Google dan Apple Bangun Perangkat Baru Anti-Penguntitan Data

Rabu, 03 Mei 2023 - 19:01 WIB
loading...
Google dan Apple Bangun...
Google dan Apple. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - Dua raksasa teknologi, yakni Google dan Apple sepakat bekerja sama membuat perangkat pelacakan, seperti Apple's AirTags dan Google Nest Locator Tag. Perangkat ini dinilai lebih aman digunakan di masa depan.

Mereka akan secara bersama-sama merancang perangkat nirkabel tersebut agar terbebas dari upaya penyalahgunaan, misalnya penguntitan yang tidak diinginkan, yang belakangan ini cukup marak terjadi.

Dihimpun dari Android Police, baik Google dan Apple telah menyusun spesifikasi industri yang akan mengingatkan pengguna jika ada aktivitas pelacakan dari orang lain yang tidak diinginkan.

Baca juga: Ludes, Google Bakal Hentikan Produksi Google Home Max

"Perangkat pelacakan dengan teknologi terbaru ini dilaporkan akan memungkinkan pengguna untuk mendeteksi keberadaan pelacak yang tidak dikenal, dan mengirim peringatan di platform Android dan iOS," katanya, dikutip Rabu (3/5/2023).

Dikatakan, bahwa tujuan dari teknologi terbaru ini adalah untuk membangun langkah-langkah privasi yang ada dengan standar universal untuk mencegah pelacakan yang tidak diinginkan.

Selain itu, Google dan Apple juga menyebut, bahwa dengan kehadiran alat pelacakan yang lebih aman bisa mendorong produsen untuk membangun kemampuan pelacakan yang lebih aman.

Baca juga: Google Berikan Opsi Atasi Gangguan Kesalahan Lokasi Google Maps

Kedua perusahaan juga telah meminta masukan dari peserta industri lain dan kelompok advokasi. Hasilnya Samsung, Tile, Chipolo, eufy Security, dan Pebblebee telah menyatakan minatnya pada proyek tersebut.

Sistem alat pelacakan yang aman dari penguntitan disebut bakal hadir pada akhir tahun 2023. Setelah itu, tampaknya perlindungan ini bakal tiba untuk versi Android dan iOS yang akan datang.
(san)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Apple Siap Integrasikan...
Apple Siap Integrasikan AI ke dalam Website Safari
Ubah Nama Teluk Meksiko...
Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Amerika, Google Digugat
Apple Kembangkan Chip...
Apple Kembangkan Chip untuk Kacamata Pintar
China Mulai Uji Coba...
China Mulai Uji Coba Fitur Face ID iPhone 18
Google Siapkan Fitur...
Google Siapkan Fitur Mode Desktop Mirip Samsung DeX untuk HP Android
Tim Cook Beberkan Risiko...
Tim Cook Beberkan Risiko Besar yang Dihadapi Apple Terkait Tarif Impor
Bitcoin Lampaui Google...
Bitcoin Lampaui Google dan Amazon, Masuk 5 Besar Aset Global
Hindari Tarif Trump,...
Hindari Tarif Trump, Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India
IHSG Ambrol 11,46% di...
IHSG Ambrol 11,46% di Pencarian Google Hari Ini, BEI Buka Suara
Rekomendasi
Hat-trick Langka Kylian...
Hat-trick Langka Kylian Mbappe yang Berakhir Menyakitkan
Kisah Komando Pasukan...
Kisah Komando Pasukan Gabungan Sekutu ABDACOM Berperang Melawan Jepang di Pulau Jawa
Tegas! 56 Napi Provokator...
Tegas! 56 Napi Provokator Kerusuhan Lapas Muara Beliti Dipindah ke Nusakambangan
Berita Terkini
Ngopi Sambil Ngulik...
Ngopi Sambil Ngulik Laptop AI? Lenovo Bikin Kafe Teknologi Pertama di Indonesia!
LG QNED evo 2025 Lahirkan...
LG QNED evo 2025 Lahirkan Visual Super Tajam yang Bikin Melongo!
lmuwan Siap Telusuri...
lmuwan Siap Telusuri DNA Langka Milik Hewan Unicorn Asia
Wanita Ini Ajukan Gugatan...
Wanita Ini Ajukan Gugatan Cerai Gara-gara Perintah ChatGPT
Apple Siap Integrasikan...
Apple Siap Integrasikan AI ke dalam Website Safari
Prancis Bersiap Terjunkan...
Prancis Bersiap Terjunkan Pasukan Robot Khusus untuk Perang
Infografis
4 Fitur Baru Google...
4 Fitur Baru Google Maps untuk Mempermudah Perjalanan Anda
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved