Mengapa Marketplace Seperti JD.ID Punya Banyak Gerai Offline?
Rabu, 19 Januari 2022 - 22:05 WIB
JD.ID baru saja meresmikan Electronic Store kedua di AEON Mall Tanjung Barat. Foto: dok JD.ID
JAKARTA - Melanjutkan kolaborasinya dengan Group AEON Mall Indonesia , JD.ID kembali membuka gerai offline JD.ID Electronic Store di AEON Mall Tanjung Barat. Sebelumnya, gerai serupa hadir di AEON Mall Sentul.
Director of Electronic Business Unit JD.ID Irwan Nusyirwan mengatakan, dengan luas gerai sebesar 1395,4 m2, JD.ID Electronic Store AEON Mall Tanjung Barat menyediakan berbagai macam produk kebutuhan konsumen.
Mulai dari smartphone, gadget, laptop, hingga produk home appliance, home living, dan furniture.
”Selain display area, gerai offline ini juga punya experience area dan live demo unit. Jadi konsumen bisa merasakan menggunakan produk sebelum memutuskan membeli,” ujarnya.
Strategi O2O
Mengapa marketplace seperti JD.ID mau membuka gerai offline? Irwan menyebut bahwa situasi pandemi turut mempengaruhi pergeseran tren belanja pada masyarakat, terutama adanya peningkatan penjualan produk elektronik pada platform e-commerce.
Namun, menurutnya masih banyak pelanggan yang belum percaya penuh dalam berbelanja produk elektronik secara online karena seringnya terjadi kesalahan pembelian produk.
Director of Electronic Business Unit JD.ID Irwan Nusyirwan mengatakan, dengan luas gerai sebesar 1395,4 m2, JD.ID Electronic Store AEON Mall Tanjung Barat menyediakan berbagai macam produk kebutuhan konsumen.
Mulai dari smartphone, gadget, laptop, hingga produk home appliance, home living, dan furniture.
”Selain display area, gerai offline ini juga punya experience area dan live demo unit. Jadi konsumen bisa merasakan menggunakan produk sebelum memutuskan membeli,” ujarnya.
Strategi O2O
Mengapa marketplace seperti JD.ID mau membuka gerai offline? Irwan menyebut bahwa situasi pandemi turut mempengaruhi pergeseran tren belanja pada masyarakat, terutama adanya peningkatan penjualan produk elektronik pada platform e-commerce.
Namun, menurutnya masih banyak pelanggan yang belum percaya penuh dalam berbelanja produk elektronik secara online karena seringnya terjadi kesalahan pembelian produk.
tulis komentar anda