Tidak Mau Longgarkan Privasi, WhatsApp Rela Dilarang di Inggris

Minggu, 12 Maret 2023 - 13:30 WIB
loading...
Tidak Mau Longgarkan...
Peraturan baru di Inggris bakal bikin WhatsApp diblokir. Foto/Daily Star.
A A A
JAKARTA - WhatsApp ikhlas dilarang beroperasi di Inggris karena tidak mau melonggarkan privasi pengguna sekalipun ada peraturan Inggris yang meminta. Aplikasi pesan instan itu melihat lebih baik dilarang daripada harus melemahkan sistem pengamanan yang telah mereka miliki selama ini.

Pernyataan itu diungkap oleh Will Cathcart, Head of WhatsApp menanggapi peraturan baru Online Safety Bill yang akan berlaku di Inggris. Disebutkan dalam peraturan baru itu pemerintah Inggris diizinkan untuk memantau pesan yang berseliweran di WhatsApp.

Nantinya pesan yang terkait dengan aksi terorisme dan kekerasan anak akan langsung ditandai. Pemantauan bisa dilakukan asal aplikasi pesan instan mengendurkan penerapan sistem enkripsi end to end. Padahal sistem enkripsi itu justru yang paling dibanggakan oleh WhatsApp.

Berkat sistem itu tidak ada satu pun pihak yang bisa membaca pesan yang ada selain pengirim dan orang yang menerima pesan. Bahkan WhatsApp tidak bisa melihat pesan tersebut.



Tidak Mau Longgarkan Privasi, WhatsApp Rela Dilarang di Inggris


"Ini hal yang luar biasa untuk dipikirkan. Kami tidak akan mengubahnya (sistem enkripsi) hanya untuk satu bagian dunia," kata Will Cathcart.

Dia mengatakan pemblokiran bukan suatu hal baru buat WhatsApp. Hal itu menurutnya merupakan dampak dari sistem pengamanan yang diterapkan memang benar-benar melindungi penggunanya.

"Kami baru saja diblokir di Iran. Tapi kami belum pernah melihat negara dengan sistem demokrasi liberal melakukan itu," jelas Will Cathcart.

Dia mengatakan saat ini pengguna WhatsApp memang menginginkan keamanan dalam menggunakan aplikasi pesan instan itu. Mereka ingin seluruh pesan yang mereka kirimkan tidak dipantau oleh pihak-pihak lain.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Daftar Aplikasi Goblok...
Daftar Aplikasi Goblok di Play Store, Nomor 2 Paling Banyak di Download
WhatsApp Sempat Lumpuh!...
WhatsApp Sempat Lumpuh! Grup Chat Terdampak, Tagar WhatsAppDown Meroket
Rangkuman Fitur Terbaru...
Rangkuman Fitur Terbaru WhatsApp April 2025 yang Perlu Anda Tahu!
WhatsApp Siapkan Fitur...
WhatsApp Siapkan Fitur Baru untuk Panggilan Audio dan Video
Bikin Status WhatsApp...
Bikin Status WhatsApp Makin Ekspresif dengan Musik! Ini Caranya!
Lingkaran Misterius...
Lingkaran Misterius Terlihat Berputar-putar di Langit Inggris
Meta AI Sudah Terintegrasi...
Meta AI Sudah Terintegrasi di WhatsApp, Facebook, dan Instagram, Ini Cara Memakainya!
Inovasi Aplikasi Isi...
Inovasi Aplikasi Isi Pulsa dan Paket Data, Pasar Kuota Miliki Ribuan Transaksi Sehari
10 Rekomendasi Aplikasi...
10 Rekomendasi Aplikasi Jual Properti Terbaik
Rekomendasi
Resmi Dibuka: Trump...
Resmi Dibuka: Trump International Golf Club, Lido – Standar Baru Golf Kelas Dunia
Perbandingan Trofi Real...
Perbandingan Trofi Real Madrid vs Barcelona, 2 Piala yang Barca Tidak Punya sampai Bumi Kiamat
Dulu Lawan Tesla, Sekarang...
Dulu Lawan Tesla, Sekarang Saingan Boeing! Kisah Nyentrik Perjalanan 14 Tahun Xpeng dan Mobil Terbangnya!
Berita Terkini
Bye-bye China! Demi...
Bye-bye China! Demi Hindari Petaka Tarif Trump, Apple Bikin iPhone di India dan iPad di Vietnam
2 jam yang lalu
Stasiun Radio Australia...
Stasiun Radio Australia Tipu' Pendengar Pakai Host AI
15 jam yang lalu
Apple Tunggu Tangan...
Apple Tunggu Tangan Robot untuk Pindahkan iPhone dari China
18 jam yang lalu
Mencekam! Badai Pasir...
Mencekam! Badai Pasir dari 9 Negara Arab Bergeser Menerjang Israel
20 jam yang lalu
Membelah Kegelapan Visual:...
Membelah Kegelapan Visual: Xiaomi A Pro Series 2026: TV Pintar Kelas Sultan, Harga Merakyat!
20 jam yang lalu
Israel Dikepung Badai...
Israel Dikepung Badai Pasir, Langit Jerusalem Berubah Merah Darah
22 jam yang lalu
Infografis
Sejumlah Pabrik di China...
Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi Akibat Tarif AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved