Bekas Roket China Jatuh Terbakar di Atas Texas, AS Batalkan Uji Coba Rudal Hipersonik

Rabu, 15 Maret 2023 - 19:28 WIB
loading...
Bekas Roket China Jatuh...
Bekas roket Long March 2D milik China jatuh ke Bumi dan terbakar saat masuk atmosfer tepat di atas langit Texas, Amerika Serikat (AS). Foto/Space/CAST
A A A
TEXAS - Bekas roket Long March 2D milik China jatuh ke Bumi dan terbakar saat masuk atmosfer tepat di atas langit Texas, Amerika Serikat (AS). Dalam waktu yang hampir bersamaan, rencana uji coba penembakan rudal hipersonik AS dari Cape Canaveral dibatalkan.

Bekas roket Long March 2D yang jatuh kembali ke Bumi merupakan bagian tahap kedua yang pernah digunakan untuk meluncurkan tiga satelit mata-mata China. Menurut laporan US Space Command, tahap kedua roket Long March 2D terbakar ketika melintas lapisan atmosfer di atas langit Texas pada 7 Maret 2023.

“Tidak ada puing-puing (sisa roket) yang ditemukan di tanah pada saat pelaporan, tetapi jatuhnya roket semacam itu bukannya tanpa risiko,” tulis US Space Command dikutip SINDOnews dari laman Space, Rabu (15/3/2023).



Astronom dan pelacak aktivitas peluncuran ruang angkasa Jonathan McDowell mengaitkan peristiwa tersebut dengan peluncuran China tahun lalu. Menurut USNI News, roket 2D Long March diluncurkan dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang di China barat daya pada 22 Juni 2022.

Roket Long March 2D berhasil menempatkan tiga satelit Yaogan 35 (grup 02) ke orbit dengan ketinggian rata-rata sekitar 500 kilometer di atas Bumi. Posisi satelit berada di kemiringan sebesar 35 derajat.

Tahap pertama dari roket Long March 2D sepanjang 41 meter, sudah lebih dulu jatuh ke Bumi dalam zona yang diperhitungkan. Sedangkan tahap kedua roket Long March 2D berhasil masuki orbit dan menyebarkan satelit.

Namun, bagian tahap atas roket sering tetap berada di orbit sampai terseret kembali ke Bumi dengan meningkatkan interaksi dengan atmosfer. Dalam hal ini, roket tahap kedua berukuran 25 meter persegi membawa potongan besar puing-puing ruang angkasa kembali ke Bumi lebih cepat dari yang seharusnya.



Masalah masuknya kembali tahap roket dan satelit yang tidak terkendali ini telah dicatat sebagai penyebab potensial korban jiwa dan kerusakan properti, jika praktik eksplorasi luar angkasa saat ini tidak diubah. “Butuh norma internasional yang lebih baik mengenai masuk kembali satelit karena berisiko tinggi dan tidak terkendali," ujar US Space Command kepada USNI News.

Uji Coba Rudal Hipersonik AS Batal

Bekas Roket China Jatuh Terbakar di Atas Texas, AS Batalkan Uji Coba Rudal Hipersonik

Rudal Hipersonik Amerika Serikat. Foto/US Air Force
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Apple Pindahkan produksi...
Apple Pindahkan produksi iPhone untuk Pasar AS ke India
Jepang Kenalkan Rudal...
Jepang Kenalkan Rudal dengan Kecepatan Lebih dari 9.000 Km per-Jam
China Siap Lanjutkan...
China Siap Lanjutkan Misi Luar Angkasa Minggu ini
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
China Negara Pertama...
China Negara Pertama yang Rutin Menggunakan Reaktor Nuklir Thorium
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
Barang Elektronik Tak...
Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Impor Trump, Ini Alasannya
Rekomendasi
Kisah Permusuhan Tokoh...
Kisah Permusuhan Tokoh Agama dan Pejabat Tumapel, Jalan Ken Arok Jadi Brahmana
QJMotor Siapkan SRK...
QJMotor Siapkan SRK 650 R Penantang Ninja ZX-6R Bermesin 4 Piston
Bill Gates: Profesi...
Bill Gates: Profesi Guru dan Dokter Akan Punah 10 Tahun Lagi
Berita Terkini
Daftar Aplikasi Goblok...
Daftar Aplikasi Goblok di Play Store, Nomor 2 Paling Banyak di Download
36 menit yang lalu
Lempeng Tektonik Berubah...
Lempeng Tektonik Berubah Drastis, Riset Klaim India Mulai Terbagi Jadi Dua
2 jam yang lalu
Mengikuti Selera Pasar...
Mengikuti Selera Pasar dan Tren Kuliner, LG InstaView Tampilkan Kemewahan dan Kepraktisan
2 jam yang lalu
Apple Pindahkan produksi...
Apple Pindahkan produksi iPhone untuk Pasar AS ke India
3 jam yang lalu
Cara Mengunci Aplikasi...
Cara Mengunci Aplikasi di HP Infinix, Penting Dipahami!
11 jam yang lalu
Cara Cek RAM di HP vivo,...
Cara Cek RAM di HP vivo, Pengguna Wajib Tahu!
11 jam yang lalu
Infografis
Kehebatan Rudal Balistik...
Kehebatan Rudal Balistik DF-31 China yang Bikin AS Ketar-ketir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved