Usai Kebakaran Hutan, Gunung Berapi Bawah Laut Ini Jadi Ancaman AS Berikutnya
Kamis, 30 Januari 2025 - 07:11 WIB
Gunung Berapi Bawah Laut Ini Jadi Ancaman AS Berikutnya. FOTO/ DAILY
TEXAS - Peringatan telah dikeluarkan tentang gunung berapi bawah laut besar hanya berjarak 300 mil dari daratan Amerika Serikat yang diprediksi akan meletus tahun ini.
Axial Seamount terletak di dekat Washington dan Oregon dan membentang lebih dari satu mil lebarnya dan mencapai ketinggian 3.600 kaki (1.100 meter) dari dasar laut.
Sebagai salah satu gunung berapi bawah laut paling aktif di dunia, Axial Seamount sebelumnya pernah meletus pada tahun 1998, 2011, dan 2015. Kini, ada tanda-tanda bahwa letusan berikutnya akan segera terjadi.
Para ilmuwan menemukan pada bulan November bahwa gunung tersebut telah membengkak hingga 95 persen dari ketinggian yang dicapainya sesaat sebelum letusan terakhirnya satu dekade lalu. Pembengkakan ini menunjukkan adanya penumpukan magma di bawah tanah. Dua ahli juga menyatakan bahwa telah terjadi peningkatan aktivitas seismik.
Salah satu pakar adalah William Chadwick dari Oregon State University. "Karena gunung ini telah mengalami tiga letusan dalam 30 tahun terakhir, itulah sebabnya kami menyebutnya gunung berapi paling aktif di Pacific Northwest," ungkapnya kepada afiliasi CBS, KOIN .
“Karena sebagian besar yang di daratan tidak terlalu sering beraktivitas, dan mereka menghabiskan banyak waktu untuk tidur, sedangkan Axial memiliki pasokan magma yang cukup aktif."
"Jadi, jika tidak meletus, gunung itu akan mengembang dan bersiap untuk letusan berikutnya. Itulah sebabnya kami selalu memantau apa yang terjadi padanya."
Chadwick juga menyebutkan aktivitas tahun lalu menunjukkan letusan akan segera terjadi. “Dan tahun lalu, khususnya, jumlah gempa bumi , yang juga dipantau oleh observatorium kabel ini, benar-benar meningkat.
Axial Seamount terletak di dekat Washington dan Oregon dan membentang lebih dari satu mil lebarnya dan mencapai ketinggian 3.600 kaki (1.100 meter) dari dasar laut.
Sebagai salah satu gunung berapi bawah laut paling aktif di dunia, Axial Seamount sebelumnya pernah meletus pada tahun 1998, 2011, dan 2015. Kini, ada tanda-tanda bahwa letusan berikutnya akan segera terjadi.
Para ilmuwan menemukan pada bulan November bahwa gunung tersebut telah membengkak hingga 95 persen dari ketinggian yang dicapainya sesaat sebelum letusan terakhirnya satu dekade lalu. Pembengkakan ini menunjukkan adanya penumpukan magma di bawah tanah. Dua ahli juga menyatakan bahwa telah terjadi peningkatan aktivitas seismik.
Salah satu pakar adalah William Chadwick dari Oregon State University. "Karena gunung ini telah mengalami tiga letusan dalam 30 tahun terakhir, itulah sebabnya kami menyebutnya gunung berapi paling aktif di Pacific Northwest," ungkapnya kepada afiliasi CBS, KOIN .
“Karena sebagian besar yang di daratan tidak terlalu sering beraktivitas, dan mereka menghabiskan banyak waktu untuk tidur, sedangkan Axial memiliki pasokan magma yang cukup aktif."
"Jadi, jika tidak meletus, gunung itu akan mengembang dan bersiap untuk letusan berikutnya. Itulah sebabnya kami selalu memantau apa yang terjadi padanya."
Chadwick juga menyebutkan aktivitas tahun lalu menunjukkan letusan akan segera terjadi. “Dan tahun lalu, khususnya, jumlah gempa bumi , yang juga dipantau oleh observatorium kabel ini, benar-benar meningkat.
Lihat Juga :
tulis komentar anda