Meresahkan, Aplikasi AI untuk Menelanjangi Wanita Semakin Marak

Sabtu, 09 Desember 2023 - 18:00 WIB
loading...
A A A
Juru bicara Google mengatakan perusahaan tidak mengizinkan iklan yang mengandung konten secara eksplisit seksual. “Kami telah meninjau iklan yang bersangkutan dan menghapus yang melanggar kebijakan kami." Sementara X maupun Reddit tidak merespons permintaan komentar.

Selain peningkatan lalu lintas, layanan-layanan ini, beberapa di antaranya membebankan biaya USD9,99 per bulan, mengklaim di situs web mereka memiliki banyak pelanggan. "Mereka melakukan banyak bisnis," kata Lakatos.

Pornografi non-consensual dari figur publik telah lama menjadi momok internet, tetapi para ahli semakin khawatir kemajuan dalam teknologi kecerdasan buatan telah membuat perangkat lunak deepfake lebih mudah dan lebih efektif.

"Kami melihat semakin banyak dari ini dilakukan oleh orang biasa dengan target biasa," kata Eva Galperin, direktur keamanan siber di Electronic Frontier Foundation. "Anda melihat itu di kalangan pelajar sekolah menengah dan orang-orang yang berada di perguruan tinggi."

Banyak korban tidak pernah mengetahui tentang gambar-gambar tersebut, tetapi bahkan bagi yang mengetahuinya mungkin kesulitan untuk membuat penegakan hukum menyelidiki atau menemukan dana untuk menempuh tindakan hukum.

Saat ini belum ada undang-undang federal yang melarang pembuatan pornografi deepfake, meskipun pemerintah AS melarang pembuatan gambar-gambar semacam itu yang melibatkan anak-anak.
Pada November, seorang psikiater anak di Carolina Utara dihukum 40 tahun penjara karena menggunakan aplikasi penelanjangan pada foto-foto pasiennya. Hal ini adalah penuntutan pertama kali dalam undang-undang yang melarang pembuatan deepfake berupa materi pelecehan seksual anak.

TikTok telah memblokir kata kunci undress, istilah pencarian populer yang terkait dengan layanan-layanan ini. Meta Platforms Inc. juga mulai memblokir kata kunci yang terkait dengan pencarian aplikasi penelanjangan.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
CoPilot Microsoft Kini...
CoPilot Microsoft Kini Bisa Mencari File Dokumen di Windows 11
HP Menerjemahkan AI...
HP Menerjemahkan AI Jadi Pengalaman Bermakna Bentuk Masa Depan Pekerjaan
Perdana Digelar, GrabX...
Perdana Digelar, GrabX Hadirkan Inovasi Baru Untuk Semua Versi Dirimu
Bosan dengan FYP TikTok?...
Bosan dengan FYP TikTok? Ini Dia Cara Ampuh Reset dan Temukan Konten Baru yang Lebih Seru!
AI pada Google Menyebabkan...
AI pada Google Menyebabkan Banyak Website Kehilangan Trafik
Batal Kenalkan GPT-5,...
Batal Kenalkan GPT-5, OpenAI Luncurkan o3
Dengan AI Proses Coding...
Dengan AI Proses Coding Kini Tak Membutuhkan Tenaga Ahli
Donald Trump Kembali...
Donald Trump Kembali Memperpanjang Batas Waktu Penjualan TikTok
Rekomendasi
Ini Kata 6 Tokoh atas...
Ini Kata 6 Tokoh atas Polemik Ijazah Jokowi
Penembakan Massal Guncang...
Penembakan Massal Guncang Universitas Florida AS, Pelakunya Anak Polisi
Eks Bupati Lampung Timur...
Eks Bupati Lampung Timur Dawam Raharjo Ditetapkan Tersangka Korupsi Pembangunan Gerbang Rumah Dinas
Berita Terkini
Chip Nubbin Siap Bawa...
Chip Nubbin Siap Bawa Manusia Masuk ke Dimensi Alam Tak Kasat Mata
51 menit yang lalu
Perplexity Tawarkan...
Perplexity Tawarkan AI kepada Samsung dan Lenovo
2 jam yang lalu
Bukti Terkuat Adanya...
Bukti Terkuat Adanya Kehidupan di Luar Bumi Ditemukan
10 jam yang lalu
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
11 jam yang lalu
Apple Siapkan Perangkat...
Apple Siapkan Perangkat Andalan untuk Gantikan iPhone
12 jam yang lalu
Hypernet dan Huawei...
Hypernet dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis untuk Pemberdayaan Digital UKM
22 jam yang lalu
Infografis
4.000 Karyawan Bank...
4.000 Karyawan Bank Terbesar Asia Tenggara akan Digantikan AI
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved