi Diri dari Malware? Lakukan 5 Langkah Ini
Rekomendasi
Motif Pembunuh Ibu dan...
Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Tambora karena Sakit Hati Dimarahi Korban
Masyarakat Bisa Tuntut...
Masyarakat Bisa Tuntut Ganti Rugi soal MinyaKita Tak Sesuai Takaran, Begini Caranya
Ketua Komisi VI DPR...
Ketua Komisi VI DPR Harap Ramadan Jadi Momentum Perbaikan Pertamina
Berita Terkini
Terjadi di Zaman Nabi,...
Terjadi di Zaman Nabi, Fenomena Alam Ini Jadikan Organ Tubuh seperti Kaca
2 jam yang lalu
Pantai di Iran Tiba-tiba...
Pantai di Iran Tiba-tiba Berubah Warna Menjadi Merah Darah
6 jam yang lalu
Indonesia Hapus 1,3...
Indonesia Hapus 1,3 Juta Konten Berbahaya Terkait Pornografi dan Judi Online
8 jam yang lalu
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
10 jam yang lalu
Cara Mengatasi Bootloop...
Cara Mengatasi Bootloop di HP Oppo yang Langsung Tokcer
14 jam yang lalu
4 Cara Menghapus Aplikasi...
4 Cara Menghapus Aplikasi Bawaan Realme Anti Ribet
16 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara versi Transparency International
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved