Google Pamer Kecanggihan AI di Gmail yang Bikin Microsoft Ketar-ketir
loading...
A
A
A
JAKARTA - Akhirnya Google resmi mengintegrasikan keunggulan kecerdasan buatan/Artificial Intelligence dalam produk dan layanan mereka. Begitu canggihnya AI Google ini, mungkin bakal bikin eksekutif Microsoft tidak bisa tidur.
Google pamer AI mereka dalam ajang konferensi pengembang I/O 2023. Salah satu layanan yang unik dan mungkin berdampak besar terhadap penggunaan AI dalam keseharian adalah fitur "Help Me Write" pada layanan pesan elektronik Gmail.
Sebelum hadirnya fitur ini, Gmail sebenarnya sudah punya fitur Smart Reply dan Smart Compose masing-masing pada 2017 dan 2018. Kedua fitur tersebut bisa membantu membuat balasan dan saran teks prediktif saat akan membalas sebuah email.
Nah, fitur Help Me Write terbaru Google jauh lebih canggih. Sebab, pengguna mungkin tidak perlu menulis apapun. Sebab, AI bisa membalas dan menguraikan seluruh pesan hanya dalam satu klik.
Dihimpun dari TechSpot, Google menghadirkan fitur ini dengan tujuan untuk mempersingkat waktu pengguna ketika menulis email sederhana. Dalam konferensi Google I/O, CEO Sundar Pichai mempraktikan fungsi fitur barunya.
Ketika pengguna membalas email, mereka cukup mengklik tombol Help Me Write, lalu memasukkan prompt yang menjelaskan maksud tanggapan email yang diinginkan.
Contoh, Anda ingin membalas email untuk menjadwal ulang meeting dengan klien. Cukup klik Help Me Write, lalu ketik “saya ingin mengganti jadwal meeting minggu depan,". Maka, Gmail otomatis akan menulis dalam bahasa baku dan sopan. Bahkan, menyertakan elemen pesan aslinya.
Dalam postingan Google di Twitter, diperlihatkan bagaimana cara kerja dari fitur Help Me Write. Contoh lain, pengguna memasukkan kalimat "minta pengembalian biaya tiket pesawat yang telah dibatalkan".
Setelah menekan tombol Create, sistem akan menganalisis pesan yang dimasukkan dan menghasilkan pesan balasan dalam body text. Hasil ini juga dapat diuraikan dengan memilih menu Refine, kemudian pilih opsi Elaborate.
Help Me Write pada Gmail ini merupakan salah satu dari rangkaian fitur bantuan penulisan AI pada sejumlah produk layanan Google lainnya. Hal ini disebut dengan Duet AI untuk Google Workspace.
Google pamer AI mereka dalam ajang konferensi pengembang I/O 2023. Salah satu layanan yang unik dan mungkin berdampak besar terhadap penggunaan AI dalam keseharian adalah fitur "Help Me Write" pada layanan pesan elektronik Gmail.
Sebelum hadirnya fitur ini, Gmail sebenarnya sudah punya fitur Smart Reply dan Smart Compose masing-masing pada 2017 dan 2018. Kedua fitur tersebut bisa membantu membuat balasan dan saran teks prediktif saat akan membalas sebuah email.
Nah, fitur Help Me Write terbaru Google jauh lebih canggih. Sebab, pengguna mungkin tidak perlu menulis apapun. Sebab, AI bisa membalas dan menguraikan seluruh pesan hanya dalam satu klik.
Dihimpun dari TechSpot, Google menghadirkan fitur ini dengan tujuan untuk mempersingkat waktu pengguna ketika menulis email sederhana. Dalam konferensi Google I/O, CEO Sundar Pichai mempraktikan fungsi fitur barunya.
Ketika pengguna membalas email, mereka cukup mengklik tombol Help Me Write, lalu memasukkan prompt yang menjelaskan maksud tanggapan email yang diinginkan.
Contoh, Anda ingin membalas email untuk menjadwal ulang meeting dengan klien. Cukup klik Help Me Write, lalu ketik “saya ingin mengganti jadwal meeting minggu depan,". Maka, Gmail otomatis akan menulis dalam bahasa baku dan sopan. Bahkan, menyertakan elemen pesan aslinya.
Dalam postingan Google di Twitter, diperlihatkan bagaimana cara kerja dari fitur Help Me Write. Contoh lain, pengguna memasukkan kalimat "minta pengembalian biaya tiket pesawat yang telah dibatalkan".
Setelah menekan tombol Create, sistem akan menganalisis pesan yang dimasukkan dan menghasilkan pesan balasan dalam body text. Hasil ini juga dapat diuraikan dengan memilih menu Refine, kemudian pilih opsi Elaborate.
Help Me Write pada Gmail ini merupakan salah satu dari rangkaian fitur bantuan penulisan AI pada sejumlah produk layanan Google lainnya. Hal ini disebut dengan Duet AI untuk Google Workspace.