Sepelekan Trump, China Yakin AS Tak Sanggup Membeli TikTok

Sabtu, 01 Agustus 2020 - 11:10 WIB
loading...
Sepelekan Trump, China...
Presiden Amerika Serikat Donald Trump. FOTO/ IST
A A A
BEIJING - Serangan Amerika Serikat yang semakin sporadis terhadap aplikasi buatan China seperti TikTok tak membuat Tiongkok kendur. Pemerintah China yakin perusahaan AS tak punya uang untuk membeli TikTok. Paksa Beli TikTok, Trump Minta Microsoft Jangan Kasih Napas Aplikasi China

Dalam sebuah pernyataan kepada Business Insider, perwakilan TikTok mengatakan, "Meskipun kami tidak mengomentari rumor atau spekulasi, kami yakin TikTok akan keberhasilan jangka panjang TikTok. "

Bahkan The Information melaporkan pada hari Jumat 31/7/2020 bahwa perundingan-perundingan itu telah gagal, karena kekhawatiran bahwa pengambilalihan semacam itu "tidak akan berhasil dengan pemerintahan Trump." Baca Juga:Tyson Kembalikan Marwah Kelas Berat, Joshua: Dia Ganas, Fury Tipuan

Tidak jelas kekuatan apa yang dimiliki Trump untuk memaksa perusahaan asing seperti ByteDance untuk "melepaskan" saham TikTok dan tidak jelas bagaimana TikTok atau ByteDance akan menanggapi pesan Trump, tetapi langkah Trump akan mewakili peningkatan dalam serangan pemerintah terhadap TikTok dan perusahaan teknologi China lainnya.

Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump meminta perusahaan besar Microsoft untuk membeli TikTok dari ByteDance milik China.

Seperti dilansir dari Bloomberg melaporkan Jumat sore kemarin Trump berencana untuk menandatangani perintah eksekutif yang memaksaByteDance untuk "melepaskan kepemilikannya" atas TikTok di AS.

Laporan dari Charles Gasparino dari Fox Business Network, tentang kemungkinan minat Microsoft untuk mengakuisisi TikTok . Bloomberg melaporkan kemudian pada hari Jumat bahwa penawar lain juga tertarik pada TikTok, meskipun tidak memberikan nama spesifik
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Mark Zuckerberg Tegaskan...
Mark Zuckerberg Tegaskan Era Sosmed Akan segera Berakhir
Ubah Nama Teluk Meksiko...
Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Amerika, Google Digugat
Kenapa Tidak Ada yang...
Kenapa Tidak Ada yang Berani Bongkar Makam Kaisar China Pertama? Ini Jawabannya
Bill Gates Berencana...
Bill Gates Berencana Sumbangkan Separuh Harta Kekayaanya
Dugaan Korupsi Besar...
Dugaan Korupsi Besar Melibatkan Microsoft Terkuak, Begini Modusnya
AS Potong Tarif Barang-barang...
AS Potong Tarif Barang-barang Receh China dari 120% Jadi 54%
Lebih dari 550 Eks Pejabat...
Lebih dari 550 Eks Pejabat Israel Desak Trump Akhiri Perang Gaza
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Rekomendasi
Jokowi Kunjungi Rumah...
Jokowi Kunjungi Rumah Kasmudjo Dosen Pembimbing di UGM, Terkait Kasus Ijazah?
Patuh Hukum, Aplikasi...
Patuh Hukum, Aplikasi Crypto Ini Sabet Regulatory Compliance Awards 2025
Efektivitas Stimulus...
Efektivitas Stimulus Ekonomi
Berita Terkini
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Logo Google Diperbarui...
Logo Google Diperbarui dengan Warna Gradasi Baru
Dibanderol Rp28 Juta,...
Dibanderol Rp28 Juta, HP Lipat Kelas Sultan Oppo Find N5 Ludes Bak Kacang Goreng, Apa Sebabnya?
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Reaksi Kasih Sayang...
Reaksi Kasih Sayang Ibu Gajah ketika Anaknya Tewas Ditabrak Truk
Anjing dan Kucing Berevolusi...
Anjing dan Kucing Berevolusi hingga Terlihat Mirip karena Alasan Aneh Ini
Infografis
China Uji Coba Bom Hidrogen...
China Uji Coba Bom Hidrogen Hasilkan Suhu 1.000 Derajat Celsius
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved