Terungkap, Kapal Selam Wisata Titanic yang Hilang Diduga Dikendalikan Joystick Murah
loading...

Kapal selam wisata Titanic yang hilang tersebut kabarnya dioperasikan oleh joystick video game murah yang tersedia di Amazon dengan harga 42 poundsterling atau sekitar Rp800 ribu. Foto/mirror.co
A
A
A
JAKARTA - Kapal selam wisata Titanic dikabarkan masih hilang di lepas pantai tenggara Kanada, Samudra Atlantik, sejak Minggu (18/6/2023). Kapal tersebut mengangkut lima orang, termasuk dua orang miliarder dari Inggris dan Pakistan.
Untuk mengatasi hal tersebut, Tim SAR gabungan dari beberapa negara pun diturunkan untuk mencari kapal tersebut, karena jumlah oksigen dalam kapal sangat terbatas.
Seperti yang dikutip dari mirror.co.uk, kapal selam wisata Titanic yang hilang tersebut kabarnya dioperasikan oleh joystick video game murah yang tersedia di Amazon dengan harga 42 poundsterling atau sekitar Rp800 ribu.
Tim penyelamat sendiri saat ini tengah berkejaran dengan waktu untuk menyelamatkan lima orang di kapal selama OceanGate Titan yang menghilang dalam perjalanan ke reruntuhan Titanic.
Pada kapal selam tersebut, terdapat seorang Miliarder Inggris, ayah dan anak yang tinggal di Surrey, Komandan angkatan laut veteran Prancis, dan CEO perusahaan, semuanya berada di kapal saat kehilangan kontak di lepas pantai kanada.
Untuk mengatasi hal tersebut, Tim SAR gabungan dari beberapa negara pun diturunkan untuk mencari kapal tersebut, karena jumlah oksigen dalam kapal sangat terbatas.
Seperti yang dikutip dari mirror.co.uk, kapal selam wisata Titanic yang hilang tersebut kabarnya dioperasikan oleh joystick video game murah yang tersedia di Amazon dengan harga 42 poundsterling atau sekitar Rp800 ribu.
Tim penyelamat sendiri saat ini tengah berkejaran dengan waktu untuk menyelamatkan lima orang di kapal selama OceanGate Titan yang menghilang dalam perjalanan ke reruntuhan Titanic.
Pada kapal selam tersebut, terdapat seorang Miliarder Inggris, ayah dan anak yang tinggal di Surrey, Komandan angkatan laut veteran Prancis, dan CEO perusahaan, semuanya berada di kapal saat kehilangan kontak di lepas pantai kanada.
Lihat Juga :