Ilmuwan Temukan Zealandia, Benua Tersembunyi yang Terkoyak Gunung Api 100 Juta Tahun Lalu

Selasa, 10 Oktober 2023 - 21:04 WIB
loading...
Ilmuwan Temukan Zealandia,...
Para ilmuwan telah memetakan benua yang hilang, Zealandia, untuk pertama kalinya dan menemukan rincian baru tentang bagaimana benua itu terpisah. Foto/Live Science
A A A
WELLINGTON - Para ilmuwan telah memetakan benua yang hilang , Zealandia, untuk pertama kalinya dan menemukan rincian baru tentang bagaimana benua itu terpisah. Benua yang hilang ini, Zealandia, sekarang mencakup Selandia Baru dan kepulauan Kaledonia Baru.

Pemetaan benua yang hilang ini memberikan para ilmuwan pemahaman baru tentang bagaimana benua itu terbentuk puluhan juta tahun yang lalu. Para peneliti mempublikasikan temuan mereka pada 12 September di jurnal Tectonics.

Secara keseluruhan, luas Zealandia diperkirakan 4,9 juta kilometer persegi. Pada tahun 2019, para ilmuwan memetakan geologi wilayah Selandia Selatan yang mencakup wilayah seluas 1,5 juta km persegi.



Temuan ini mengungkapkan bahwa Zealandia meregang, memutar, dan menipis saat memisahkan diri dari benua super Gondwana antara 60 juta dan 100 juta tahun yang lalu. Dalam studi terbarunya, para peneliti memetakan wilayah bawah laut Zealandia utara, yang terletak di antara Selandia Baru, Kaledonia Baru, dan Australia.

Para ilmuwan menemukan bahwa pemisahan Zealandia dari Gondwana sebagian didorong oleh wilayah vulkanik raksasa yang mengandung batuan lava magnetis. Wilayah ini membentang sepanjang batas antara dua daratan tersebut.

“Magma cair keluar dari retakan saat benua membentang dan menipis seperti adonan pizza,” kata Nick Mortimer, ahli geologi di Institute of Geological and Nuclear Sciences Limited (GNS Science). Aktivitas vulkanik ini akhirnya membantu memisahkan Zealandia dari Gondwana.

“Sampai saat ini, peran magma dalam pecahnya Gondwana masih diremehkan,” kata Wanda Stratford, ahli geofisika kelautan di GNS Science, dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Selasa (10/10/2023). Lava ini mencakup area seluas 250.000 km persegi di seluruh benua yang kira-kira seukuran Selandia Baru.



Dengan mempelajari sampel batuan yang dikumpulkan dari dasar laut dekat Kaledonia Baru, para ilmuwan juga dapat memetakan sepenuhnya tulang punggung granit berusia 100 juta hingga 250 juta tahun yang melintasi tengah-tengah Zealandia. Peta Zealandia dapat membantu menjelaskan sumber daya, lingkungan, dan bahaya alam di Selandia Baru.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Gunung Berapi di Alaska...
Gunung Berapi di Alaska Akan Meletus Dahsyat, Ini Tanda-tandanya
Benua Australia dan...
Benua Australia dan Asia Diklaim Ilmuwan Bakal Bertabrakan
Laos Akan Sulap Gunung...
Laos Akan Sulap Gunung Berapi Tidak Aktif Jadi Wahana Bermain
Afrika Mulai Terbagi...
Afrika Mulai Terbagi Menjadi Dua dan Membentuk Samudra Keenam di Bumi
Usai Kebakaran Hutan,...
Usai Kebakaran Hutan, Gunung Berapi Bawah Laut Ini Jadi Ancaman AS Berikutnya
Ini Lokasi 2 Gunung...
Ini Lokasi 2 Gunung yang Diklaim Ketinggiannya Melebihi Everest
2 Gunung 100 Kali Lebih...
2 Gunung 100 Kali Lebih Tinggi dari Everest Ditemukan
100 Gunung Api Terdeteksi...
100 Gunung Api Terdeteksi Rawan Meletus Akibat Mencairnya Es Antartika
Dua Gunung Berapi Ini...
Dua Gunung Berapi Ini Diprediksi Akan Meletus Dahsyat pada 2025
Rekomendasi
Kejati Lampung Tetapkan...
Kejati Lampung Tetapkan 2 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalan Tol, Kerugian Negara Rp2 Miliar
Kedubes Vatikan Dibuka...
Kedubes Vatikan Dibuka untuk Umum, Dikunjungi Warga yang Berkabung Wafatnya Paus Fransiskus
Prestasi Timnas Indonesia...
Prestasi Timnas Indonesia di Piala Asia di Semua Level Usia: Garuda Menyala
Berita Terkini
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
8 jam yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
16 jam yang lalu
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
1 hari yang lalu
Arkeolog Temukan Makam...
Arkeolog Temukan Makam Pangeran Firaun Userkaf dan atung Djoser
1 hari yang lalu
Robot Bergabung dengan...
Robot Bergabung dengan Manusia dalam Lomba Maraton di Beijing
1 hari yang lalu
Fenomena Cahaya Aneh...
Fenomena Cahaya Aneh Berwarna-warni Terlihat di Langit Kanada
2 hari yang lalu
Infografis
Petinju Terbaik 2024...
Petinju Terbaik 2024 yang Berusia 25 Tahun ke Bawah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved