Qlue dan Pilkada Watch Berkolaborasi Wujudkan Pilkada Aman, Bersih dan Sehat
Rabu, 11 November 2020 - 14:06 WIB
JAKARTA - Qlue, perusahaan penyedia ekosistem smart city terlengkap di Indonesia, bersama Pilkada Watch berkolaborasi untuk mewujudkan Pilkada aman, bersih, dan sehat di tengah pandemi COVID-19. (Baca juga: Tel-U Peringkat 2 Perguruan Tinggi Kategori Manajemen Inovasi )
Melalui kolaborasi ini, QlueApp akan menjadi medium utama yang dapat digunakan oleh relawan Pilkada Watch dan masyarakat umum untuk melaporkan apabila terjadi pelanggaran Pilkada seperti administrasi pemilu, tindak pidana pemilu, dan kode etik pemilu. Selain itu, agar terwujud Pilkada yang sehat di tengah pandemi, relawan dan masyarakat juga bisa melaporkan apabila terjadi pelanggaran protokol kesehatan COVID-19 di tengah penyelenggaraan Pilkada. (Baca juga: UI Peringkat Pertama PT Inovatif Kategori Manajemen Inovasi )
Semua ini bisa mulai dilakukan mulai dari masa kampanye hingga pelaksanaannya di tanggal 9 Desember 2020. Dalam webinar QlueTalk yang diselenggarakan pada Senin 9 September 2020 dengan tajuk “Pilkada Aman dan Bersih: Indonesia Maju!”,
Founder dan CEO Qlue,Rama Raditya, mengatakan, Semenjak kanal dibuka sejak bulan Agustus lalu, QlueApp sudah menerima ratusan laporan terkait dugaan pelanggaran PiIkada. Tingginya tingkat partisipasi dari masyarakat menjadi indikasi keinginan masyarakat akan Pilkada yang aman, bersih, dan sehat.
'' Laporan didominasi oleh dugaan pelanggaran administrasi Pilkada sebesar 40%, dugaan pelanggaran kode etik sebesar 28%, dan kerumunan warga sebesar 20%. Laporan tersebut akan terdata pada dashboard Pilkada Watch, yang selanjutnya dikirimkan ke instansi terkait untuk diselidiki lebih lanjut.” tutur Rama Raditya dalam keterangan persnya di Jakarta 11/11/2020;
Rama menambahkan bahwa inovasi merupakan salah satu cara bertransformasi dan beradaptasi di tengah pandemi. Dengan tersedianya informasi dan data akurat yang terintegrasi, koordinasi menyeluruh, komunikasi, dan pengawasan terpadu, ditambah dengan teknologi AI dan IoT dari Qlue, pelaksanaan Pilkada diharapkan bisa berlangsung secara aman, bersih, dan sehat. Atas dasar itulah, Qlue berkolaborasi dengan Pilkada Watch menyediakan platform pelaporan bagi relawannya dan masyarakat umum untuk melaporkan dugaan pelanggaran yang terjadi saat
penyelenggaraan Pilkada tahun ini.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Pilkada Watch, Wahyu A. Permana mengatakan, Selain masyarakat, QlueApp juga digunakan oleh lebih dari 300 relawan Pilkada Watch di 177 daerah QlueApp sangat membantu relawan-relawan kami untuk melaporkan berbagai dugaan pelanggaran dan kecurangan Pilkada secara real-time.
Melalui kolaborasi ini, QlueApp akan menjadi medium utama yang dapat digunakan oleh relawan Pilkada Watch dan masyarakat umum untuk melaporkan apabila terjadi pelanggaran Pilkada seperti administrasi pemilu, tindak pidana pemilu, dan kode etik pemilu. Selain itu, agar terwujud Pilkada yang sehat di tengah pandemi, relawan dan masyarakat juga bisa melaporkan apabila terjadi pelanggaran protokol kesehatan COVID-19 di tengah penyelenggaraan Pilkada. (Baca juga: UI Peringkat Pertama PT Inovatif Kategori Manajemen Inovasi )
Semua ini bisa mulai dilakukan mulai dari masa kampanye hingga pelaksanaannya di tanggal 9 Desember 2020. Dalam webinar QlueTalk yang diselenggarakan pada Senin 9 September 2020 dengan tajuk “Pilkada Aman dan Bersih: Indonesia Maju!”,
Founder dan CEO Qlue,Rama Raditya, mengatakan, Semenjak kanal dibuka sejak bulan Agustus lalu, QlueApp sudah menerima ratusan laporan terkait dugaan pelanggaran PiIkada. Tingginya tingkat partisipasi dari masyarakat menjadi indikasi keinginan masyarakat akan Pilkada yang aman, bersih, dan sehat.
'' Laporan didominasi oleh dugaan pelanggaran administrasi Pilkada sebesar 40%, dugaan pelanggaran kode etik sebesar 28%, dan kerumunan warga sebesar 20%. Laporan tersebut akan terdata pada dashboard Pilkada Watch, yang selanjutnya dikirimkan ke instansi terkait untuk diselidiki lebih lanjut.” tutur Rama Raditya dalam keterangan persnya di Jakarta 11/11/2020;
Rama menambahkan bahwa inovasi merupakan salah satu cara bertransformasi dan beradaptasi di tengah pandemi. Dengan tersedianya informasi dan data akurat yang terintegrasi, koordinasi menyeluruh, komunikasi, dan pengawasan terpadu, ditambah dengan teknologi AI dan IoT dari Qlue, pelaksanaan Pilkada diharapkan bisa berlangsung secara aman, bersih, dan sehat. Atas dasar itulah, Qlue berkolaborasi dengan Pilkada Watch menyediakan platform pelaporan bagi relawannya dan masyarakat umum untuk melaporkan dugaan pelanggaran yang terjadi saat
penyelenggaraan Pilkada tahun ini.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Pilkada Watch, Wahyu A. Permana mengatakan, Selain masyarakat, QlueApp juga digunakan oleh lebih dari 300 relawan Pilkada Watch di 177 daerah QlueApp sangat membantu relawan-relawan kami untuk melaporkan berbagai dugaan pelanggaran dan kecurangan Pilkada secara real-time.
tulis komentar anda