TikTok Goyang Instagram dan Facebook, Mark Zuckerberg Buka Suara
Rabu, 27 Oktober 2021 - 15:05 WIB
MENLO PARK - Hadirnya TikTok diakui Facebook tak bisa disepelekan, di tengah desakan laporan tentang Facebook Papers, CEO Facebook Mark Zuckerberg mengungkap masa depan perusahan besutannya itu.
Ia mengatakan Facebook akan fokus melayani pengguna anak muda atau young adults dan siap menggeber dana miliaran dolar untuk membangun dunia baru yang ia sebut metaverse.
Mengutip meningkatnya persaingan dari TikTok dan iMessage, Zuckerberg mengatakan perusahaan akan berbuat lebih banyak untuk memenangkan pengguna young adults antara usia 18 hingga 29 tahun, bahkan jika harus mengorbankan pengguna yang lebih tua.
Berbicara selama panggilan pendapatan kuartal ketiga perusahaan, dia mengatakan saingan TikTok, Reels, akan sama pentingnya untuk produk mereka.
“Kami juga berharap untuk membuat perubahan signifikan pada Instagram dan Facebook di tahun depan untuk lebih condong ke video dan menjadikan Reels bagian yang lebih sentral dari pengalaman,” kata Zuckerberg, dikutip dari Engadget, Rabu (27/10/2021).
Setelah itu, ia menyebut Facebook akan melengkapi kembali secara internal untuk menjadikan anak muda sebagai fokusnya. Ia menambahkan proses ini akan memakan waktu yang tak sebentar, bisa sampai beberapa tahun.
Masalah pengguna remaja memang telah menjadi masalah utama bagi perusahaan. Belakangan perusahaan ditimpa berbagai masalah terkait pengguna berusia muda.
Dari hasil riset internal Facebook yang bocor ke publik, terungkap bahwa Instagram memiliki efek negatif terhadap kesehatan mental remaja.
Ia mengatakan Facebook akan fokus melayani pengguna anak muda atau young adults dan siap menggeber dana miliaran dolar untuk membangun dunia baru yang ia sebut metaverse.
Mengutip meningkatnya persaingan dari TikTok dan iMessage, Zuckerberg mengatakan perusahaan akan berbuat lebih banyak untuk memenangkan pengguna young adults antara usia 18 hingga 29 tahun, bahkan jika harus mengorbankan pengguna yang lebih tua.
Berbicara selama panggilan pendapatan kuartal ketiga perusahaan, dia mengatakan saingan TikTok, Reels, akan sama pentingnya untuk produk mereka.
“Kami juga berharap untuk membuat perubahan signifikan pada Instagram dan Facebook di tahun depan untuk lebih condong ke video dan menjadikan Reels bagian yang lebih sentral dari pengalaman,” kata Zuckerberg, dikutip dari Engadget, Rabu (27/10/2021).
Setelah itu, ia menyebut Facebook akan melengkapi kembali secara internal untuk menjadikan anak muda sebagai fokusnya. Ia menambahkan proses ini akan memakan waktu yang tak sebentar, bisa sampai beberapa tahun.
Masalah pengguna remaja memang telah menjadi masalah utama bagi perusahaan. Belakangan perusahaan ditimpa berbagai masalah terkait pengguna berusia muda.
Dari hasil riset internal Facebook yang bocor ke publik, terungkap bahwa Instagram memiliki efek negatif terhadap kesehatan mental remaja.
Lihat Juga :
tulis komentar anda