CEO Apple Tim Cook Secara Mendadak Berkunjung ke China, Ada Apa?

Selasa, 17 Oktober 2023 - 17:18 WIB
loading...
CEO Apple Tim Cook Secara Mendadak Berkunjung ke China, Ada Apa?
CEO Apple Tim Cook melakukan kunjungan mendadak ke China pekan ini, menyapa para gamer di kota barat daya Chengdu. Foto/TechXplore
A A A
BEIJING - CEO Apple Tim Cook melakukan kunjungan mendadak ke China pekan ini, menyapa para gamer di kota barat daya Chengdu. Kunjungan orang nomor satu Apple menarik perhatian di tengah merosotnya penjualan ponsel di pasar terbesarnya.

Dalam sebuah postingan di akunnya media sosial Weibo, Cook mengatakan, telah mengunjungi toko Apple Taikoo Li di Chengdu dan bertemu dengan para pemain muda dari game "Honour of Kings". Game arena pertarungan online yang diterbitkan oleh raksasa teknologi China Tencent ini merupakan salah satu game seluler yang paling banyak dimainkan di dunia.

“Energi malam ini sungguh luar biasa! Honour of Kings, dimulai di Chengdu dan kini menjadi fenomena global di App Store,” tulis Tim Cook dikutip SINDOnews dari laman techxplore, Selasa (17/10/2023).



Dia memuji game ini yang menetapkan standar baru dan sangat populer di China, bahkan seluruh dunia. “Anda dapat melihat bahwa orang-orang begitu bersemangat terhadap permainan ini. Sangat menyenangkan untuk melihatnya,” katanya kepada China Daily.

Sejak raksasa teknologi AS ini pertama kali hadir di China pada tahun 1993, Apple telah berkembang menjadi penyedia utama ponsel pintar, laptop, dan barang elektronik konsumen di negara tersebut. Saat berkunjung ke Beijing pada bulan Maret, Cook mengatakan perusahaannya menikmati hubungan "simbiosis" dengan Tiongkok.

Namun Apple mengalami kesulitan di negara tersebut dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun lalu, penjualan Apple terpukul oleh pembatasan produksi di pabrik-pabrik sebagai akibat dari kebijakan nol-COVID di China.

Kontrol ekspor AS terhadap komponen-komponen berteknologi tinggi juga mengancam rantai pasokan perusahaan. Penjualan iPhone 15 baru di China turun secara signifikan dibandingkan model sebelumnya.



Mereka menunjuk pada lesunya konsumsi di negara ekonomi terbesar kedua di dunia, serta persaingan yang lebih ketat dari pesaing lokal seperti Huawei. Kondisi ini membuat pasar Apple menjadi terganggu.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.9193 seconds (0.1#10.140)