Ciptakan Aplikasi Pembelajaran Bahasa, Pria Ini Raup Rp127 Miliar Setahun

Sabtu, 25 November 2023 - 18:33 WIB
loading...
Ciptakan Aplikasi Pembelajaran...
Dmitrii Basalkin kini mengantongi keuntungan Rp127 miliar per tahun. (Foto: Gulf News/Supplied)
A A A
JAKARTA - Perjalanan hidup Dmitrii Basalkin layak menjadi inspirasi. Berangkat dari nol kini dia bisa mengantongi keuntungan Rp127 miliar per tahun, berkat ketekunannya membangun aplikasi pembelajaran bahasa.

Aplikasi Bright AI yang diluncurkan Dmitrii Basalkin pada tahun 2017 kini telah dipakai 25 juta pengguna aktif di seluruh dunia.

Dilansir dari Gulf News, Sabtu (25/11/2023), warga Rusia yang kini berusia 37 tahun itu memulai aplikasi seluler enam tahun lalu di Hong Kong. Dia berharap bisa membuat pembicara non-Bahasa Inggris belajar tingkat dasar bahasa tersebut dengan menggunakan alatnya. Sekarang, aplikasi miliknya digunakan oleh jutaan orang untuk belajar semua tingkatan bahasa Spanyol, Prancis, Jepang, dan Arab.

"Saya telah mendedikasikan diri untuk pembelajaran bahasa karena itu adalah usaha besar dan ini adalah tantangan yang sekarang dapat saya selesaikan untuk orang lain. Saya juga percaya pembelajaran bahasa adalah bidang yang sangat baik untuk menerapkan kecerdasan buatan dan mengimplementasikan perbaikan," kata pria yang tinggal di UEA itu.

Dengan 750 ribu pelanggan berbayar dan 25 juta pengguna di seluruh dunia, Basalkin mengungkapkan aplikasi pembelajaran multibahasa miliknya menghasilkan lebih dari 30 juta Dirham selama 2022 saja. Namun, sukses ini tak didapatkannya begitu saja.



"Kesuksesan kami dimungkinkan oleh kombinasi pengalaman sebelumnya dengan rekan pendiri saya dari berbagai startup pendidikan dari tahun 2011 hingga 2017. Pada tahun 2011, saya terlibat dalam bisnis pembelajaran bahasa dan bergabung dengan sebuah startup, di mana saya mengelola monetisasi dan akuisisi pengguna," katanya

Dari tahun 2011 hingga 2014, basis pengguna startup tersebut tumbuh dari 100 ribu menjadi 5 juta dan dia membantu mengembangkan aplikasi web dan seluler. Sejak meninggalkan perusahaan tersebut pada 2014, pembelajaran bahasa tetap menjadi fokusnya. "Jadi, dua tahun kemudian, saya termotivasi untuk mencoba, saya mendirikan bisnis sendiri pada tahun 2017."

Basalkin mengatakan pernah magang di perusahaan yang bergerak di bidang konsultasi. Pengalaman ini memberinya dasar untuk memahami bagaimana sebuah bisnis berjalan dan bagaimana cara menjaganya.

"Selain itu, ini mendorong saya untuk menjadi seorang wirausahawan. Jadi, saya beruntung, pekerjaan pertama saya adalah menjalankan bisnis saya sendiri pada tahun 2010, itu adalah platform untuk periklanan dalam game online," tuturnya.

Membiayai aplikasi pembelajaran bahasa dari nol


Untuk aplikasi pembelajaran bahasa , pengembangan produk awal pada 2017 membutuhkan biaya sekitar 200 ribu Dirham. Basalkin mendanai proyek ini dari tabungannya. Biaya registrasi bisnis adalah 30 ribu Dirham, dan biaya pemasaran awal adalah 100 ribu Dirham. Keuntungan pertama langsung diinvestasikan kembali dalam aplikasi untuk menambah klien lebih banyak.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Inovasi Aplikasi Isi...
Inovasi Aplikasi Isi Pulsa dan Paket Data, Pasar Kuota Miliki Ribuan Transaksi Sehari
10 Rekomendasi Aplikasi...
10 Rekomendasi Aplikasi Jual Properti Terbaik
Rekomendasi Aplikasi...
Rekomendasi Aplikasi Lari dan Jogging untuk Android
Cara Menghapus Aplikasi...
Cara Menghapus Aplikasi Bawaan HP Android: Bebaskan Ruang, Maksimalkan Performa!
SafetyCore Fitur untuk...
SafetyCore Fitur untuk Menangkal Konten Berbahaya Diperkenalkan
Greenlab Luncurkan GISIS,...
Greenlab Luncurkan GISIS, Sistem Manajemen Laboratorium Terintegrasi Pertama
Cara Mudah dan Cepat...
Cara Mudah dan Cepat Top Up Diamond di Situs topupff.org
Google Play Store Akan...
Google Play Store Akan Bersih-bersih Aplikasi Berbagi
OurWorlds Teknologi...
OurWorlds Teknologi untuk Hadirkan Kembali Sejarah dan Budaya Masa Lalu
Rekomendasi
Profil Matthew Baker,...
Profil Matthew Baker, Bek Andalan Timnas Indonesia U-17 yang Tolak Panggilan Timnas Australia U-17
Mengenal Masjid Tertua...
Mengenal Masjid Tertua Bojonegoro Warisan Kerajaan Mataram di Tepi Sungai Bengawan Solo
Begini Kondisi Terakhir...
Begini Kondisi Terakhir Ray Sahetapy sebelum Meninggal, Semangat Hidupnya Menurun
Berita Terkini
ChatGPT Tambah 1 Juta...
ChatGPT Tambah 1 Juta Pengguna Baru dalam Satu Jam setelah Tren Studio Ghibli
3 jam yang lalu
Spesifikasi dan Harga...
Spesifikasi dan Harga Google Pixel 9a, HP Terjangkau Kaya Fitur AI yang Tidak Masuk Indonesia
7 jam yang lalu
5 Ikan Paling Beracun...
5 Ikan Paling Beracun di Dunia, Sekali Sentuh Nyawa Melayang!
23 jam yang lalu
Dari Tren Ghiblifying...
Dari Tren Ghiblifying hingga Gemini 2.5 Pro, Ini 4 Tren Teknologi Terpopuler di Lebaran 2025
23 jam yang lalu
Robot Humanoid China...
Robot Humanoid China bisa Gunting Rambut, Sambut Tamu Hotel, hingga Jualan Mobil
23 jam yang lalu
Bikin Status WhatsApp...
Bikin Status WhatsApp Makin Ekspresif dengan Musik! Ini Caranya!
1 hari yang lalu
Infografis
Bacaan Niat Zakat Fitrah...
Bacaan Niat Zakat Fitrah Beserta Bahasa Arab, Latin, dan Artinya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved