Robot Penjelajah China Temukan Air di Planet Mars
Senin, 23 Mei 2022 - 20:11 WIB

Robot penjelajah China telah menemukan bukti adanya air dalam bentuk cair di Mars jauh lebih baru daripada yang diduga sebelumnya. Foto/BigThink
BEIJING - Robot penjelajah China telah menemukan bukti adanya air dalam bentuk cair di Mars jauh lebih baru daripada yang diduga sebelumnya. Penemuan air ini tentu akan berguna bagi penjelajahan Mars dengan misi berawak.
Setelah mendarat di Mars pada Mei 2021, robot penjelajah Zhurong China mulai mengumpulkan data sampel tanah. Ketika peneliti dari Chinese Academy of Sciences (CAS) dan Universitas Kopenhagen menganalisis beberapa data itu, mereka menemukan bukti air dalam sampel yang baru berusia 700 juta tahun.
Ini menunjukkan bahwa area yang dieksplorasi oleh penjelajah Zhurong di Utopia Planitia Mars, dataran di kawah tumbukan besar, adalah rumah bagi sejumlah besar air dalam bentuk cair. Padahal sebelumnya para peneliti mengira permukaan Mars sudah mengering.
“Salah satu sumber daya terpenting bagi penjelajah manusia adalah air. Mineral terhidrasi, yang mengandung air struktural, dan es tanah dapat digunakan sebagai sumber air penting di Mars,” kata Yang Liu dari kepada CNN dikutip SINDOnews dari laman Bigthink, Senin (23/5/2022).
Baca juga; Setelah Mars, China Berencana Jelajahi Jupiter
Setelah mendarat di Mars pada Mei 2021, robot penjelajah Zhurong China mulai mengumpulkan data sampel tanah. Ketika peneliti dari Chinese Academy of Sciences (CAS) dan Universitas Kopenhagen menganalisis beberapa data itu, mereka menemukan bukti air dalam sampel yang baru berusia 700 juta tahun.
Ini menunjukkan bahwa area yang dieksplorasi oleh penjelajah Zhurong di Utopia Planitia Mars, dataran di kawah tumbukan besar, adalah rumah bagi sejumlah besar air dalam bentuk cair. Padahal sebelumnya para peneliti mengira permukaan Mars sudah mengering.
“Salah satu sumber daya terpenting bagi penjelajah manusia adalah air. Mineral terhidrasi, yang mengandung air struktural, dan es tanah dapat digunakan sebagai sumber air penting di Mars,” kata Yang Liu dari kepada CNN dikutip SINDOnews dari laman Bigthink, Senin (23/5/2022).
Baca juga; Setelah Mars, China Berencana Jelajahi Jupiter
Lihat Juga :