Iran Blokir Internet, Elon Musk Siap Kirim Starlink

Sabtu, 24 September 2022 - 13:45 WIB
Elon Musk segera mengirimkan internet satelit Starlink ke wilayah Iran. Foto/IST
JAKARTA - CEO Starlink Elon Musk siap mengaktifkan dan mengirim layanan internet satelit, Starlink ke Iran guna mengatasi pembklokiran internet di negara tersebut.

Saat ini kondisi politik di Iran memang tengah memanas imbas dari meninggalnya wanita Kurdi bernama Mahsa Amini karena ditangkap polisi moral karena tidak memakai hijab. Akibat peristiwa itu aksi demonstrasi besar-besaran terjadi di Iran selama sepekan belakangan ini.

Pemerintah Iran diketahui berupaya meredam penyebaran informasi yang mereka yakini sepihak dengan cara memblokir internet. Alhasil informasi yang ada di masyarakat Iran saat ini sangat parsial dan hanya mementingkan pihak-pihak tertentu.



Pemblokiran itu membuat pemerintah Amerika Serikat bereaksi. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Anthony Blinken lewat unggahan Twitter mengatakan Amerika Serikat akan mengusahakan kebebasan internet dan arus informasi yang bebas ke Iran. Meski saat ini Iran memang masih menjalani embargo yang diterapkan Amerika Serikat.





"Kami mengambil tindakan hari ini untuk memajukan kebebasan Internet dan arus informasi yang bebas bagi rakyat Iran. Mengeluarkan Lisensi Umum untuk memberi mereka akses yang lebih besar ke komunikasi digital untuk melawan sensor pemerintah Iran," tulis Anthony Blinken.

CEO Starlink Elon Musk kemudian menjawab cuitan Anthony Blinken dengan pernyataan singkat lewat akun Twitter miliknya, "mulai mengaktifkan Starlink."



Hanya saja Elon Musk tidak mengelaborasi lebih lanjut kapan layanan internet satelit miliknya itu akan mulai dikirim ke Iran. Disebutkan Gadget360, Starlink masih menunggu perizinan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat serta Kementerian Perdagangan untuk mulai mengirim Starlink ke Iran.

Yang pasti, bukan kali ini saja Elon Musk mengirimkan layanan internet via satelit ke wilayah konflik. Sebelumnya Elon Musk juga mengirimkan satelit-satelit Starlink ke wilayah Ukraina untuk memberikan layanan internet yang telah diblokir oleh Rusia.

Lebih lanjut untuk untuk bisa menggunakan internet Starlink, setiap pengguna harus memiliki alat bernama terminal pengguna alias terminal user. Alat ini berbentuk piringan datar putih yang harus dipasang di luar ruangan dengan menghahap ke langit. Tujuannya agar teminal tersebut dapat mengirim dan menerima sinyal dari satelit Starlink yang ada di angkasa,
(wsb)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More