Ini Penyebab Gempa Turki Begitu Mematikan, Lebih dari 12.000 Orang Tewas

Kamis, 09 Februari 2023 - 23:01 WIB
loading...
Ini Penyebab Gempa Turki...
Gempa Turki begitu mematikan karena lebih dari 12.000 orang tewas, puluhan ribu lainnya terluka, dan kehilangan tempat tinggal. Foto/Anadolu Agency/Aljazeera
A A A
ANKARA - Gempa Turki begitu mematikan karena lebih dari 12.000 orang tewas, puluhan ribu lainnya terluka, dan kehilangan tempat tinggal. Jumlah korban yang banyak dan kerusakan yang luas, bukan hanya disebabkan kekuatan gempa Turki mencapai 7,8 magnitudo dan berpusat di daratan.

Gempa Turki pada 6 Februari 2023 sekitar pukul 14.5 waktu setempat berpusat di dekat kota Nurdağı, di Turki selatan. Gempa Turki disebabkan oleh retakan sepanjang 100 kilometer antara lempeng tektonik Anatolia dan Arab.

Sejauh ini jumlah korban meninggal, gempa Nurdağı adalah yang paling mematikan ketiga di Turki dalam satu abad terakhir. Jumlah korban hanya dilampaui oleh gempa Izmit tahun 1999, yang menewaskan lebih dari 17.000 orang, dan gempa Erzincan tahun 1939 yang menewaskan hampir 33.000 orang.



Mengapa gempa Turki begitu mematikan? Jawabannya, sebagian wilayah Turki terletak pada pertemuan struktur lempeng tektonik yang rumit, kontur tanah lunak, dan konstruksi bangunan tahan gempa yang tidak rata.

Turki tenggara dan Suriah barat laut rentan terhadap aktivitas seismik yang berbahaya karena terletak di persimpangan tiga lempeng tektonik besar. Wilayah ini berada di antara lempeng Afrika, Anatolia, dan Arab, yang tumbukan dan benturannya menyebabkan gempa bumi.

Gempa Turki yang terjadi Senin 6 Februari 2023 kemungkinan berasal dari Patahan Anatolia Timur, tempat lempeng Arab dan Anatolia terkunci bersama setelah saling bergesekan. “Gerakan itu meregangkan kerak melintasi patahan," kata Judith Hubbard asisten profesor Ilmu Bumi dan Atmosfer di Universitas Cornell dikutip dari laman Live Science, Kamis (9/2/2023).

Judith menjelaskan, GPS menunjukkan bahwa Patahan Anatolia Timur, bergerak 15 milimeter per tahun relatif satu sama lain. Kemudian, gempa berkekuatan 7,8 mungkin membuat patahan ini tergelincir rata-rata 5 meter.



Setelah patahan pecah, dampak bencana gempa diperbesar oleh beberapa faktor. Sesar Anatolia Timur mengular di bawah wilayah berpenduduk padat. Apalagi gempa Turki termasuk gempa dangkal, hanya 18 km di bawah permukaan bumi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Fenomena Gelombang Ombak...
Fenomena Gelombang Ombak Laut Berbentuk Kotak Terjadi di Turki
Turki Berhasil Luncurkan...
Turki Berhasil Luncurkan Satelit Turksat 6A, Ini Misi Utamanya
Penampakan Kota Urfa...
Penampakan Kota Urfa di Turki, Tempat Nabi Ibrahim Dibakar Raja Namrud
Air Mancur Kestros Kuno...
Air Mancur Kestros Kuno di Turki Berfungsi Kembali setelah 1.800 Tahun
Jadi Favorit Gamer dan...
Jadi Favorit Gamer dan Prajurit, Rusia Blokir Aplikasi Discord
Kehebatan Tank Harimau...
Kehebatan Tank Harimau TNI, Hasil Kolaborasi dengan Turki
Arkeolog Temukan Eyeliner...
Arkeolog Temukan Eyeliner Jadul Berusia Ribuan Tahun di Turki
Kehebatan Kara Atmaca,...
Kehebatan Kara Atmaca, Rudal Jelajah Terbaru Buatan Turki
Oven Kuno Berusia 6.400...
Oven Kuno Berusia 6.400 Tahun Ditemukan di Turki
Rekomendasi
Wakil PM Malaysia Bersama...
Wakil PM Malaysia Bersama Menko Polkam Bahas Wilayah Perbatasan hingga Terorisme
Proses Canggih Pembuatan...
Proses Canggih Pembuatan Mobil dan Baterai GAC Aion di Guangzhou
Bidik Pasar Singapura,...
Bidik Pasar Singapura, KIN dan Morinaga Kolaborasi Hadirkan Inovasi Susu Premium
Berita Terkini
YouTube Akan Terjemahkan...
YouTube Akan Terjemahkan Bahasa secara Otomatis dengan AI
23 menit yang lalu
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
8 jam yang lalu
Capek Antre Tiket Bus?...
Capek Antre Tiket Bus? Platform Ini Ubah Perjalananmu Jadi Lebih Asyik dan Hemat
21 jam yang lalu
Arkeolog Temukan Makam...
Arkeolog Temukan Makam Pangeran Firaun Userkaf dan atung Djoser
1 hari yang lalu
Robot Bergabung dengan...
Robot Bergabung dengan Manusia dalam Lomba Maraton di Beijing
1 hari yang lalu
Fenomena Cahaya Aneh...
Fenomena Cahaya Aneh Berwarna-warni Terlihat di Langit Kanada
1 hari yang lalu
Infografis
Lebih dari 1 Juta Tentara...
Lebih dari 1 Juta Tentara Ukraina Tewas dan Terluka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved