Linda Yaccarino dan Elon Musk Ternyata Saling Mengidolakan

CUPERTINO - Elon Musk, baru saja mengumumkan bahwa Linda Yaccarino menggantikan posisinya sebagai CEO Twitter.



Seperti yang dilansir dari laman gadgetsnow, Linda Yaccarino yang merupakan ketua periklanan dan kemitraan Global di NBCUniversal mengatakan, bahwa dia terinspirasi oleh visi Elon Musk, untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah.

Setelah didapuk menjadi CEO Twitter yang baru, Yaccarino mengaku sangat bersemangat, untuk mengubah platform media sosial tersebut dan membangun Twitter 2.0 bersama-sama.

“Saya sudah lama terinspirasi oleh visi Musk untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah. Saya senang membantu membawa visi ini ke Twitter dan mengubah bisnis ini bersama-sama!," Tulis Yaccarino di akun twitternya.

Sementara itu, pada tweet keduanya, Linda Yaccarino mengatakan, bahwa dia bersungguh-sungguh untuk menciptakan twitter yang lebih baik.

“Saya melihat saya memiliki beberapa pengikut baru. Saya tidak seproduktif @elonmusk, tapi saya berkomitmen untuk masa depan platform ini," tutur Yaccarino.

"Umpan balik Anda sangat penting untuk masa depan itu. Saya di sini untuk semua itu. Mari lanjutkan percakapan dan bangun Twitter 2.0 bersama-sama!," lanjutnya.

Cuitan dari Yaccarino tersesebut merupakan cuiran balasan dari cuitan penguman Elon Musk yang merasa senang bisa merekrut Yaccarino sebagai CEO baru twitter.

"Senang mengumumkan bahwa saya telah merekrut CEO baru untuk Twitter. Dia akan mulai dalam 6 minggu, Peran saya akan beralih menjadi ketua eksekutif & CTO, mengawasi produk, perangkat lunak & pengurus," jelas Musk.

Saat Musk mengumumkan Yaccarino sebagai CEO Baru, dia akan dokus pada desain produk dan teknologi baru, sementara Yaccarino akan fokus pada operasi bisnis.

Elon musk berharap, bahwa kerjasama dengan Linda Yaccarino bisa mengubah platform twitter menjadi lebih baik.

Adapun tugas besar yang akan dihadapi oleh Yaccarino, yakni membalikkan penurunan pendapatan iklan twitter.

Karena, sejak Elon Musk mengakuisisi Twitter pada Oktober 2022 lalu, sejumlah pengiklan besar sudah meninggalkan platform tersebut.

Elon Musk yang juga merupakan CEO Tesla menjelaskan, bahwa dengan membawa Yaccarino sebagai kepala baru twitter akan membantunya mencurahkan lebih banyak waktu untuk perusahaan pembuat kendaraan listrik itu.