Makam Raja Haus Kekuasaan yang Jahatnya Melebihi Firaun Ditemukan
Jum'at, 07 Februari 2025 - 18:47 WIB
Untuk menentukan kebenaran di balik legenda makam Ghezo, para ilmuwan menggunakan teknik yang disebut spektrometri massa tandem resolusi tinggi untuk menganalisis mortar yang digunakan untuk membangun dinding gubuk pemakaman.
Secara khusus, mereka memeriksa protein yang ada, bukan gen, karena "DNA mudah terdegradasi seiring waktu tergantung pada kondisi penyimpanan... dan yang terpenting untuk penelitian ini, DNA tidak dapat memberikan informasi tentang jaringan sumber," tidak seperti protein, yang dapat berfungsi sebagai "arsip biologis".
Pengujian ini mengidentifikasi hemoglobin dan imunoglobulin dari manusia dan ayam yang ada dalam mortar.
Meskipun identitas para korban dan asal usul mereka masih belum jelas, tim mencatat bahwa ketika seorang raja Dahomey meninggal, sebuah ritual yang dikenal sebagai “Adat Istiadat Agung” sering kali dilakukan.
Ini melibatkan pengorbanan sebanyak 500 korban, jadi mungkin saja darah di lesung berasal dari salah satu upacara tersebut.
Sekarang, para peneliti berharap bahwa analisis DNA lebih lanjut dapat membantu menentukan jumlah pasti individu yang darahnya digunakan di makam tersebut.
Secara khusus, mereka memeriksa protein yang ada, bukan gen, karena "DNA mudah terdegradasi seiring waktu tergantung pada kondisi penyimpanan... dan yang terpenting untuk penelitian ini, DNA tidak dapat memberikan informasi tentang jaringan sumber," tidak seperti protein, yang dapat berfungsi sebagai "arsip biologis".
Pengujian ini mengidentifikasi hemoglobin dan imunoglobulin dari manusia dan ayam yang ada dalam mortar.
Meskipun identitas para korban dan asal usul mereka masih belum jelas, tim mencatat bahwa ketika seorang raja Dahomey meninggal, sebuah ritual yang dikenal sebagai “Adat Istiadat Agung” sering kali dilakukan.
Ini melibatkan pengorbanan sebanyak 500 korban, jadi mungkin saja darah di lesung berasal dari salah satu upacara tersebut.
Sekarang, para peneliti berharap bahwa analisis DNA lebih lanjut dapat membantu menentukan jumlah pasti individu yang darahnya digunakan di makam tersebut.
(wbs)
Lihat Juga :
tulis komentar anda