Giliran Baidu dan Weibo yang Ditendang oleh Pemerintah India

Selasa, 04 Agustus 2020 - 21:10 WIB
loading...
Giliran Baidu dan Weibo...
Pemerintah India mulai mengambil tindakan pelarangan pada aplikasi China pada Juni 2020. Daftar pertama dari 59 aplikasi China yang dilarang, di antaranya aplikasi populer seperti TikTok, browser UC, dan WeChat. Foto/ist
A A A
NEW DELHI - Tindakan keras Pemerintah India terhadap aplikasi China masih jauh dari kata selesai. Ini imbas dari sengketa perbatasan kedua negara. (Baca juga: Diam-diam Snapchat Punya Fitur Baru Penantang Dominasi TikTok )

Sementara Pemerintah China tidak mengambil tindakan balasan, India terus menendang aplikasi besutan tetangganya dari pasar Tanah Hindustan. Sama seperti AS, pemerintah India mengutip keamanan nasional sebagai alasan untuk melarang keberadaan 59 aplikasi China beberapa pekan lalu.

Sekarang, The Times of India melaporkan, Pemerintah India telah meminta Google dan toko aplikasi Apple untuk menghapus Baidu Search dan Weibo dari toko aplikasi mereka di negara tersebut.

Menurut sumber internal, dilansir Giz China, penyedia layanan internet India juga telah diminta untuk melarang kedua aplikasi tersebut. Laporan itu mengklaim aplikasi ini ada di 47 aplikasi China lainnya dalam daftar larangan. Namun, daftar ini belum diumumkan secara resmi.

Tampaknya Baidu Search dan Weibo benar-benar harus pergi lebih awal. Ada juga laporan bahwa India sedang mempertimbangkan untuk melarang lebih banyak aplikasi China.

Pemerintah India mulai mengambil tindakan pelarangan pada aplikasi China pada Juni 2020. Daftar pertama dari 59 aplikasi China yang dilarang, di antaranya aplikasi populer seperti TikTok, browser UC, dan WeChat. (Baca juga: Banjir Bandang dan Longsor Bolsel, BNPB Kerahkan Tim Reaksi Cepat )

Menurut berita sebelumnya dari media India, pemerintah setempat baru-baru ini mendaftarkan 47 aplikasi di pasar lokal yang relevan dan memberlakukan penghapusan wajib aplikasi ini. Meskipun demikian, pejabat India tidak mengumumkan daftar terperinci aplikasi itu.
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Baidu Siap Kenalkan...
Baidu Siap Kenalkan AI Ernie Penantang DeepSeek
TikTok Diblokir, Pengguna...
TikTok Diblokir, Pengguna di AS Hijrah ke Aplikasi RedNote
Albania Blokir TikTok...
Albania Blokir TikTok Akibat Kasus Pembunuhan Remaja
14 Negara Bagian AS...
14 Negara Bagian AS Kompak Gugat TikTok, Ini Alasannya
Turki Kembali Buka Blokir...
Turki Kembali Buka Blokir Semua Platform Sosmed Bikinan Meta
Tidak Taat Aturan, Turki...
Tidak Taat Aturan, Turki Blokir Instagram selama 3 Hari
OJK Blokir 2.422 Nomor...
OJK Blokir 2.422 Nomor Kontak Debt Collector Pinjol Ilegal, Ribuan Entitas Dihentikan
Mengapa India Pilih...
Mengapa India Pilih Beli 156 Helikopter Tempur Buatan Dalam Negeri Senilai Rp120 Triliun Ketimbang Produksi Asing?
Pendiri Roblox hingga...
Pendiri Roblox hingga YouTuber AS Tertarik Beli TikTok, Siapkan Lebih Rp325 Triliun
Rekomendasi
Guru Besar FKUI Prihatin...
Guru Besar FKUI Prihatin soal Kebijakan Kesehatan dan Pendidikan Kedokteran, Ini Respons Kemenkes
Soroti RUU KUHAP, Akademisi...
Soroti RUU KUHAP, Akademisi Kritik Pembatasan Interaksi Jaksa dan Penyidik
Jokowi Berpeluang Jadi...
Jokowi Berpeluang Jadi Caketum PSI, Djarot: Kan Sudah Dipecat PDIP, Jadi Silakan
Berita Terkini
3 Cara Mengetahui Lokasi...
3 Cara Mengetahui Lokasi Seseorang Lewat No HP Tanpa Diketahui Pemiliknya
Kenapa Vaksin TBC M72...
Kenapa Vaksin TBC M72 Bill Gates Diujicoba di Indonesia? Simak Ulasan Lengkapnya
Lebih Dulu Bumi atau...
Lebih Dulu Bumi atau Matahari? Ini Penjelasan Menurut Sains
Usai Memukau Dunia,...
Usai Memukau Dunia, HUAWEI WATCH FIT 4 Series Ramping nan Powerful dengan Fitur Sport Ultra dan ECG Siap Hadir di Indonesia
Terlalu Banyak Pekerjaan...
Terlalu Banyak Pekerjaan Secara Harfiah Bisa Mengubah Otak Anda
Kenapa Tahun 2025 Sangat...
Kenapa Tahun 2025 Sangat Panas? Ternyata Ini Penyebabnya
Infografis
Biaya Perang Pakistan-India...
Biaya Perang Pakistan-India selama 4 Pekan, Siapa Paling Boncos?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved