Uni Eropa Cari Cara Keras untuk Menghukum Raksasa Teknologi Dunia

Senin, 21 September 2020 - 14:54 WIB
Dia menambahkan, beberapa perusahaan mencegah pengguna mengubah platform atau memaksa pengguna untuk menggunakan hanya satu layanan. Tindakan ini dapat mengakibatkan sanksi yang lebih ketat.

Breton membandingkan kekuatan perusahaan besar dengan bank sebelum krisis keuangan. "Ini seperti bank kecil dan bank besar tidak memiliki aturan yang sama. Bank kecil memiliki lebih banyak fleksibilitas. Tentu saja, ketika Anda menjadi bank sistemik, Anda akan memiliki seperangkat aturan (berbeda),” imbuhnya.

Breton mengatakan, sistem regulasi baru akan didasarkan pada upaya bersama antara pemerintah dan Uni Eropa. "Kami perlu memperkuat pengawasan platform besar ini, seperti pengawasan kami terhadap sistem perbankan (setelah krisis keuangan)," tambahnya.

Proposal untuk aturan baru akan dikirim ke Parlemen Eropa dan Dewan Eropa guna dipertimbangkan. Seorang pejabat UE memperingatkan Uni Eropa perlu menemukan keseimbangan yang tepat. “Melampaui bisa menjadi kontraproduktif, Anda akan mencetak gol bunuh diri,” katanya.

“Di sisi lain, dibutuhkan cukup ambisi untuk menyelesaikan kekhawatiran orang tentang (perusahaan teknologi besar),” katanya lagi.

Bagaimana dengan Indonesia? (Baca juga: Polantas yang Mencabuli Anak di Bawah Umur Dijadikan Tersangka )
(iqb)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More