Dokumen Rahasia USSF Ungkap Keberadaan Ribuan UFO
loading...
USSF banyak menemui penampakan UFO di orbit Bumi pada bulan lalu..FOTO/ DAILY
A
A
A
NEW YORK - Salinan dokumen rahasia Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat (USSF) ungkap telah mendeteksi ribuan benda terbang tak dikenal ( UFO ) di orbit Bumi.
Seperti dilansir dari Wion News, Jumat (1/12/2023), melaporkan bahwa laporan tersebut mengungkapkan bahwa UFO telah terlihat berulang kali dalam beberapa waktu terakhir, sehingga sulit untuk mengidentifikasi apakah mereka menimbulkan ancaman bagi manusia.
Berdasarkan laporan tersebut, unit Space Training and Readiness Command (STARCOM) USSF banyak menemui penampakan UFO di orbit Bumi pada bulan lalu.
Penemuan tersebut antara lain puing-puing luar angkasa buatan manusia dan 'puing-puing alam' seperti meteoroid yang diluncurkan 'musuh' Amerika Serikat (AS) yang terus meluncurkan satelit mata-mata seperti Malligyong-1 oleh Korea Utara dan sebagainya.
USSF menyuarakan keprihatinan bahwa sampah antariksa buatan manusia memenuhi wilayah yang tidak teramati antara Bumi dan Bulan yang disebut orbit 'cislunar', sehingga sulit untuk mengidentifikasi potensi ancaman dan mengatasinya.
Laporan tersebut juga menggunakan beberapa istilah untuk merujuk pada temuan seperti 'pengamatan abnormal' namun tidak menjelaskan maksudnya.
Seperti dilansir dari Wion News, Jumat (1/12/2023), melaporkan bahwa laporan tersebut mengungkapkan bahwa UFO telah terlihat berulang kali dalam beberapa waktu terakhir, sehingga sulit untuk mengidentifikasi apakah mereka menimbulkan ancaman bagi manusia.
Berdasarkan laporan tersebut, unit Space Training and Readiness Command (STARCOM) USSF banyak menemui penampakan UFO di orbit Bumi pada bulan lalu.
Penemuan tersebut antara lain puing-puing luar angkasa buatan manusia dan 'puing-puing alam' seperti meteoroid yang diluncurkan 'musuh' Amerika Serikat (AS) yang terus meluncurkan satelit mata-mata seperti Malligyong-1 oleh Korea Utara dan sebagainya.
USSF menyuarakan keprihatinan bahwa sampah antariksa buatan manusia memenuhi wilayah yang tidak teramati antara Bumi dan Bulan yang disebut orbit 'cislunar', sehingga sulit untuk mengidentifikasi potensi ancaman dan mengatasinya.
Laporan tersebut juga menggunakan beberapa istilah untuk merujuk pada temuan seperti 'pengamatan abnormal' namun tidak menjelaskan maksudnya.
(wbs)
Lihat Juga :
